digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
adanya informasi ini dapat dijadikan kerangka acuan pengembangan tradisi intelektual di masa yang akan datang yang tak lepas dari tujuan
penguatan jiwa kepemimpinan. 2. Membantu memberikan sumbangan pemikiran terhadap problem yang
berkaitan dengan relisasi kegiatan ekstrakurikuler muhadarah di MA Darul Ulum Karangpandan.
3. Sebagai bahan perbandingan bagi peneliti lain yang akan mengadakan penelitian tentang masalah peran kegiatan ekstra kurikuler muhadarah
dalam penguatan jiwa kepemimpinan . 4. Penulis baik melalui kajian-kajian kepustakaan maupun dalam bentuk
empirik mendapat informasi yang sangat berharga bagi pengembangan diri.
F. Kerangka Teoritik
Untuk mendapatkan pemahaman yang sesuai dengan arah dari judul penelitian ini, maka perlu kiranya penulis menjelaskan beberapa unsur istilah
yang terdapat dalam judul tesis ini, diantaranya: 1. Ekstrakurikuler Muhadarah
Dari bahasanya ekstra adalah tambahan diluar yang resmi.
12
Sedangkan Kurikuler
adalah bersangkutan dengan kurikulum. Jadi pengertian Ekstrakurikuler adalah kegiatan luar sekolah pemisah atau sebagian ruang
lingkup pelajaran yang diberikan diperguruan tinggi atau pendidikan menengah, tidak bagian integral dari mata pelajaran yang sudah ditetapkan
12
Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa,Kamus Besar Bahasa Indonesia,
Jakarta, Balai Pustaka, 1989,336
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
dalam kurikulum.
13
Sedangkan muhadarah pada umumnya adalah kegiatan penampilan kemampuan siswa dalam bidang retorika, baik berpidato, berpuisi,
dan lain-lain, namun pelaksanaan muhadarah di MA Darul Ulum Karangpandan telah mengalami beberapa pengembangan tampilan seni, drama,
dan lain-lain sengaja dimunculkan, namun segala pengembangan tersebut dalam prakteknya tetap menekankan dalam hal retorika. Contohnya ketika
drama, dalam drama tersebut harus terdapat ceramah, sehingga dalam pelaksanaannyapun lebih didesain kelompok yang bertujuan mengasah cara
berprilaku sosial dengan baik. Jadi titik perbedaan muhadarah yang ada di MA Darul Ulum Karangpandan dengan pentas seni terletak pada desain
perencanaan yang berkelompok serta pelaksanaannya yang menekankan penguasaan retorika.
2. Jiwa Kepemimpinan Disebutkan oleh Kenneth Blanchard dalam buku kepemimpinan karya
Beni Ahmad Saebani bahwa jiwa kepemimpinan mempunyai arti hati atau karakter memimpin untuk mempengaruhi dan mengarahkan suatu kelompok
agar mencapai tujuan bersama.
14
Jiwa kepemimpinan disini melibatkan sisi rasional dan emosional yang didasari oleh logika serta inspirasi dan panggilan
jiwa,
15
maka dari itu jiwa kepemimpinan tidak mengenal jabatan seorang, banyak anak kecil setingkat sekolah dasar yang bisa mempengaruhi teman
sebayanya, usulannya dalam mengatur teman-temannya mendapat perhatian tinggi, memimpin semacam itu muncul dari karakter dan rasa tergugah untuk
13
Ibid.223
14
Beni Ahmad saebani, Ii Sumantri, Kepemimpinan, Bandung: Pustaka Setia, 2014, 28-30.
15
L. Huughes, Robrt C. Ginnet, Gordon j, Curphy, Leadership: M emperkaya……………., 9.