yang berbeda. Dalam kelas eksperimen siswa belajar mandiri dan guru hanya sebagai fasilisator. Hal ini akan mendorong siswa untuk lebih aktif dalam
kegiatan proses belajar-mengajar sehingga timbul komunikasi berbagai arah dalam kelas yaitu antara guru dengan siswa maupun siswa dengan siswa. Pada
kelas kontrol guru mengajar dengan metode pembelajaran kovensional seperti ceramah dan mencatat pembelajaran seperti biasa.
Pada akhir pembelajaran kedua kelas diberi posttest untuk mengetahui hasil belajar siswa. Posttest dilakukan di kelas eksperimen dan kelas kontrol
dengan soal yang sama. Data-data yang diperoleh dari soal posttest yang telah diujikan pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dianalisis sesuai dengan
statistik yang sesuai. Hal ini dilakukan untuk mengetahui hasil belajar yang dicapai siswa pada akhir materi yang telah disampaikan.
D. Definisi Operasional
Definisi operasional pada penelitian dimaksudkan untuk menghindari terjadinya salah penafsiran tentang judul penelitian yang berpengaruh juga
terhadap penafsiran inti persoalan yang diteliti. Adapun definisi operasional dari pada penelitian ini adalah sebagai berikut :
1. Keaktifan siswa
Peningkatan keaktifan siswa masing-masing kelompok dapat diukur dari empat indikator, diantaranya: bertanya sesuai dengan materi,
mengungkapkan argumen atau pendapat, menyanggah jawaban guru atau siswa dan menyanggah pertanyaan secara lisan. Siswa dikatakan aktif
apabila mengumpulkan persentase kekaktifan minimal 50. Dimana setiap satu indikator keaktifan poinnya 25, jadi minimal siswa dalam
satu presentasi keaktifan memunculkan minimal 2 indikator keaktifan. 2.
Prestasi belajar siswa Peningkatan prestasi belajar siswa diukur melalui indikator
peningkatan pretest ke posttest. Pengukuran peningkatan diukur dari nilai posttest siswa kelas eksperimen, apabila hasil posttest lebih dari 90
siswa mendapatkan nilai diatas KKM maka prestasi belajar kelas eksperimen meningkat.
E. Instrumen
Instrumen penelitian adalah segala peralatan yang digunakan untuk memperoleh, mengelola dan menginterprestasikan informasi dari para
responden yang dilakukan pola pengukuran yang sama. Pada penelitian ini instrumen untuk pengambilan data ada dua yaitu tabel keaktifan siswa dan
soal pilihan ganda lampiran 13 hal. 213. Untuk instrumen keaktifan siswa bisa dilihat pada tabel 3.
Tabel 3. Tabel instrumen keaktifan siswa
Nama siswa Keaktifan siswa
Keaktifan siswa Pertemuan II minggu I
Pertemuan IV minggu II A
B C
D A
B C
D
Keterangan : A : Bertanya sesuai dengan materi
B : Mengungkapkan argumen atau pendapat
C : Menyanggah jawaban guru atau siswa D : Menyanggah pertanyaan secara lisan
I: Siswa Aktif dalam Kegiatan Keaktifan 0 : Siswa Tidak Aktif dalam Kegiatan Keaktifan
F. Uji Coba Instrumen Penelitian