Uji Multikolinieritas Uji Heteroskedastisitas

59 H a diterima apabila : F h F t artinya pada taraf signifikan 5, variabel bebas secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap variabel terikat.

c. Koefisien Determinasi R

2 R 2 merupakan koefisien determinasi yang digunakan untuk mengetahui persentase variasi variabel dependen dapat dijelaskan oleh variasi variabel independen. Nilai koefisien determinan adalah antara nol dan satu. Jika R 2 mendekati satu maka variabel-variabel bebas memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memperediksi variasi variabel terikat.

3. Uji Asumsi Klasik

Pengujian ini dimaksudkan untuk mendeteksi ada tidaknya heteroskedastik, multikolinieritas, dan autokorelasi dalam hasil estimasi. Untuk menguji asumsi-asumsi tersebut digunakan uji sebagai berikut:

a. Uji Multikolinieritas

Uji multikolinieritas digunakan untuk menunjukkan adanya hubungan linier diantara dua variabel independen atau lebih dalam model regresi. Salah satu cara untuk menganalisis ada tidaknya pengaruh multikolinieritas dalam penelitian ini digunakan Model Klien. Langkah-langkah metode Klien adalah sebagai berikut: 1. Melakukan regresi tiap-tiap variabel bebas atas sisa variabel lainyya dan diperoleh koefisien atas variabel independen. 2. r 2 yang dapat dibandingkan dengan koefisien determinasi dari model atau sesama variabel independen terhadap variabel dependen. 60 3. Adapun kriterianya adalah apabila: 4. 2 1 2 X X r n X X YX R ,..., , 2 1 2 tidak ada gangguan multikolinieritas 5. 2 1 2 X X r n X X YX R ,..., , 2 1 2 ada gangguan multikolinieritas

b. Uji Heteroskedastisitas

Metode White mengembangkan sebuah metode yang tidak memerlukan asumsi tentang adanya normalitas pada variabel gangguan. Misalkan kita mempunyai model sebagai berikut: i i i i e X X Y     2 2 1 1    1 Langkah Uji White sebagai berikut: 1 Estimasi persamaan kemudian dapatkan residualnya i eˆ 2 Lakukan regresi pada persamaan berikut yang disebut regresi auxiliary: Regresi auxiliary tanpa perkalian antar variabel independen no cross terms i i i i i i v X X X X e       2 2 4 2 1 3 2 2 1 1 2 ˆ      2 Regresi auxiliary tanpa perkalian antar variabel independen cross terms i i i i i i i i v X X X X X X e        2 1 5 2 2 4 2 1 3 2 2 1 1 2 ˆ       3 Dimana 2 ˆ i e merupakan residual kuadrat yang kita peroleh dari persamaan 1. Jika kita mempunyai lebih dari dua variabel independen maka variabel independen dalam persamaan 2 maupun 3 akan lebih banyak. Dari persamaan 2 dan 3 kita dapatkan nilai koefisien determinasi R 2 61 3 Hipotesis nol dalam uji ini adalah tidak ada heteroskedastisitas.Uji White didasarkan pada jumlah sampel n dikalikan dengan R 2 yang akan mengikuti distribusi chi-squares dengan degree of freedom sebanyak variabel independen tidak termasuk konstanta dalam regresi auxiliary. Nilai hitung statistik chi-squares 2  dapat dicari dengan formula: 2 2 df nR   4 Jika nilai chi-squares hitung nR 2 lebih besar dari nilai 2  kritis dengan derajat kepercayaan tertentu  maka ada heteroskedastisitas dan sebaliknya jika chi-squares hitung lebih kecil dari nilai 2  kritis menunjukkan tidak adanya heteroskedatisitas.

c. Uji Autokorelasi

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI RUANG FISKAL DI INDONESIA PERIODE (2001-2014)

3 27 71

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor - Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2013.

0 3 20

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor - Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2013.

0 2 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2012.

0 0 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Audit Report Lag Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2012.

0 1 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kecenderungan Kecurangan Akuntansi:Studi Pada PT Telkom Dan PDAM Di Pati.

0 0 17

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG BERPENGARUH TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Go Public Di Indonesia.

0 1 13

Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kesenjangan Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur pada Periode 2009-2014 AWAL

0 0 14

Analisis Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Capital Adequacy Ratio (Studi Empiris : Bank Umum di Indonesia Periode 2001 – 2004)

0 0 77

20708 ID faktor faktor yang berpengaruh terhadap risiko kehamilan 4 terlalu 4 t pada wani

0 0 10