lebih besar pada pembuluh berjari-jari kecil daripada yang berjari-jari besar sehingga resistensi menjadi lebih besar Sherwood, 2009.
2.1.2 Refleks Baroreseptor
Baroreseptor, reseptor sensori yang sensitif terhadap tekanan yang berlokasi di aorta, arteri karotis interna , dan arteri besar lain pada leher serta dada
Tortora, 2006. Refleks baroreseptor merupakan mekanisme terpenting dalam pengaturan tekanan darah jangka pendek. Setiap perubahan pada tekanan darah
rata-rata akan mencetuskan refleks baroreseptor yang diperantarai secara otonom dan mempengaruhi jantung serta pembuluh darah untuk menyesuaikan curah
jantung dan resistensi perifer total sebagai usaha untuk memulihkan tekanan darah ke normal. Seperti refleks lainnya, refleks baroreseptor mencakup reseptor,
jalur aferen, pusat integrasi, jalur eferen, dan organ efektor.
Reseptor terpenting yang berperan dalam pengaturan tekanan darah terus menerus yaitu sistem sinus karotikus dan baroreseptor lengkung aorta.
Baroreseptor terletak di tempat yang strategis untuk menyediakan informasi penting mengenai tekanan darah arteri di pembuluh-pembuluh yang mengalir ke
otak baroreseptor sinus karotikus dan di arteri utama sebelum bercabang-cabang untuk memperdarahi bagian tubuh lain baroreseptor lengkung aorta.
Baroreseptor secara terus menerus memberikan informasi mengenai tekanan darah dengan menghasilkan potensial aksi sebagai respon terhadap
tekanan di dalam arteri. Pusat integrasi yang menerima impuls aferen mengenai status tekanan
arteri adalah pusat kontrol kardiovaskular vasomotor yang terletak di medula dalam batang otak. Sebagai jalur aferen adalah sistem otonom. Pusat kontrol
kardiovaskular mengubah rasio antara aktivitas simpatis dan parasimpatis ke organ-organ efektor yaitu jantung dan pembuluh darah Sherwood, 2009. Sinyal
dari reseptor sinus karotis dibawa oleh N. glosofaringeal saraf cranial IX dan dari resptorarkus aorta oleh N. vagus saraf cranial X Lily, 2011.
Universitas Sumatera Utara
Pada regulasi neural juga terdapat reflex kemoreseptor yang terletak dekat dengan carotid bodies dan aortic bodies. Refleks ini memantau perubahan level
komposisi kimia seperti level O2, CO2,dan H+ dalam darah Tortora, 2006.
2.1.3 Pengukuran Tekanan Darah