3.4.5 Particel Size Analyzer PSA
Pengukuran partikel dengan PSA menggunakan metode basah dengan menggunakan air untuk sampel dalam orde nanometer dan submicron yang
memiliki kecenderungan aglomerasi yang tinggi. Partikel didispersi kedalam media ukuran dari single particle dimana diketahui terlebih dahulu nilai Refraktif
Indeksnya, hasil pengukuran ditampilkan dalam bentuk distribusi, sehingga hasil pengukuran dapat diasumsikan sudah menggambarkan keseluruhan kondisi
sampel.
3.5. Karakterisasi Minyak Setelah di Adsorpsi
3.5.1 Penentuan Asam Lemak Bebas ALB
Dimasukkan 2 g minyak kedalam erlenmeyer kemudian dilarutkan dengan 10 ml etanol 95 netral hangat lalu ditambahkan dengan 3 tetes indikator PP 1 dalam
etanol 95 lalu dititrasi dengan KOH 0,1 N, kemudian diaduk selama titrasi berlangsung hingga muncul warna merah lembayung, dan dicatat volume KOH
0,1 N yang terpakai Nur, R. 2013.
ALB =
� ��� ×� ���×�� ����� ������ ×1000
×100 3.1
Keterangan: ALB = Kadar asam lemak bebas
V KOH = Volume titran koh yang terpakai N KOH = Normalitas KOH
BM = Berat Molekul Asam Lemak Asam lemak Palmitat, 256 gmol
Hasil kadar asam lemak bebas minyak jelantah yang dihasilkan dari proses titrasi minyak setelah adsorpsi kemudian dihitung kadar asam lemak untuk
minyak yang teradsorpsi dengan cara kadar asam lemak minyak mula-mula dikurang kadar asam lemak minyak setelah adsorpsi.
Universitas Sumatera Utara
3.5.2 Penentuan Kadar Air
Mula-mula dipanaskan erlenmeyer dalam oven pada suhu 15
o
C selama 1 jam, kemudian didinginkan selama 15-20 menit pada suhu kamar, lalu ditimbang
erlenmeyer dan dicatat bobot keringnya. Lalu ditimbang sampel sebanyak 2 gram pada erlenmeyer, kemudian dipanaskan dalam oven pada suhu 105
o
C selama 3 jam lalu didinginkan dan ditimbang erlenmeyer yang berisi sampel sebanyak 3
kali hingga konstan. kadar Air =
�1−�2 �1−��
×
100 3.2 Keterangan : w
o
= berat erlenmeyer kosong w
1
= berat erlenmeyer kosong dan contoh sebelum dikeringkan w
2
= berat erlenmeyer kosong dan contoh setelah dikeringkan SNI, 2013
3.5.3 Penentuan Densitas
Mula-mula piknometer dicuci dan dikeringkan kemudian ditimbang sebanyak 3 kali dan dicatat hasilnya. Lalu dimasukkan akuades kedalam piknometer
kemudian ditimbang sebanyak 3 kali, lalu diganti akuades dengan minyak jelantah dan ditimbang sebanyak 3 kali dan dicatat hasilnya.
Densitas =
� �
3.3 Keterangan : m
= massa piknometer v = volume piknometer
3.5.4 Penentuan Indeks bias Mulanya refraktometer abbe dipreparasi, kemudian diletakkan sampel pada
prisma kerja setetes lalu ditutup dengan prisma cahaya lalu diamati melalui teropong dengan memutar cincin kompensasi hingga diperoleh berkas cahaya
secara horizontal dan diamati lampu serta dicatat skala yang terbaca. Dilakukan sebanyak 3 kali.
Universitas Sumatera Utara
3.6. Bagan Penelitian