AQUASAINS (Jurnal Ilmu Perikanan dan Sumberdaya Perairan) (Vol 5 No. 1 Tahun 2016) STUDIES USING RED BRICK TO REDUCE OF IRON (Fe) LEVELS FROM ON DUG WELL WATER IN TRINSING COUNTRY, VILLAGE JINGAH, DISTRICT CENTRAL TEWEH, NORTH BARITO REGENCY.
AQUASAINS (Jurnal Ilmu Perikanan dan Sumberdaya Perairan) (Vol 5 No. 1 Tahun 2016) STUDIES USING RED BRICK TO REDUCE OF IRON (Fe) LEVELS FROM ON DUG WELL WATER IN TRINSING COUNTRY, VILLAGE JINGAH, DISTRICT CENTRAL TEWEH, NORTH BARITO REGENCY.
Perdana Ixbal Spanton M 1
Ringkasan Sumber air baku utama penduduk Received : 20 Oktober 2016 Desa Trinsing Kelurahan Jingah Kecamatan Te-
Accepted : 15 Nopember 2016 weh Tengah Kabupaten Barito Utara berasal
dari sumur gali, diduga mengandung kadar be- si (Fe). Kandungan besi (Fe) ini dapat meng- ganggu kesehatan manusia. Untuk mengura-
PENDAHULUAN
ngi kandungan besi (Fe) tersebut salah satu- nya dapat digunakan bata merah. Berdasark-
Bagi makhluk hidup yang berdiam dibumi ini, an uraian tersebut dapat dirumuskan masalah,
air merupakan kebutuhan pokoknya yang ha- apakah bata merah dapat menurunkan kadar
rus tersedia setiap saat. Dengan adanya air, se- besi (Fe) pada air sumur gali didaerah Desa
mua makhluk hidup yang ada dimuka bumi ini Trinsing Kelurahan Jingah Kecamatan Teweh
dapat tumbuh dan berkembang. Sementara un- Tengah Kabupaten Barito Utara. Penelitian ini
tuk manusia, air dibutuhkan hampir disetiap bertujuan untuk mengetahui penggunaan ba-
kegiatan hidupnya. Minum, memasak, mandi, ta merah pada kapasitas 10 mg/l untuk menu-
mencuci dan sebagainya tak terlepas dari air. runkan kadar besi (Fe) air sumur gali.
Dapat dibayangkan bila air menjadi sulit dite- mukan yang mungkin suatu saat hal ini dapat
Data hasil pengukuran laboratorium dilakukan terjadi. Kesulitan air dapat terjadi bila manusia analisis dengan uji t pada taraf ❛ = 5%. Ha- tidak dapat mengelola dan mengendalikannya sil dalam penelitian ini bahwa dengan penam-
dengan baik (Soerjani, 1997) . bahan serbuk bata merah dosis 10 mg/l pada
sampel air sumur gali dapat memiliki kemam- Pada sel hidup, 70% atau lebih terdiri atas air, puan menurunkan kadar besi pada ASG terse-
termasuk tubuh manusia. Kekurangan air be- but sebesar 85%. Menunjukkan bahwa perla-
berapa persen saja sudah cukup membuat tu- kuan penambahan serbuk bata merah sebesar
buh ini lemah dan kekurangan air beberapa pu-
10 mg/l pada air sumur gali (ASG) berpenga- luh persen dapat menyebabkan kematian. Ke- ruh sangat nyata atau thit > ttabel sehingga H0
kurangan konsumsi air bersih bagi kebutuhan ditolak dan H1 diterima.
tubuh dapat menyebabkan penyakit batu gin- jal dan kandung kemih karena terjadi kristali- sasi unsur-unsur yang ada didalam cairan tu-
Keywords Bata Merah, Kadar Besi ( Fe ), buh. Kehilangan air 15% dari berat badan da- Air Sumur Gali pat mengakibatkan kematian. Untuk itu orang
1 )Dosen Program Studi Ilmu Kelautan Fakultas Per- dewasa perlu minum sebanyak 1,5-2 liter air ikanan dan Kelautan UNIROW Tuban, Jl. Manuggal
sehari (Soemirat, 2000). Air juga digunakan No.61 Tuban (0356)322233
oleh manusia untuk minum, memasak, man- E-mail: [email protected]
di, mencuci, dan sebagainya. Diperkirakan de-
446 Perdana Ixbal Spanton M 1
ngan kebutuhan konsumsi air ideal sebanyak melampaui batas standart maksimum yaitu 1 200 liter per orang per hari pada 1998 jaminan
mg/l (Sugiharto, 1983). ketersediaan air per orang per hari mencapai enam kali.Oleh karena itu air merupakan zat
Demikian juga dengan kondisi air di daerah sangat penting yang diperlukan manusia untuk
desa Trinsing, Kelurahan Jingah, Kecamatan bertahan hidup.
