Uji Normalitas Uji Homogenitas

Universitas Sumatera Utara kelompok siswa etnis non Tionghoa. Sebelum hasil utama penelitian diperoleh, maka terlebih dahulu harus dilakukan uji asumsi yang mencakup uji normalitas dan uji homogenitas varians untuk melihat apakah distribusi data penelitian pada variabel self- efficacy telah menyebar secara normal dan variasi nilai pada kedua kelompok homogen. Metode analisa data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji statistik t-test independent t-test

1. Hasil uji Asumsi

1.1. Uji Normalitas

Uji asumsi normalitas menggunakan Kolmogorov – Smirnov Test, atas dasar asumsi bahwa skor subjek dalam kelompoknya merupakan estimasi terhadap skor subjek dalam populasi dan terdistribusi secara normal. Tabel 10. Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov untuk Uji Normalitas Etnis Tionghoa Etnis Non Tionghoa N 53 53 Normal Parameters a Mean 87.77 81.23 Std. Deviation 9.972 8.370 Most Extreme Differences Absolute .110 .108 Positive .110 .108 Negative -.050 -.059 Kolmogorov-Smirnov Z .799 .788 Asymp. Sig. 2-tailed .545 .563 Prosedur yang digunakan untuk melakukan interpretasi hasil uji normalitas dengan melihat perbandingan nilai signifikansi p dengan nilai α Alpha. Nilai taraf kepercayaan Alpha yang digunakan adalah .05 Azwar, 2010. Apabila p α, dapat Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara disimpulkan bahwa distribusi data penelitian variabel self-efficacy tidak menyebar secara normal. Apabila p α, maka dapat disimpulkan bahwa distribusi data penelitian variabel self-efficacy telah menyebar secara normal. Dari data penelitian yang tertampil pada Tabel.10 menunjukkan bahwa nilai p untuk siswa etnis Tionghoa adalah p = .545 yang artinya p .05, sehingga dapat disimpulkan bahwa distribusi data penelitian pada kelompok siswa etnis Tionghoa menyebar secara normal, dan nilai p untuk siswa etnis non Tionghoa memiliki nilai p = .563 yang artinya p .05, sehingga dapat disimpulkan bahwa distribusi data penelitian pada kelompok siswa etnis non Tionghoa menyebar secara normal.

1.2. Uji Homogenitas

Uji homogenitas dilakukan untuk memeriksa apakah varians dari kedua kelompok adalah sama. Adapun untuk mengetahui homogenitas varians tersebut menggunakan Levene Statistic. Prosedur yang digunakan untuk melakukan interpretasi hasil uji homogenitas adalah dengan melihat perbandingan nilai signifikansi p dengan nilai α Alpha. Apabila nilai p α, maka disimpulkan bahwa varians pada subjek penelitian adalah tidak sama atau tidak homogen Azwar, 2010. Apabila nilai p α, maka disimpulkan bahwa varians pada subjek penelitian adalah sama atau homogen. Hasil Levene Statistic untuk uji homogenitas varians terlihat pada Tabel.11. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Tabel 11. Data Uji Homogenitas dengan Levene’s Test Levenes Test for Equality of Variances F Sig. Self-efficacy Equal variances assumed .511 .476 Equal variances not assumed Data penelitian dapat disebut homogen apabila signifikansi menunjukkan nilai yang lebih besar dari 0.05 ρ 0.05. Berdasarkan tabel di atas tersebut, nilai signifikansi self-efficacy yang didapat adalah sebesar .476 sehingga dapat dikatakan bahwa sampel bersifat homogen terhadap populasi.

2. Hasil Utama Penelitian