Skala Cooperative Learning Tanggung Jawab Tatap Muka Komunikasi Antar

Abnes Oktora Ginting : Hubungan Empati Dengan Cooperative Learning Pada Proses Belajar Siswa Di SMP Negeri 10 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Tabel 3. Distribusi Aitem-aitem Hasil Uji Coba Skala Empati No. Aspek-aspek Favorable Unfavorable Jumlah 1 Perspective Taking PT 1, 9, 17, 41, 49, 57. 21, 61, 77. 9 2 Fantacy FS 10, 18, 42. 62, 70. 5 3 Empathic Concern EC 3, 11, 19, 35, 43, 51, 67. 7, 31, 47, 55, 63, 71, 79. 14 4 Personal Distress PD 12, 28, 36, 52, 60, 76. 16, 40, 56, 72, 80. 11 Jumlah Total Aitem 22 17 39 Pada skala empati di atas akan dilakukan perubahan tata letak urutan nomor aitem-aitem. Hal ini dilakukan karena aitem yang gugur dan tidak terpilih, tidak diikutsertakan lagi dalam skala penelitian. Koefisien korelasi aitem-aitem yang reliabel berkisar antara 0.293 hingga 0.721. Nilai koefisien alpha sebesar 0.844. Distribusi aitem-aitem skala yang digunakan dalam penelitian dapat dilihat pada tabel 4. Tabel 4. Distribusi Aitem-aitem Skala Empati No. Aspek-aspek Favorable Unfavorable Jumlah 1 Perspective Taking PT 1, 4, 9, 18, 22, 25. 12, 27, 35. 9 2 Fantacy FS 5, 10, 19. 28, 31. 5 3 Empathic Concern EC 2, 6, 11, 15, 20, 23, 30. 3, 14, 21, 23, 29, 32, 36. 14 4 Personal Distress PD 7, 13, 16, 24, 26, 34. 8, 17, 24, 33, 39. 11 Jumlah Total Aitem 22 17 39

2. Skala Cooperative Learning

Uji coba pedoman pelaksanaan observasi cooperative learning dilakukan terhadap 38 orang siswai kelas VIII B. adapun distribusi aitem-aitem hasil uji coba pedoman pelaksanaan observasi cooperative learning ini akan dijelaskan pada tabel 5. Abnes Oktora Ginting : Hubungan Empati Dengan Cooperative Learning Pada Proses Belajar Siswa Di SMP Negeri 10 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Tabel 5. Distribusi Aitem-aitem Hasil Uji Coba Pedoman Pelaksanaan Observasi Cooperative Learning No. Aspek-aspek Indikator Perilaku Nomor Aitem Total 1. Saling Ketergantungan Positif Individu bertanya kepada teman- temannya sekelompok untuk memahami pelajaran. 1 1 Individu menolong temannya dengan menjelaskan atau mengulang pelajaran. 2 1 Individu membangun ide-ide orang lain. 3 1 Individu menghindari menjatuhkan teman atau menyalahkan temannya yang lain ketika ada masalah. 4 1

2. Tanggung Jawab

Perseorangan Individu memenuhi perannya sebagai organizer ataupun reporter. 6 1 Pembagian tugas yang adil untuk setiap individu. 7 1 Individu dengan seksama memikirkan tentang ide-ide sebelum mengambil kesimpulan. 8 1 Individu tetap mencoba walaupun tugas itu bertambah sulit. 9 1

3. Tatap Muka

Individu menunjukkan penerimaan terhadap pertemuan kelompok. 10 1 Individu memperlihatkan harapannya tentang keberhasilan kelompok. 12 1

4. Komunikasi Antar

Anggota Individu memperbolehkan ketidakpastian ketika terjadi keragu-raguan dalam kelompok. 14 1 Individu membagikan pengalaman, perasaan, ide atau opininya. 15 1 Individu berbicara dengan jelas dan menggunakan perbendaharaan kata yang dapat dipahami dengan mudah. 16 1 Individu mempertimbangkan sudut pandang yang berbeda dengan opini mereka. 18 1 Abnes Oktora Ginting : Hubungan Empati Dengan Cooperative Learning Pada Proses Belajar Siswa Di SMP Negeri 10 Medan, 2009. USU Repository © 2009 Individu menggunakan logika untuk menantang pemikiran kelompok atau metode kerja. 19 1 Individu menerima saran yang membangun dengan cara yang bersahabat. 20 1

5. Evaluasi Proses

Dokumen yang terkait

PENGARUH MODEL COOPERATIVE LEARNING BERBASIS PERFORMANCE ASSESSMENT TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 10 BANDA ACEH

0 4 1

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pembelajaran kooperatif teknik stad dan teknik jigsaw: kuasi eksperimen di SMP attaqwa 06 Bekasi

0 4 76

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Perbedaan hasil belajar biologi antara siswa yang diajarkan melalui pendekatan kooperatif teknik: student team achievement divisions (STAD) dan teknik Group Investigation (GI)

0 36 221

Pengaruh penerapan model cooperative learning tipe stad terhadap hasil belajar kimia siswa pada konsep sistem koloid (quasi eksperimen di MAN 2 Kota Bogor)

4 38 126

HUBUNGAN ANTARA EMPATI DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU BULLYING PADA SISWA SMP Hubungan Antara Empati Dengan Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Siswa SMP.

1 9 17

PENDAHULUAN Hubungan Antara Empati Dengan Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Siswa SMP.

0 1 10

HUBUNGAN ANTARA EMPATI DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU BULLYING PADA SISWA SMP Hubungan Antara Empati Dengan Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Siswa Smp.

0 1 17

HUBUNGAN ANTARA EMPATI DENGAN KECENDERUNGAN PERILAKU BULLYING PADA SISWA SMP Hubungan Antara Empati Dengan Kecenderungan Perilaku Bullying Pada Siswa Smp.

0 2 18

HUBUNGAN ANTARA PRESTASI BELAJAR SENI MUSIK DENGAN KECERDASAN INTERPERSONAL PADA SISWA DI SMP NEGERI 10 MAGELANG.

0 0 102