Jenis Penelitian METODE PENELITIAN

36

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah bersifat deskriptif, yang mencoba menggambar secara mendalam suatu obyek penelitian berdasarkan fakta-fakta yang tampak. Hal ini selaras dengan pendapat Hadi 1993:03 bahwa penelitian deskriptif sebagai suatu penelitian bertujuan untuk melukiskan keadaan obyek atau peristiwa tertentu tanpa maksud mengambil kesimpulan yang berlaku secara umum. Penelitian yang digunakan penelitian kualitatif dengan maksud ingin memperoleh gambaran yang komprehensif dan mendalam tentang Kebijakan Penataan Pedagang Kaki Lima di Jl. Gubeng pojok kawasan Viaduk Gubeng. Secara teoritis, menurut Bagdan dan Taylor dalam Moleong 2007:4, penelitian kualitatif sebagai penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku yang dapat diamati. Menurut pendapat tersebut, pendekatan penelitian diharapkan pada latar dan individu tersebut secara holistic utuh. Jadi, dalam hal ini tidak boleh mengisolasikan individu atau organisasi ke dalam variabel atau hipotesis tetapi perlu memandangnya sebagai bagian dari suatu keutuhan. Sedangkan menurut Denzin dan Lincoln dalam Moleong 2007:5 penelitian kualitatif adalah penelitian yang menggunakan latar ilmiah, dengan Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 37 maksud menafsirkan fenomena yang terjadi dan dilakukan dengan jalan melibatkan berbagai metode yang ada. Menurut Richie dalam Moleong 2007:6 penelitian kualitatif adalah upaya untuk menyajikan dunia sosial dan perspektifnya didalam dunia dari segi konsep, perilaku, persepsi dan persoalan tentang manusia yang diteliti. Dari kajian tentang definisi-definisi tersebut maka dapat disimpulkan bahwa penelitian kualitatif adalah penelitian yang bermaksud menggambarkan dan memahami fenomena tentang apa yang dialami subyek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan, dan lain-lain, secara holistik dan dengan cara-cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan metode ilmiah.

3.2. Fokus Penelitian