Penelitian yang Relevan KAJIAN PUSTAKA

kelompok terfokus dengan berbagai pemangku kepentingan serta hasil telaah kebijakan dan analisis data sekuner tentang DAK. Tujuan utama DAK adalah untuk mengurangi kesenjangan pelayanan publik antar daerah. Persamaan penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah sama-sama meneliti dana alokasi khusus untuk bidang pendidikan. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang akan dilakukan adalah tempat penelitian yang dilakukan di masyarakat dengan di sekolah.

C. Kerangka Berfikir

Pemerintah telah menetapkan program wajib belajar sebagai upaya dalam meningkatkan kualitas pendidikan. Program wajib belajar yang telah ada yaitu wajib belajar 9 tahun. Maksud dari program wajib belajar ini adalah untuk mengurangi angka buta aksara. Pendidikan dasar dan menengah merupakan sasaran dari program wajib belajar dengan alasan pendidikan dasar merupakan bekal bagi masyarakat dalam mendapatkan pemerataan pendidikan sesuai dengan undang-undang. Adanya program wajib belajar 9 tahun diharapkan masyarakat Indonesia mendapatkan pendidikan yang layak. Ada banyak faktor yang mempengaruhi program wajib belajar 9 tahun lama mencapai keberhasilan diantaranya kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan, komponen sumberdaya pengajar yang tidak sesuai dengan bidang yang diampu serta sarana dan prasarana pendidikan yang kurang mendukung dalam proses pembelajaran di sekolah. Ketercapaian program wajib belajar 9 tahun di dukung dengan adanya fasilitas pendidikan yang memadai. Fasilitas sarana dan prasarana pendidikan di jenjang sekolah dasar dan menengah yang mendukung dalam proses pembelajaran akan memengaruhi mutu suatu lembaga pendidikan. Pemerintah mencanangkan program Pendidikan Menengah Universal PMU sebagai kelanjutan dari wajib belajar 9 tahun. Pendidikan Menengah Universal merupakan wajib belajar 12 tahun sampai ke jenjang sekolah menengah.PMU belum resmi diterapkan dalam dunia pendidikan namun telah diumumkan mulai Juli 2012 sebagai tahap percobaan oleh Menteri Pendidikan. Kedepannya Pendidikan Menengah Universal akan diresmikan sebagai program wajib belajar di Indonesia. Pemerintah telah memberikan dana cukup banyak untuk mendukung tercapainya program wajib belajar 9 tahun dan Pendidikan Menengah Universal di Indonesia seperti adanya Program Bantuan Operasional Sekolah BOS di tingkat dasar dan menengah serta Dana Alokasi Khusus DAK untuk sekolah yang sarana dan prasarananya kurang memadai. Dana Alokasi Khusus bidang pendidikan tahun 2014 dialokasikan untuk mendukung penuntasan program wajib belajar pendidikan dasar 9 tahun yang bermutu dan merata, serta mendukung pelaksanaan program Pendidikan Menengah Universal. DAK bidang pendidikan diprioritaskan untuk pembangunan ruang kelas baru beserta perabotnya bagi sekolah yang kekurangan ruang kelas, rehabilitasi ruang kelas rusak beserta perabotnya, pembangunan ruang perpustakaan beserta perabotnya, pembangunan ruang belajar lainnya, penyediaan buku pelajaranperpustakaan referensi, dan