39 Dari penjelasan yang telah diuraikan di atas maka dapat dibuat bagan
untuk mempermudah pemahaman:
Gambar 1. Kerangka Pikir
G. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan pendahuluan dan kajian pustaka yang relevan, maka ada beberapa pertanyaan yang diajukan antara lain:
1. Bagaimanakah latar belakang dan sejarah didirikannya Rumah Singgah
Girlan Nusantara Yogyakarta? 2.
Bagaimanakah Progam Sekolah Pendidikan Layanan Khusus Rumah Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta?
3. Bagaimanakah peran pendamping sebagai fasilitator dalam SPLK di
Rumah Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta? 4.
Bagaimanakah peran pendamping sebagai pendidik dalam SPLK di Rumah Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta?
5. Bagaimanakah peran pendamping sebagai penghubung dalam SPLK di
Rumah Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta?
Anak Jalanan Hak anak tidak
terpenuhi Anak turun kejalan
Rumah singgah Sekolah
Pendidikan Layanan Khusus
SPLK Pendampingan
Anak jalanan hidup wajar dan mandiri di
masyarakat
Peran Pendamping
40 6.
Bagaimanakah bentuk pendampingan Sekolah Pendidikan Layanan Khusus di Rumah Singgah Girlan Nusantara di Propinsi Daerah
Istimewa Yogyakarta Yogyakarta? 7.
Bagaimanakah faktor pendukung dalam pelaksanaan pendampingan di SPLK Rumah Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta?
8. Bagaimanakah faktor penghambat dalam pelaksanaan pendampingan di
SPLK Rumah Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta?
41
BAB III METODE PENELITIAN
A. Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah pendekatan penelitian kualitatif dan jenis penelitian yang dipergunakan adalah metode penelitian
deskriptif kualitatif. Adapun yang dimaksud dengan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif adalah pendekatan penelitian yang informasinya atau datanya
terkumpul, terbentuk dari kata-kata, gambar bukan angka-angka. Kalau ada angka-angka sifatnya hanya sebagai penunjang Sudarwan Danim, 2002 :51.
Untuk mendeskripsikan secara mendalam peran pendamping dalam proses pembelajaran anak di SPLK Sekolah Pendidikan Layanan Khusus Rumah
Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta, maka dalam penelitian ini peneliti menggunakan pendekatan kualitatif. Dengan pendekatan ini peneliti dapat
membuat deskripsi atau keterangan secara sistematik tentang data yang ada di lapangan pada pelaksanaan pendampingan yang dilakukan di SPLK Rumah
Singgah Girlan Nusantara Yogyakarta. Oleh karena itu peneliti lebih aktif dan ikut terjun langsung dan ikut berpartisipasi dalam kegiatan yang sedang berlangsung.
B. Waktu dan Tempat Penelitian
1. Waktu
Kegiatan penelitian dilakukan selama empat bulan yaitu dimulai dari bulan Januari sampai bulan April 2013. Tahap-tahap yang dilakukan dalam penelitian
ini adalah sebagai berikut: