penjualan barang dan jasa tidak dapat menutupi beban yang langsung terkait dengan barang dan jasa tersebut atau harga pokok penjualan, maka akan sulit
bagi perusahaan tersebut untuk bertahan. 2. Laba Operasi
Menurut Stice, dan Skousen 2004:243 “laba operasi mengukur kinerja operasi bisnis fundamental yang dilakukan oleh sebuah perusahaan dan
didapat dari laba kotor dikurangi beban operasi”. Laba operasi menunjukkan seberapa efisien dan efektif perusahaan melakukan aktivitas operasinya.
3. Laba Sebelum Pajak Laba sebelum pajak menurut Wild, Subramanyam, dan Halsey
2005:25 merupakan “laba dari operasi berjalan sebelum cadangan untuk pajak penghasilan”.
4. Laba Bersih Laba bersih menurut Wild, Subramanyam, dan Halsey 2005:25
merupakan “laba dari bisnis perusahaan yang sedang berjalan setelah bunga dan pajak”.
2.2 Tinjauan Penelitian Terdahulu
Penelitian mengenai rasio keuangan telah banyak dilakukan di Indonesia. Adapun penelitian-penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan
penelitian ini dapat dilihat pada tabel 2.1.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.1 Ringkasan Tinjauan Penelitian Terdahulu
No. Peneliti
Tahun Variabel Penelitian
Hasil Penelitian
1 Ayuning
Untari Sitorus
2010 Current Ratio, Debt to Equity Ratio,
Total Assets Turnover, Net Profit Margin dan Return on Investment
Variabel Independen:
Pertumbuhan Laba Variabel Dependen:
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara serempak variabel
independen tidak berpengaruh terhadap pertumbuhan laba.
Sementara secara parsial hanya variable current ratio yang
berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan laba.
2 Taruli
Sianturi 2010
Current Ratio, Total Debt to Equity Ratio, Total Assets Turnover, Inventory
Turnover, Operating Profit Margin dan Rate of Return on Investment
Variabel Independen:
Pertumbuhan Laba Variabel Dependen:
Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, hasil
penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh antara CR,
TDER, TATO, ITO, OPM dan ROI terhadap pertumbuhan laba.
Secara parsial hanya variabel TDER dan OPM yang mempunyai
pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba sedangkan
variabel lainnya CR, TATO, ITO, dan ROI tidak berpengaruh secara
signifikan terhadap pertumbuhan laba.
3 Indah
Widya Ningsih
2010 Current Ratio , Debt to Equity Ratio,
Debt to Asset Ratio, Total Assets Turnover, Return on Assets , Return on
Equity , Gross Profit Margin dan Inventory Turnover
Variabel Independen:
Pertumbuhan Laba Variabel Dependen:
Hasil penelitian menunjukkan secara parsial
current ratio, total asset turn over dan inventory
turnover yang berpengaruh
terhadap pertumbuhan laba. secara simultan current ratio,
debt to equity ratio, debt to asset ratio, total asset turn over, return
on asset, return on equity, gross profit margin dan inventory
turnover berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba.
4 Dewi
Ranitauli S 2012
Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Total Asset Turnover, dan Return on Asset
Variabel Independen: Hasil penelitian menunjukkan
bahwa secara simultan, hasil penelitian ini menunjukkan
adanya pengaruh antara Current
Ratio, Debt to Asset Ratio, Total Asset Turnover, dan Return on
Asset terhadap pertumbuhan laba. Secara parsial hanya variabel
Return on Asset yang mempunyai pengaruh signifikan
terhadap pertumbuhan laba sedangkan variabel lainnya
Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Total Asset Turnover
tidak berpengaruh secara
Universitas Sumatera Utara
Pertumbuhan Laba Variabel Dependen:
signifikan terhadap pertumbuhan laba.
Sitorus 2010 melakukan penelitian tentang pengaruh rasio keuangan terhadap pertumbuhan laba. Sampel diambil dari perusahaan industri asuransi
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia dengan periode penelitian dari tahun 2006-2009. Jumlah perusahaan yang digunakan sebanyak 8 perusahaan.
Model statistik digunakan dalam penelitian ini untuk menguji tingkat signifikan rasio keuangan terhadap pertumbuhan laba. Variabel independen
di penelitian ini berjumlah 5 rasio sedangkan variabel dependennya berjumlah 1 yaitu perubahan laba. Hasil uji statistik menunjukkan bahwa
rasio keuangan yang berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba hanya Current Ratio.
Sianturi 2010 melakukan penelitian tentang analisis rasio keuangan
untuk memprediksikan pertumbuhan laba. Sampel diambil dari perusahaan farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Variabel bebas independent
yang digunakan berjumlah 6 rasio keuangan. Sampel dari penelitian ini adalah 9 perusahaan farmasi selama kurun waktu 2006-2009. Teknik analisis
yang digunakan adalah regresi linier berganda dan uji statistik menggunakan t-statistik untuk menguji koefisien regresi parsial serta f-statistik untuk
menguji keberartian pengaruh secara bersama-sama dengan level of significance 5. Hasil dari penelitian ini adalah Current Ratio, Total Debt to
Equity Ratio, Total Assets Turnover, Inventory Turnover, Operating Profit Margin dan Rate of Return on Investment
secara simultan berpengaruh
Universitas Sumatera Utara
signifikan terhadap pertumbuhan laba. Sementara secara parsial hanya variabel Total Debt to Equity Ratio dan Operating Profit Margin yang
berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba. Ningsih 2010 yang meneliti mengenai pengaruh rasio keuangan
terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan manufaktur industri makanan dan minuman. Sampel terdiri dari 9 perusahaan dengan periode penelitian
dari tahun 2006-2009. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, hasil penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh antara Current Ratio, Debt
to Equity Ratio, Debt to Asset Ratio, Total Assets Turnover, Return on Assets , Return on Equity , Gross Profit Margin dan Inventory Turnover terhadap
pertumbuhan laba. Secara parsial hanya variabel Current Ratio, Total Asset Turn over dan Inventory Turnover yang mempunyai pengaruh signifikan
terhadap perubahan laba. Ranitauli S 2012 melakukan penelitian tentang pengaruh rasio
keuangan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Jumlah perusahaan yang digunakan
sebanyak 9 perusahaan dalam kurun waktu 2008-2011. Variabel independen yang digunakan berjumlah 4 rasio keuangan. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa rasio keuangan Current Ratio, Debt to Asset Ratio, Total Asset Turnover, dan Return on Asset
secara simultan berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba. Secara parsial hanya variable Return on Asset
yang mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pertumbuhan laba.
Universitas Sumatera Utara
2.2 Kerangka Konseptual