Tabel 16. Penentuan Strategi Pengembangan Pasar Tradisional di Kota
Medan
IFAS Kekuatan S
1.
Jumlah modal yang
dimiliki setiap pedagang
2. Pendapatan yang
diperoleh pedagang pasar tradisional
3. Waktu buka pedagang
pasar tradisional 4.
Ada proses tawar menawar
Kelemahan W 1.
Pedagang tradisional
tidak ada melakukan promosi terhadap
barang dagangan
EFAS Peluang O
1.
Adanya konsumen
yang suka dan setia konsumen tetap
berbelanja di pasar tradisional
2. Keamanan pedagang
berjualan di pasar tradisional
Strategi SO
• Memamfaatkan keamana pasar untuk
mempertahankan waktu buka yang lebih awal
S
3
, O
2
• Memamfaatkan modal dan pendapatan
pedagang untuk menambah dagangan
yang dapat meningkatkan pelayanan
bagi konsumen S
1,
S
2
O1 •
Strategi WO
• Meningkatkan keamanan konsumen dan pedagang
dengan memperbaiki sistem yang ada di pasar
tradisional, misalnya penertiban parkir dan
kebersihan, dan melakukan piket pagi
bagi pegawai Dinas Pasar W
2
, O
1,
O
2
Ancaman T 1.
Adanya pedagang
kaki lima PKL yang mengurangi
pendapatan pedagang pasar tradisional
2. Tidak adanya fasilitas
yang dibangun oleh pemerintah
3. Adanya pasar modern
di sekitar pasar tradisional
4. Kondisi dan keadaan
pasar tradisional dari hari kehari semakin
rusak 5.
Besarnya retribusi
yang dikeluarkan pedagang per
bulannya Strategi ST
• Mempertahankan dan meningkatkan budaya
yang telah lama terjadi di pasar tradisional yang
bersifat positif S
3
, S
4
, T
3,
T
4
• Melengkapi fasilitas penerangan dan
kebijakan harga S
2,
S
3,
T
1,
T
2
, T
5
• Meningkatkan kualitas dan kuantitas barang
dagangan dan tetap mempertahankan harga
yang yang bersaing S
3
, S
4
T
1
, T
3
Strategi WT
• Memamfaatkan layanan promosi dalam bentuk
kerjasama dengan Perusahaan Pelayanan
IklanW
1
, T
2,
T
3,
• Perlu perhatian Pemerintah dalam
memperbaiki fasilitas pasar tradisional dan
menertibkan pedagang kaki lima PKL yang
mengganggu kenyamanan konsumen
W
1 ,
W
2
, T
1
, T
2,
T
3,
T
4
Sumber : Diolah dari Lampiran 9-11
Universitas Sumatera Utara
Strategi SO
Adapun strategi yang dilaksanakan pada pasar tradisional dengan melihat antara kekuatan dengan peluang sebagai berikut :
• Membina pedagang pasar tradisional agar dapat mengetahui harga pasar S
1,
O
2
• Meningkatkan jumlah modal pedagang, dengan jumlah modal yang besar pedagang dengan menambah dagangan yang dapat menarik minat konsumen
S
1,
S
2
O1 • Mempercepat waktu buka pedagang berjualan dan meningkatkan pelayanan
kepada konsumen S
1
, S
3,
O
1
Strategi WO
Adapun strategi yang dilaksanakan pada pasar tradisional dengan melihat antara kekuatan dengan kelemahan dengan peluang sebagai berikut :
• Meningkatkan keamanan konsumen dan pedagang dengan memperbaiki sistem yang ada di pasar tradisional, misalnya penertiban parkir dan
kebersihan, dan melakukan piket pagi bagi pegawai Dinas Pasar W
2
, O
1,
O
2
Strategi ST
Adapun strategi yang dilaksanakan pada pasar tradisional dengan melihat antara kekuatan dengan ancaman sebagai berikut :
• Mempertahankan dan meningkatkan budaya yang telah lama terjadi di pasar tradisional yang bersifat positif S
3
, S
4
, T
3,
T
4
• Melengkapi fasilitas penerangan dan kebijakan harga S
2,
S
3,
T
1,
T
2
, T
5
Universitas Sumatera Utara
• Meningkatkan kualitas dan kuantitas barang dagangan dan tetap mempertahankan harga yang yang bersaing S
3
, S
4
T
1
, T
3
Strategi WT
Adapun strategi yang dilaksanakan pada pasar tradisional dengan melihat antara kelemahan dengan ancaman sebagai berikut :
• Memamfaatkan layanan promosi dalam bentuk kerjasama dengan Perusahaan Pelayanan IklanW
1
, T
2,
T
3,
• Perlu perhatian Pemerintah dalam memperbaiki fasilitas pasar tradisional dan menertibkan pedagang kaki lima PKL yang mengganggu kenyamanan
konsumen W
1 ,
W
2
, T
1
, T
2,
T
3,
T
4
Universitas Sumatera Utara
KESIMPULAN DAN SARAN
1. Kesimpulan