pemberani.
14. 28.
kayo hati kaya hati
Orang yang dermawan.
Stilistik
15. 32.
Tapi sungguahpun baitu jaan
malakak kuciang di dapur,
manahan jerek di pintu.
Tapi sungguhpun begitu jangan
memukul kucing di dapur, menahan jerat
di pintu Kejahatan tidak
dibalas dengan kejahatan tapi
dengan kebaikan
Stilistik
16. 33.
Itu nan batua mak... sasuai jo
hukum yang lah ado dikambalikan
ke nan asal bak jungguik pulang
ka duguik. Itu yang benar mak...
sesuai dengan hukum yang telah ada
dikembalikan ke asal seperti jenggot
pulang ke dagu Hukumperaturan
yang berpegang pada yang sudah ada
jangan diubah – ubah.
Stilistik
17. 1.
Satalah bapisah Upiak bak ayam
lapeh malam. Setelah berpisah
Upik seperti ayam lepas malam.
Seperti ayam lepas malam merupakan
suatu bentuk tingkah laku yang melanggar
aturan sosial. Gadisupik tersebut
di lambangkan seperti ayam yang
kalau keluar pada malam hari maka
ayam tersebut tidak tau arah untuk
pulang ke kandangnya.
Sedangkan kata berpisah merupakan
adanya suatu kejadian yang
membuat si gadis tersebut hilang
kendali.
Afektif
18. 2.
Sa urang kapalo keluargo handa-
nyo tageh, jan bak kabau dicucuak
iduangnyo. Seorang kepala
keluarga hendaknya tegas, jangan seperti
kerbau dicucuk hidungnya.
Kata “seperti kerbau yang dicucuk
hidungnya” merupakan seorang
suami yang sangat patuh pada perintah
istrinya. Seakan – akan istri yang
berperan sebagai kepala keluarga.
Afektif
19. 5.
Hidupnyo bak bagantuang di aka
lapuak. Hidupnya seperti
bergantung di akar lapuk.
Kata “seperti bergantung di akar
lapuk” suatu perbuatan yang sia-
sia.
Afektif
20. 7.
Baralek maundang Pesta mengundang Kata “seperti
Afektif Lanjutan Tabel 3
Universitas Sumatera Utara
orgen tunggal, atau ingin
bahonda nan bak urang balaia
sawah salupak. orgen tunggal, atau
ingin berhonda seperti orang
berlayar disawah yang sepetak.
berlayar disawah yang sepetak”
merupakan suatu ungkapan yang
menyatakan bahwa gaya hidup
seseorang yang suka berfoya – foya
sementara hidupnya sendiripun tidak
berkecukupan.
21. 34.