PEMBATASAN MASALAH PERUMUSAN MASALAH MANFAAT PENELITIAN

Sorahatua 2009 dengan memanfaatkan limbah pada pulp membuat filter gas buang yang berhasil mengurangi polusi udara dari gas buang kendaraan bermotor dengan absorbsi gas sebesar 9,56–47,41 CO, 1,23–43,11 CO 2 dan 6,15–48,87 HC. Disamping itu kadar O 2 meningkat dari 81,29 – 607,19. Karakteristik yang diperoleh dari bahan keramik yang telah diuji yaitu porositas 23,25 – 50,11 , kuat tekan 0,98 – 30,87 MPa, kuat pukul 1,49x10 -2 – 2,64x10 -2 Sembiring 2010 dengan memanfaatkan limbah padat pulp membuat filter gas buang dengan yang berhasil mengurangi polusi udara dari gas buang kendaraan bermotor dengan absorbsi gas sebesar 36,21 – 97,14 CO, 25,64 – 95,97 CO MPa, kekerasan 87–126 MPa. 2 dan 36,47 – 87,87 HC. Dan pertambahan O 2 dari 400,12 – 1264,03 . Karakteristik fisis yang diperoleh dari bahan keramik yang telah diuji yaitu susut bakar 1,97 – 4,07 , porositas 27,96 – 54,27 dan densitas 1,14–1,20 gcm 3 sedangkan pengujian mekanis diperoleh kuat tekan 2,98 –69,58 MPa, kuat impak 1,49x10 -2 – 4,05x10 -2 Dari beberapa penelitian mengenai filter keramik emisi gas buang kendaraan yang di uraikan di atas memiliki keunggulan yaitu menunjukkan bahwa filter selain mampu mengabsorbsi emisi gas buang kendaraan yaitu gas CO, CO MPa dan kekerasan 87–127 MPa. 2 , HC dan NOx ternyata juga mampu memproduksi gas oksigen O 2 dari 400,12 – 1264,03 dan memiliki kekuatan mekanis untuk besar kuat tekan 2,98 – 69,58 MPa, kuat pukul 1,49x10 -2 – 2,64x10 -2 MPa dan kekerasan 87–127 MPa Sembiring:2010 Berdasarkan uraian di atas dan untuk mengefisiensikan penggunaan keramik, maka untuk itu dalam penelitian ini akan di rancang suatu keramik Silikon Dioksida SiO 2 dengan campuran Calsium Carbonat CaCO 3 yang dipakai sebagai filter gas buang yang berasal dari kendaraan bermotor berbahan bakar solar.

1.2 PEMBATASAN MASALAH

Dalam penelitian ini masalah dibatasi pada : Pengurangan persentase polusi akibat gas buang kendaraan bermotor berbahan bakar solar yaitu carbonmonoksida CO, carbondioksida CO 2 , hidrocarbon HC dan oksida nitrogen NOx serta persentase produksi gas oksigen O 2 yang dihasilkan gas buang dengan menggunakan keramik silikon dioksida dengan campuran kalsium karbonat.

1.3 PERUMUSAN MASALAH

1. Bagaimana tehnik pembuatan keramik berpori SiO 2 dengan campuran CaCO 3 2. Adakah peran keramik berpori bermanfaat untuk merubah karakter gas-gas CO, HC dan NOx yang berasal dari gas buang kendaraan bermotor dengan bahan bakar solar C ? 12 H 26 ? Universitas Sumatera Utara 3. Berapa persenkah gas CO, CO 2 , HC, NOx yang berasal dari kendaraan bermotor berbahan bakar solar yang dapat diabsorbsi oleh keramik dengan campuran CaCO 3 4. Berapa persenkah produksi gas oksigen O ? 2 yang berasal dari gas buang kendaraan bermotor dengan bahan bakar solar C 12 H 26 ? 1.4 TUJUAN PENELITIAN Penelitian ini bertujuan untuk: 1. Untuk mengetahui karakteristik fisis dan mekanis dari filter keramik Silikon dioksida sebagai penyerap emisi gas buang kendaraan agar tidak dapat keluar dari kendaraan bermotor yang berbahan bakar solar 2. Untuk mengetahui persentase gas CO, CO 2 , HC, NOx yang berasal dari kendaraan bermotor berbahan bakar solar yang dapat diabsorbsi oleh keramik SiO 2 dengan campuran CaCO 3 3. Untuk mengetahui persentase produksi gas oksigen O 2 yang berasal dari gas buang kendaraan bermotor dengan bahan bakar solar C 12 H 26 4. Untuk mengetahui komposisi bahan dasar keramik SiO 2 dan persentase CaCO 3 yang tepat dalam keramik berpori sebagai filter gas buang kendaraan bermotor yang berbahan bakar solar C 12 H 26

1.5 MANFAAT PENELITIAN

Hasil Penelitian ini dimanfaatkan untuk: 1. Studi awal mengetahui fungsi keramik SiO 2 2. Membantu program pemerintah “SAVE THE EARTH” dalam penanggulangan masalah global warming yang bersifat sebagai oxidation catalic untuk filter gas buang 3. Dapat menjadi rujukan untuk penelitian yang berkaitan dengan filter emisi gas buang kendaraan bermotor Universitas Sumatera Utara

BAB II TINJAUAN PUSTAKA