Konsep Biaya Pendidikan Deskripsi Teori

kecerdasan dan keterampilan yang diperlukan oleh dirinya dan masyarakat. Kamus Besar Bahasa Indonesia menyatakan bahwa Pendidikan adalah proses pengubahan sikap dan tatalaku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan, proses, cara, perbuatan mendidik. c. Manajemen biaya pendidikan Penyerahan manajemen keuangan ke sekolah, sebagai sasarannya, meningkatkan efektivitas sekolah. Salah satu aspek manajerial yang lebih baik, peningkatan ini adalah efisiensi manajerial yang baik, karena pembuat keputusan lebih dekat dengan klien yang keputusannya harus menguntungkan. Aspeklainnya termasuk efisiensi yang meningkat, akuntabilitas lebih jelas serta pengawasan lebih besaar atas kualitas pendidikan yang diberikan.penyerahan keuangan juga dapat dipandang sebagai salah satu dari beberapa prasyarat yang diperlukan untuk menciptakan suatu ekonomi pasar yang kompetitif bagi sekolah, yang memberikan pilihan kepada konsumen. Bagi sekolah negeri, sumber dana sekolah dibagi menjadi dua, yaitu: a dari pemerintah, yang umumnya terdiri atas dana rutin, yaitu gaji serta biaya operasional sekolah dan perawatan fasilitas OPF, serta b dana dari masyarakat yang dapat berasal dari orang tua siswa maupun sumbangan dari masyarakat luas atau dunia usaha Mukhlas Samani,2009:95. Menurut Dadang Suhardan bahwa biaya pendidikan adalah total biaya yang dikeluarkan baik oleh individu peserta didik, keluarga yang menyekolahkan anak, warga masyarakat perorangan, kelompok masyarakat maupun yang dikeluarkan oleh pemerintah untuk kelancaran pendidikan. Pembiayaan pendidikan sebagai “sesuatu” yang seharusnya ada tidak dapat dipahami tanpa mengkaji konsep- konsep yang mendasarinya. Ada anggapan bahwa membicarakan pembiayaan pendidikan tidak lepas dari persoalan “ekonomi pendidikan”Moch.Idochi Anwar, 2013: 127. Penjelasan uraian diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pada dasarnya pembiayaan pendidikan merupakan bagian atau cabang dari ilmu ekonomi, sebab pembiayaan pendidikan merupakan bagian permasalahaan ekonomi pendidikan.Pembiayaan sekolah telah didanai oleh pemerintah baik pusat maupun daerah yang ada pada RAPBN setiap tahun.

2. Gambaran Dana Alokasi Khusus DAK

a. Pengertian Dana Alokasi Khusus Dana alokasi khusus merupakan dana yang bersumber dari pendapatan APBN kemudian dialokasikan kepada daerah tertentu untuk membantu mendanai kegiatan khusus yang merupakan urusan daerah sesuai prioritas nasional. b. Tujuan Dana Alokasi Khusus Kebijakan DAK bidang Dikmen Tahun 2014 bertujuan untuk : 1 Menyiapkan layanan pendidikan melalui peningkatan ketersediaan dan keterjangkauan akses untuk jenjang pendidikan menengah. 2 Menyiapkan layanan pendidikan yang bermutu, berkesetaraan, serta relevan untuk jenjang pendidikan menengah. 3 Melengkapi sarana dan prasarana pendidikan menengah menuju pencapaian standar sarana dan prasarana. 4 Melengkapi sarana dan prasarana jenjang pendidikan menengah guna meningkatkan daya saing dan pemberdayaan potensi daerah. c. Sasaran DAK Sasaran DAK bidang Dikmen Tahun 2014 adalah seluruh kabupatenkota yang memperoleh alokasi DAK bidang Dikmen Tahun 2014 dalam upaya meningkatkan pelayanan pendidikan menengah. Sasaran secara khusus diprioritaskan