Kinerja Ekonomi Daerah Kajian Teori 1. Otonomi Daerah

33 Model Leviathan menunjukkan bahwa peningkatan penerimaan pajak daerah tidak harus dicapai dengan mengenakan tarif pajak yang terlalu tinggi, tetapi dengan pengenaan tarif pajak yang lebih rendah dikombinasikan dengan struktur pajak yang meminimalkan penghindaran pajak dan respon harga dan kuantitas barang terhadap pengenaan pajak sedemikian rupa, maka akan dicapai Total Penerimaan Maksimum. Model Leviathan ini dapat dikembangkan untuk menganalisis hubungan lebih lanjut antara tarif dan dasar pengenaan pajak untuk mencapai Total Penerimaan Pajak Maksimal Machfud, 2002b: 11-12. Tarif Pajak Daerah Kurva Laffer t T Total Penerimaan Pajak Daerah Gambar 2.3 Model Leviathan

6. Kinerja Ekonomi Daerah

Produk Domestik Regional Bruto PDRB merupakan salah satu indikator makro ekonomi yang pada umumnya digunakan untuk mengukur kineja ekonomi di tingkat wilayah, provinsi maupun kabupatenkota. PDRB dapat menggambarkan kemampuan suatu daerah mengelola sumber saya alam yang dimilikinya. Besaran PDRB yang dihasilkan oleh masing-masing propinsi bergantung kepada potensi sumber daya alam dan faktor produksi daerah tersebut Joko Tri, 2006: 12. 34 PDRB atas dasar harga pasar adalah jumlah nilai tambah bruto gross value added yang timbul dari seluruh sektor perekonomian di wilayah itu. Nilai tambah bruto adalah nilai produksi dikurangi dengan biaya antara intermediate cost. Nilai tambah bruto mencakup komponen- komponen fungsi pendapatan upah dan gaji, bunga, sewa tanah dan keuntungan, penyusutan dan pajak tidak langsung neto. Produk Domestik Regional Neto atas dasar harga pasar adalah PDRB atas dasar harga pasar dikurangi penyusutan. Penyusutan adalah nilai susut atau pengurangan nilai barang-barang modal karena barang modal tersebut terpakai dalam proses produksi. Produk Domestik Regional Neto atas dasar biaya faktor adalah PDRN atas dasar harga pasar dikurangi pajak tak langsung neto. Pajak tak langsung meliputi pajak penjualan, bea ekspor, bea cukai dan pajak lain-lain kecuali pajak pendapatan dan pajak perseroan. Pajak tidak langsung neto adalah pajak tidak langsung dikurangi subsidi. Produk Domestik Regional Neto atas dasar biaya faktor adalah PDRN atas dasar harga pasar dikurangi pajak tidak langsung neto. Pendapatan Regional Neto adalah PDRN atas dasar biaya faktor dikurangi aliran dana yang mengalir keluar dan yang masuk. Produk Regional Neto merupakan jumlah pendapatan yang benar- benar diterima income receipt oleh seluruh penduduk yang tinggal di daerah tersebut. Metode perhitungan pendapatan regional Robinson, 2004: 18-24: a. Metode langsung merupakan perhitungan dengan menggunakan data daerah atau data asli yang menggambarkan kondisi daerah dan digali dari sumber data yang ada di daerah itu sendiri. 35 1 Menurut pendekatan produksi, PDRB adalah jumlah nilai barang dan jasa akhir yang dihasilkan oleh berbagai unit produksi sembilan sektor di suatu wilayah dalam jangka waktu tertentu satu tahun. 2 Menurut pendekatan pengeluaran, PDRB adalah penjumlahan semua komponen permintaan akhir yaitu : Pengeluaran konsumsi rumah tangga dan lembaga swasta yang tidak mencari untung, konsumsi pemerintah, pembentukan modal tetap domestik bruto, perubahan stok serta ekspor netto. 3 Menurut pendekatan pendapatan, PDRB merupakan jumlah balas jasa yang diterima oleh faktor produksi yang ikut serta dalam proses produksi dalam suatu wilayah dalam jangka waktu tertentu. Balas jasa faktor produksi yang dimaksud adalah upah dan gaji, sewa rumah, bunga modal dan keuntungan. Semua hitungan tersebut sebelum dipotong pajak penghasilan dan pajak lainnya. b. Metode tidak langsung merupakan perhitungan dengan mengalokasikan pendapatan nasional menjadi pendapatan regional memakai berbagai macam indikator antara lain jumlah produksi, jumlah penduduk, luas dan areal. Metode Perhitungan Pertumbuhan Ekonomi dapat dilihat dalam : a. Nilai absolut, dinyatakan dalam rupiah. 1 PDRB atas dasar harga berlaku nilai nominal menggambarkan nilai tambah barang dan jasa yang dihitung menggunakan harga yang berlaku setiap tahun, yang berarti kenaikan harga dihitung. PDRB HKt = [100 IHK t ] x PDRB HBt 36 2 PDRB atas dasar harga konstan nilai riil menunjukkan nilai tambah barang dan jasa tersebut yang dihitung menggunakan harga yang berlaku pada satu waktu tertentu sebagai tahun dasar IHK = 100. PDRB HBt = [PDRB HKt x IHK t ] 100 b. Nilai relatif persentase, dapat dihitung dengan cara :  PDRB t = PDRB t – PDRB t-1 PDRB t-1 x 100 Variabel-variabel kebutuhan daerah dicerminkan dari variabel jumlah penduduk, luas wilayah, keadaan geografi, dan tingkat pendapatan masyarakat dengan memperhatikan kelompok masyarakat miskin. Sementara potensi ekonomi daerah dicerminkan dengan potensi penerimaan daerah seperti potensi industri, potensi SDA, potensi SDM, dan PDRB Machfud, 2002a: 6.

7. Blok Fiskal Daerah

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RUANG FISKAL DI INDONESIA PERIODE (2001-2014)

3 27 71

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor - Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2013.

0 3 20

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor - Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2013.

0 2 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2012.

0 0 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2012.

0 1 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi:Studi Pada PT Telkom Dan PDAM Di Pati.

0 0 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Go Public Di Indonesia.

0 1 13

Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kesenjangan Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur pada Periode 2009-2014 AWAL

0 0 14

Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Capital Adequacy Ratio (Studi Empiris : Bank Umum di Indonesia Periode 2001 – 2004)

0 0 77

20708 ID faktor faktor yang berpengaruh terhadap risiko kehamilan 4 terlalu 4 t pada wani

0 0 10