Teweh Tengah, Kabupaten Barito Utara. Pen- duduknya sebagian besar menggunakan sumur
Berdasarkan dari uraian diatas yang dapat di- gali sebagai sumber air baku. Dari 4.655 ru- hubungkan pada objek penelitian yang seba-
mah tangga yang ada 1.086 rumah tangga me- gian besar masyarakatnya dalam memperoleh
makai sumur gali untuk penyediaan sumber air air bersih bergantung pada air sumur gali. Da-
bakunya sedangkan sebagian lagi menggunak- ri hasil observasi ke beberapa sumur gali pen-
an sumur bor, sumur pompa tangan dan PDAM duduk di desa Trinsing, bahwa airnya menun-
(Perusahaan Daerah Air Minum). jukkan warna coklat kekuning-kuningan dan
Untuk mengatasi masalah ini perlu diupayak- berbau yang tidak enak. Pada alat-alat seperti
an penanggulangannya dengan mengembangk- : closet, wastafel, bak mandi, pakaian dan per-
an potensi sumber daya alam dan masyarakat alatan lain yang berhubungan dengan penggu-
setempat yang disesuaikan dengan tingkatan naan air dari sumur gali tersebut menunjukkan
ekonomi masyarakatnya, terutama dalam hal kotor dan warna coklat, demikian juga pompa
pemanfaatan bahan-bahan ekonomis yang da- tangan dangkal yang digunakan oleh pendu-
pat mengurangi kadar besi (Fe). Salah satunya duk untuk mengangkat air menunjukkan karat-
adalah bata merah yang terdapat dalam jumlah an kondisi air seperti ini menimbulkan keluhan
banyak di daerah ini dan bahannya mudah di- bagi masyarakat desa Trinsing.
dapatkan dalam hal ini bahan tersebut adalah bata merah. Yang mana dalam hal ini bata me-
Padahal dalam penggunaan air baku untuk ke- rah juga dijadikan sebagai bahan pokok dalam perluan sehari-hari harus sesuai dengan per-
pembuatan sumur gali di daerah desa Trinsing, syaratan kualitas air menurut Peraturan Men-
Kelurahan Jingah, Kecamatan Teweh Tengah, teri Kesehatan RI No. 416/MENKES/PER/IX/1990 Kabupaten Barito Utara.
tanggal 3 September 1990 tentang syarat – sya- rat dan pengawasan kualitas air. Syarat-syarat kualitas air yang dimaksud adalah syarat fisik, syarat kimia, syarat mikrobiologi dan syarat
MATERI DAN METODE radio aktivitas (DEPKESRI, 1993). Jika syarat-
syarat itu tidak diperhatikan maka selanjutnya akan dapat menimbulkan masalah tersebarnya
Penelitian ini dilaksanakan dalam kurun wak- penyakit atau gangguan kesehatan lainnya, gang-
tu 4 bulan dari bulan maret 2011 sampai bulan guan estetika dan gangguan lain seperti gang-
juni 2011, dengan alokasi waktu untuk peneli- guan terhadap sarana air bersih DepPU (1986).
tian pendahuluan dan pengambilan sampel di lapangan selama 1 (satu) bulan, analisis labo-
Dari berbagai sumber air baku yang dipergu- ratorium dan pelaporan hasil penelitian sela- nakan masyarakat, salah satu diantaranya ada-
ma 2 (dua) bulan dan terakhir presentasi hasil lah air tanah baik berupa sumur gali ataupun
dan revisi 1 (satu) bulan. Pengambilan sampel sumur lainnya. Untuk daerah pedesaan umum-
penelitian bertempat di Desa Trinsing, Kelu- nya untuk memperoleh air tanah dibuatlah su-
rahan Jingah, Kecamatan Teweh Tengah, Ka- mur gali karena cara pembuatannya mudah de-
bupaten Barito Utara dengan kondisi topogra- ngan biaya yang relatif murah. Jadi dengan ke-
fi yang bergelombang (permukaan tanah tidak beradaan sumur gali di pedesaan yang sumber
rata) maka data dapat disajikan dalam dua po- airnya dari air tanah dengan kondisi tersebut
sisi yaitu posisi sumur gali diatas (kontur ting- di atas dapat terjadi airnya mengandung kadar
gi) dan dibawah (kontur rendah). Sedangkan besi yang tinggi. Gangguan tersebut diatas sa-
untuk analisis laboratoriumnya dilaksanakan di- lah satunya dapat disebabkan karena tingginya
laboratorium Politeknik Negeri Banjarmasin di kadar besi (Fe) dalam sumber air baku yang
Banjarmasin.
Red Brick Reduce Iron from Dug Well Water 447 Dalam penelitian ini menggunakan rancangan
percobaan dengan uji “T”, hal ini dimaksudk- an untuk mendukung dan mempertegas kebe- naran dari hasil laboratorium, kalau serbuk ba- ta merah dapat menurunkan kadar besi (Fe) pada air sumur gali. Di dalam mengambil ke- simpulan tentang adanya pengaruh atau sam- pai seberapa jauh pengaruh dosis bata merah yang dibubuhkan pada air sumur gali terha- dap penurunan angka besi (Fe), maka akan di- lakukan analisis ragam (uji F) pada taraf ❛= 5% dan 1%. Perlakuan yang menunjukkan pe- ngaruh yang nyata atau sangat nyata, kemudi- an untuk mempertegas hasil perhitungan anali- sis ragam tersebut dilanjutkan dengan uji nilai “T”.