BAB V KESIMPULAN, DISKUSI DAN SARAN
Pada bab ini akan diuraikan kesimpulan, diskusi dan saran-saran yang berhubungan dengan hasil yang diperoleh dari penelitian ini. Pada bagian pertama
akan dijabarkan kesimpulan dari penelitian ini yang dilanjutkan dengan diskusi mengenai hasil yang diperoleh dan pada bagian terakhir akan dikemukakan saran-
saran yang mungkin dapat berguna bagi penelitian yang akan datang dengan topik yang sama.
A. Kesimpulan
1. Ada pengaruh positif loneliness terhadap internet addiction pada pengguna
internet. Artinya semakin tinggi loneliness yang dirasakan pengguna internet maka semakin tinggi internet addiction yang dirasakannya.
Sebaliknya, semakin rendah loneliness yang dirasakan pengguna internet maka semakin rendah internet addiction yang dirasakannya.
2. Sumbangan efektif variabel loneliness terhadap variabel internet addiction
adalah 11,1 , artinya loneliness memberikan pengaruh sebesar 11,1 terhadap internet addiction, sedangkan 88,9 disebabkan oleh faktor-
faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. 3.
Berdasarkan data empirik, skor total variabel loneliness dibagi atas tiga kategori yaitu: tinggi, sedang, dan rendah. Secara umum, loneliness yang
dialami oleh subjek penelitian tergolong sedang.
Universitas Sumatera Utara
4. Berdasarkan data empirik, skor total variabel internet addiction dibagi atas
tiga kategori yaitu: tinggi, sedang, dan rendah. Secara umum, internet addiction yang dialami oleh subjek penelitian tergolong sedang
5. Berdasarkan hasil analisa tambahan diperoleh bahwa :
a. Tidak ada perbedaan loneliness pada pengguna internet ditinjau dari
usia. Namun dengan membandingkan mean data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa mean loneliness tertinggi dialami oleh subjek yang
berada pada rentang usia 33-38 tahun dan paling rendah pada rentang usia 29-33 tahun.
b. Tidak ada perbedaan loneliness pada pengguna internet ditinjau dari
jenis kelamin. Namun dengan membandingkan mean data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa mean loneliness subjek laki-laki lebih
tinggi daripada subjek perempuan. c.
Tidak ada perbedaan loneliness pada pengguna internet ditinjau dari status pekerjaan. Namun dengan membandingkan mean data dari
subjek penelitian ini diperoleh bahwa mean loneliness subjek yang belum bekerja lebih tinggi daripada subjek yang sudah bekerja.
d. Tidak ada perbedaan loneliness pada pengguna internet ditinjau dari
banyak waktu berinternet per minggu. Namun dengan membandingkan mean data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa mean loneliness
tertinggi dialami oleh subjek yang menghabiskan 78-91 jam per minggu untuk menggunakan internet, sedang mean loneliness terendah
Universitas Sumatera Utara
terdapat pada subjek yang menghabiskan 22-35 jam per minggu untuk menggunakan internet.
e. Tidak ada perbedaan internet addiction pada pengguna internet
ditinjau dari jenis kelamin. Namun dengan membandingkan mean data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa mean internet addiction
subjek perempuan lebih tinggi daripada subjek laki-laki. f.
Tidak ada perbedaan internet addiction pada pengguna internet ditinjau dari status pekerjaan. Namun dengan membandingkan mean
data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa mean internet addiction subjek yang belum bekerja lebih tinggi daripada subjek yang sudah
bekerja. g.
Tidak ada perbedaan internet addiction pada pengguna internet ditinjau dari banyak waktu berinternet per minggu. Namun dengan
membandingkan mean data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa mean internet addiction tertinggi terdapat oleh subjek yang
menggunakan rata-rata 22-35 jam per minggu untuk menggunakan internet, sedangkan mean internet addiction terendah terdapat pada
subjek yang menggunakan rata-rata 8-21 jam per minggu untuk menggunakan internet.
h. Tidak ada perbedaan internet addiction pada pengguna internet
ditinjau dari tujuan menggunakan internet. Namun dengan membandingkan mean data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa
mean internet addiction subjek yang menggunakan internet untuk
Universitas Sumatera Utara
tujuan mencari hiburan lebih tinggi daripada subjek yang mengggunakan internet untuk tujuan pekerjaanpendidikan.
i. Tidak ada perbedaan internet addiction pada pengguna internet
ditinjau dari aplikasi internet yang digunakan. Namun dengan membandingkan mean data dari subjek penelitian ini diperoleh bahwa
mean internet addiction tertinggi dialami oleh subjek yang menggunakan aplikasi games online saat menggunakan internet,
sedangkan mean internet addiction terendah terdapat pada subjek yang menggunakan aplikasi chat rooms saat menggunakan internet. .
B. Diskusi