hijau adalah pencapaian dari sebuah kemakmuran. Grafis bulatan yang berputar tiada henti di atas kedua huruf “i” melambangkan kesatuan makna dari kata
“Indonesia” dan kata “Indah”, serta melambangkan TMII sebagai tujuan terbaik untuk melihat lebih dekat keindahan dan kekayaan budaya dan alam Indonesia.
Gambar 4.2 Maskot Taman Mini Indonesia Indah
Maskot berupa tokoh epos Ramayana, yakni Anjani Putra disingkat NITRA nama lain Sang Hanoman. Tokoh NITRA menjadi icon TMII dan berperan sebagai
sarana pengenal yang mempunyai makna informatif agar mudah diingat dan lekat di hati. Penggunaan maskot NITRA diresmikan oleh Ibu Tien Soeharto bertepatan
dengan ulang tahun ke 16 TMII pada 20 April 1991.
4.2 Identifikasi Masalah
Selama ini Taman Mini Indonesia Indah masih sangat kurang dalam menyampaikan informasi kepada pengunjung tentang lokasi anjungan daerah,
musium–musium, fasilitas umum dan tempat bermain. Informasi yang diberikan hanya menggunakan papan penunjuk arah seperti yang telah diperlihatkan pada
Gambar 3.2 dan itupun masih membingungkan karena banyak papan informasi yang hilang dan kurang jelas bagi pengunjung.
Media promosi Taman Mini Indonesia Indah saat ini hanya dengan menggunakan media website dan brosur yang dapat di lihat pada Gambar 4.3 dan
Gambar 4.4, akan kurang efektif bila dijadikan sebagai media penyampaian informasi.
Informasi yang diberikan melalui media brosur kurang dapat menyampaikan informasi yang ada di Taman Mini Indonesia Indah. Karena informasi yang di
berikan dari brosur bersifat statis, dan terbatas dalam menyampaikan informasi. Bila informasi dijelaskan dalam brosur secara jelas dan rinci akan memakan
banyak kertas dan memakan banyak biaya. Sehingga kurang effisie dalam menyampaikan informasi yang ada.
Sedangkan untuk website dibutuhkan media internet untuk bisa mengaksesnya walaupun mempunyai kelebihan waktu akses tanpa batas. Selain
itu pada internet mempunyai kekurangan dengan kapasitas muatannya. Apabila informasi yang disampaikan semua dimasukkan kedalam website akan
memberatkan akses penggunaan website Taman Mini Indonesia Indah. Maka penulis ingin mengembangkan sebuah media yang berisi tentang informasi profil
Taman Mini Indonesia Indah, dan lokasi-lokasi yang terdapat di dalamnya dengan sebuah wadah aplikasi yang menarik, mudah, dan interaktif dan tidak harus
menggunakan internet.
Gambar 4.3 Website Taman Mini Indonesia Indah
http:www.tamanmini.com
Gambar 4.4 Brosur Taman Mini Indonesia Indah
4.3 Pemecahan Masalah
Untuk mengatasi berbagai permasalahan dan juga memberikan solusi yang inovatif diperlukan sebuah aplikasi kios informasi yang di dalamnya memuat
berbagai hal sebagai berikut: 1. Memberikan informasi tentang profil dan sejarah Taman Mini Indonesia
Indah.
2. Aplikasi yang dibuat harus menarik, mudah dan interaktif, sehingga memudahkan bagi pengunjung dan pengelola Taman Mini Indonesia
Indah dalam menggunakan aplikasi tersebut. 3. Aplikasi ini nantinya dapat digunakan sebagai media Informasi, promosi
dan mempunyai nilai ilmu pengetahuan bagi Taman Mini Indonesia Indah dan pengunjung.
4. Memberikan informasi mengenai lokasi anjungan daerah, musium– musium, fasilitas umum, dan tempat bermain yang terdapat di Taman
Mini Indonesia Indah secara dinamis.
4.4 Pengembangan Multimedia