Metode Pengukuran METODE PENELITIAN

7. Keterampilan dokumentasi 8. Kemampuan mengambil insiatif c. Indikator kuantitas proses keperawatan 1. Kecepatan Pengkajian 2. Kecepatan Diagnosa 3. Kecepatan Rencana 4. Kecepatan Implementasi 5. Kecepatan Evaluasi 6. Kecepatan Dokumentasi

3.6. Metode Pengukuran

Variabel-variabel dalam penelitian ini dijabarkan menjadi dimensi sub variabel dan selanjutnya disusun indikator-indikatornya, yang kemudian dibuat menjadi item-item kuesioner. Skala pengukuran yang digunakan untuk menyatakan tanggapan responden terhadap setiap item-item instrumen adalah dengan menggunakan skala Likert yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat dan persepsi dengan 4 alternatif jawaban. Urutan skala penilaian dari masing-masing item indikator variabel tersebut, sebagai berikut: Skala 4 : Sangat baik Skala 3 : Baik Skala 2 : Kurang baik Skala 1 : Tidak baik 3.7. Metode Analisis Data Teknik analisis data yang digunakan adalah: 1 Regresi linear berganda a. Persamaan umum regresi linear berganda adalah: = a + b 1 x 1 + b 2 x 2 b. Perhitungan nilai koefisien determinan Rumus koefisien determinan sebagai berikut: R 2 = r 2 x 100 Dimana : R 2 = koefisien determinasi r = koefisien korelasi 2 Uji hipotesis dengan t-test dan F-test a. Uji hipotesis dengan t-test digunakan untuk mengetahui apakah variabel bebas memiliki hubungan signifikan atau tidak dengan variabel terikat secara individual untuk setiap variabel. Rumus yang digunakan untuk mengetahui nilai t-hitung adalah sebagai berikut: t- hitung = 2 r - 1 2 - n r b. Uji hipotesis dengan F-test digunakan untuk menguji hubungan variabel bebas secara bersama-sama dengan variabel terikat. Rumusnya adalah sebagai berikut: F- hitung = 1 k n R 1 k R 2 2 − − − Dimana : R 2 = koefisien determinasi k = jumlah variabel independen n = jumlah sampel.

BAB IV HASIL PENELITIAN

4.1. Rumah Sakit Jiwa Daerah Propinsi Sumatera Utara

4.1.1. Profil

Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara merupakan Rumah Sakit Jiwa Pemerintah satu-satunya di Provinsi Sumatera Utara yang memiliki kemampuan pelayanan kesehatan jiwa Kelas A SK. Menkes No.135, 1978 Rumah Sakit Jiwa ini juga berfungsi sebagai rumah sakit pendidikan dan pusat rujukan pelayanan kesehatan jiwa lintas kabupaten kota dan provinsi dan telah terakreditasi dengan 5 lima pelayanan dasar yaitu pelayanan administrasi dan manajemen, pelayanan medik, pelayanan rekam medik, pelayanan gawat darurat dan pelayanan keperawatan. Sesuai dengan Peraturan Daerah Provinsi Sumatera Utara No. 8 Tahun 2004, Rumah sakit jiwa ini ditetapkan sebagai lembaga teknis daerah dengan kedudukan sebagai Rumah Sakit Jiwa Daerah Provinsi Sumatera Utara RSJD Provsu. RSJD Provsu ini beralamat di Jln. Letjend Jamin Ginting KM 10 Jln. Tali Air No. 21 Medan dan terletak pada lahan seluas 37,880 M 2 + 3,8 ha dengan luas gedung 26, 688 m 2 . Kapasitas tempat tidur yang tersedia sejumlah 450, tempat tidur yang terdiri dari : Kelas III sebanyak 367 tempat tidur, Kelas II sebanyak 63 tempat tidur, dan kelas I sebanyak 20 tempat tidur. 41