Sistem Perhitungan Bunga Peranan Tabungan Sebagai Sumber Dana Bank Pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk Cabang Medan

yang cukup menarik. Hal ini ditunjukkan dengan adanya pernyataan dari Siamat 2001. Pihak-pihak yang terlibat dalam tabungan adalah pihak nasabah sebagai penabung atau kreditur dan pihak bank sebagai depositoris atau debitur. Kedua unsur ini sangat erat hubungannya, karena tanpa adanya hubungan yang baik, maka masyarakat tidak ingin menjadi nasabah. .

B. Manfaat Tabungan

Manfaat tabungan dapat digolongkan dalam dua golongan, yaitu pihak bank depositoris dan pihak nasabah penabung. 1. Manfaat bagi bank itu sendiri a. sebagai sumber dana bagi bank, b. dapat membina hubungan baik dengan nasabah atau masyarakat, c. dapat digunakan sebagai dana pemberian kredit. 2. Manfaat bagi penabung a. penyimpanan uang yang aman dan terpercaya, b. dana yang produktif, c. dapat dijadikan sebagai jaminan kredit, d. cara pengumpulan uang sedikit demi sedikit, e. frekuensi tabungan tidak dibatasi.

C. Sistem Perhitungan Bunga

Sistem perhitungan bunga ada dua, yaitu bunga dihitung berdasarkan saldo terendah dan bunga dihitung berdasarkan saldo harian. 1. Bunga dihitung berdasarkan saldo terendah Dalam perhitungan bunga yang didasarkan saldo terendah ini, terlebih dahulu bank harus melihat rekening tabungan nasabah untuk melihat saldo terendah, kemudian dikalikan dengan persentase bunga dan dibagi dua belas bulan. Rumus yang digunakan untuk menghitung bunga dengan sistem saldo terendah adalah: Saldo terendah × Bunga Bunga = 12 Contoh perhitungan metode saldo terendah: Rekening nasabah Tuan Hanafi Bunga: 12 p.a Tabel 3.1. Contoh rekening tabungan nasabah Tanggal Mutasi Debet Kredit Saldo Akhir 02-05-2011 Setoran Tunai - Rp.10.000.000 Rp.10.000.000 05-05- 2011 Setoran Tunai - Rp. 8.000.000 Rp.18.000.000 09-05-2011 Setoran Kliring - Rp. 5.000.000 Rp.23.000.000 12-05-2011 Penarikan Tunai Rp. 15.000.000 - Rp.8.000.000 15-05-2011 Setoran Tunai - Rp.12.500.000 Rp.20.500.000 15-05-2011 Penarikan Tunai Rp. 5.000.000 - Rp.14.500.000 17-05-2011 Penarikan tunai Rp. 1.000.000 - Rp.13.500.000 23-05-2011 Transfer Rp. 1.500.000 - Rp.12.000.000 25-05-2011 Setoran Tunai - Rp.15.000.000 Rp.27.000.000 Dari rekening nasabah disamping diketahui adanya saldo terendah terdapat pada tanggal 12-05-2011 yaitu Rp. 8.000.000. Maka yang diperoleh adalah: Rp. 8.000.000 × 12 Bunga = = Rp. 80.000 12 2. Bunga dihitung berdasarkan saldo harian Bunga dihitung berdasarkan saldo harian dilakukan dengan terlebih dahulu memperhatikan hari dalam satu takwin 365 hari, Cari jumlah hari pengendapan mutasi. Rumus yang digunakan untuk menghitung bunga berdasarkan saldo harian adalah: Saldo harian × Bunga × Hari mengendap Bunga = 365 Contoh perhitungan metode saldo harian: Rekening Tuan Hanafi Bunga = 12 p.a Tanggal Saldo Akhir Lamanya Mengendap Bunga 2-5052011 Rp.10.000.000 3 hari 3365×12×10.000.000 = Rp. 9.863 5-9052011 Rp. 18.000.000 4 Hari 4365×12×18.000.000 = Rp. 23.671,2 9-12052011 Rp. 23.000.000 3 Hari 3365×12×23.000.000 = Rp. 22.684,9 12-15052011 Rp. 8.000.000 3 Hari 3365×12×8.000.000 = Rp. 7.890,4 15-17052011 Rp. 14.500.000 2 hari 2365×12×14.500.000 = Rp. 9.534,2 17-23052011 Rp. 13.500.000 6 hari 6365×12×13.500.000 = Rp. 26.630,1 23-25052011 Rp. 12.000.000 2 hari 2365×12×12.000.000 = Rp7.890,4 Tabel 3.2. Contoh perhitungan metode saldo harian Jumlah bunga dalam satu bulan adalah Rp. 108.164,2. Berarti bank lebih untung bila menggunakan bunga menurut metode saldo terendah.

D. Sumber Dana Bank