11 terbentuknya tahap-tahap awal perkembangan dan mulai interaksi
dengannya, individu memperoleh pengetahuan, keterampilan, minat dan sikap dalam hidup.
Menurut Ibrahim Amini 2006:72, keluarga adalah orang- orang yang secara terus menerus atau sering tinggal bersama si anak,
seperti ayah, ibu, kakek, nenek, saudara laki-laki dan saudara perempuan dan bahkan pembantu rumah tangga, diantara mereka
disebabkan mempunyai tanggung jawab menjaga dan memelihara si anak dan yang menyebabkan si anak terlahir ke dunia, mempunyai
peranan yang sangat penting dan kewajiban yang lebih besar bagi pendidikan si anak. Menjadi ayah dan ibu tidak hanya cukup dengan
melahirkan anak, kedua orang tua dikatakan memiliki kelayakan menjadi ayah dan ibu manakala mereka bersungguh-sungguh dalam
mendidik anak mereka. Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa yang
dimaksud dengan keluarga adalah kesatuan unsur terkecil yang terdiri dari bapak, ibu dan beberapa anak. Masing-masing unsur tersebut
mempunyai peranan penting dalam membina dan menegakkan keluarga, apabila salah satu unsur tersebut hilang maka keluarga akan
kurang seimbang. Keluarga mempunyai peranan penting dalam pendidikan karena
keluarga merupakan tempat pertumbuhan anak yang pertama dimana dia mendapatkan pengaruh dari anggota-anggotanya pada masa yang
12 amat penting dan paling kritis dalam pendidikan anak, yaitu tahun-
tahun pertama dalam kehidupannya usia prasekolah, sebab pada masa tersebut apa yang ditanamkan pada diri anak akan sangat
membekas, sehingga tidak mudah hilang atau berubah sesudahnya. Dari sini, keluarga mempunyai peranan besar dalam pembangunan
masyarakat.
b. Fungsi Keluarga
Ahmadi 2007: 108 menyatakan bahwa keluarga mempunyai tanggung jawab dan fungsi-fungsi tertentu, yaitu:
1 Fungsi pendidikan Dapat disadari betapa pentingnya peranan sekolah sebagai
tempat pendidikan, akan tetapi tidak bisa diabaikan juga betapa pentingnya pendidikan yang diselenggarakan dalam keluarga.
Dalam pendidikan keluarga, peranan ibu sangatlah penting. Ibu disebut pertama dan utama, ibu tidak hanya mempunyai kewajiban
menyusui dan memberi makan putra-putrinya atau mengurus pakaiannya saja tapi yang paling penting adalah mendidik putra-
putrinya dengan modal utama kasih sayang. Pendidikan oleh ibu yang diberikan sejak bayi dalam kandungan sampai datang
masanya, anak diajari makan sendiri, mandi sendiri, dan diajari pula melakukan pekerjaan-pekerjaan ringan, selanjutnya apabila
sudah waktunya, anak diberi pelajaran pendidikan agama, akhlak dan sopan santun. Pendidikan keluarga tidak hanya meliputi
pendidikan rohani saja seperti agama, akhlak dan sopan santun tapi juga harus memperhatikan pertumbuhan jasmani, seperti
mencukupi kebutuhan gizi anak, olah raga, dan aktivitas lainnya agar pertumbuhan jasmani dan rohani seimbang.
2 Fungsi ekonomi Fungsi ekonomi dalam keluarga erat hubungannya dengan
tingkat pendidikan dan keterampilan keluarga itu. Pada umumnya semakin tinggi pendidikan dan keterampilan anggota keluarga,
semakin banyak kesempatan untuk berfungsi dalam ekonomi dan mempunyai kebutuhan ekonomi serta mempunyai kedudukan
ekonomi yang baik.
3 Fungsi keamanan atau perlindungan Fungsi keamanan disini mempunyai arti luas, bukan hanya
dalam fisik saja melainkan keamanan kehidupan seseorang baik
13 rohani maupun jasmani. Keluarga harus tetap menjaga anak dari
kecelakaan yang bisa terjadi setiap saat, misalnya jatuh dari pohon, tertabrak kendaraan, dan lainnya. Keluarga harus dapat menjaga
anak dari penyakit dan mengusahakannya agar selalu sehat.
4 Fungsi kasih sayang Keluarga pada dasarnya terbentuk karna adanya ikatan
batin yang kuat antara sesama anggota keluarga yang menimbulkan rasa saling memiliki dan menyayangi antar sesama anggota
keluarga. 5 Fungsi rekreasi
Keluarga adalah tempat mendidik dan berinteraksi pertama bagi seorang indivdu yang terlahir ke dunia, sehingga keluarga
harus bisa mempunya peran untuk memberi kenyamanan salah satunya dengan cara menjadi alternatif rekreasi dalam keluarga,
agar anak tidak mengalami depresi dalam keluarga.
Dalam keluarga secara kodrat terdapat pembagian tugas, tanggung jawab, dan fungsi-fungsi. Ayah merupakan pemimpin
keluarga yang bertanggung jawab sepenuhnya dalam lingkungan keluarga. Oleh karena itu kedudukannya sangat menentukan. Seorang
ibu juga mempunyai tugas, tanggung jawab serta fungsi-fungsi tertentu. Sehubungan hal itu dalam menyelenggarakan kehidupan
keluarga harus diciptakan keharmonisan dan keserasian antara anggota keluarga sehingga akan tercipta keluarga yang sejahtera lahir
dan batin. Jadi dari uraian di atas dapat disimpulkan bahwa fungsi keluarga
yaitu mendidik putra-putrinya dengan modal utama kasih sayang, memberikan kebutuhan ekonomi yang layak, memberi perlindungan,
dan rasa nyaman dalam keluarga, karena setiap anggota keluarga mempunyai peranan dan fungsi masing-masing dalam keluarga.