Hubungan Motivasi kerja perawat dengan penerapan keselamatan

5.2 Analisis Bivariat

Analisis bivariat dilakukan untuk melihat proporsi responden yang dikaitkan dengan penerapan keselamatan pasien. Hasil analisis bivariat menggambarkan proporsi nilai x 2 , nilai p=value, dan adjusted odd ratio OR dari setiap variabel terhadap depresi. Analisis bivariate dilakukan terhadap variabel motivasi perawat dan komitmen kerja terhadap penerapan keselamatan pasien di Ruang Intensif RSUP Sanglah Denpasar.

5.2.1 Hubungan Motivasi kerja perawat dengan penerapan keselamatan

pasien Tabel 5.5 Hubungan motivasi kerja perawat dengan penerapan keselamatan pasien Penerapan keselamatan pasien Motivasi perawat Kurang n Baik n Odd Ratio OR 95 CI P Value Baik 1314,28 7885,72 Ref. 2,814-22,744 0,000 Kurang 1257,14 942,86 8,002 Jumlah 2522,32 8777,68 bermakna pada α = 0,05 Tabel 5.5 menggambarkan hubungan antara motivasi kerja perawat dengan penerapan keselamatan pasien di Ruang Intensif RSUP Sanglah Denpasar. Berdasarkan p value 0,000 atau 0,005 maka dari variabel motivasi kerja perawat secara statistik berhubungan dengan penerapan keselamatan kerja pasien. Terdapat 87 responden 77,68 perawat dengan motivasi kerja baik dan penerapan keselamatan kerja juga baik. Namun masih terdapat 12 responden 57,14 perawat dengan motivasi kerja kurang dan penerapan keselamatan pasien juga kurang. Uji statistik juga menunjukkan nilai Adjusted Odd Ratio OR motivasi kerja perawat 8,002 dengan CI: 2,814-22,744, kondisi ini dapat menggambarkan bahwa perawat yang mempunyai motivasi kurang berpotensi 8 kali penerapan keselamatan pasien juga kurang. 5.2.2 Hubungan Komitmen kerja dengan penerapan keselamatan pasien Tabel 5.6 Hubungan komitmen kerja dengan penerapan keselamatan pasien Penerapan keselamatan pasien Komitmen kerja Kurang n Baik n Odd Ratio OR 95 CI P Value Baik 78,13 7991,87 Ref. 8,152-79,098 0,000 Kurang 1875,00 825,00 25,393 Jumlah 2522,32 8777,68 bermakna pada α = 0,05 Tabel 5.6 menggambarkan hubungan antara komitmen perawat dengan penerapan keselamatan pasien di Ruang Intensif RSUP Sanglah Denpasar. Berdasarkan p value 0,000 atau 0,005 maka dari variabel komitmen kerja perawat secara statistik berhubungan dengan penerapan keselamatan kerja pasien. Terdapat 79 responden 91,87 perawat dengan komitmen kerja baik dan penerapan keselamatan kerja juga baik. Namun masih terdapat 18 responden 75,00 perawat dengan komitmen kerja kurang dan penerapan keselamatan pasien juga kurang. Uji statistik juga menunjukkan nilai Adjusted Odd Ratio OR komitmen kerja perawat 25,393 dengan CI: 8,152-79,089, kondisi ini dapat menggambarkan bahwa perawat yang mempunyai komitmen kerja kurang berpotensi 25 kali penerapan keselamatan pasien juga kurang. 5.3 Analisis multivariat 5.3.1 Seleksi awal variabel