Penelitian Terdahulu KAJIAN PUSTAKA

8

BAB II KAJIAN PUSTAKA

2.1. Penelitian Terdahulu

A. Nurul Qurniawati, 2003 Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim yang berjudul “Partisipasi Pedagang Kaki Lima Dalam Pelaksanaan Perda No. 10 Tahun 1987”; penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif yang meneliti satu variable yaitu partisipasi pedagang kaki lima dalam pelaksanaan Perda No. 10 Tahun 1987. fokus yang diteliti dalam penelitian ini adalah partisipasi pedagang kaki lima dalam pelaksanaan Perda No. 10 Tahun 1987 di lingkungan sekitar Stren Kali Jagir Panjang Jiwo Surabaya. Hasil penelitian ini adalah adanya bangunan liar yang disebabkan oleh pedagang kaki lima yang tidak mempunyai surat izin dagang yang sah dengan menempati tanah-tanah kosong di Stern Kali Jagir. Sedangkan dari pihak pemerintah kota dalam melaksanakan penertiban Pedagang Kaki Lima menggunakan Perda No. 10 Tahun 1987. Peraturan tersebut harus dipatuhi oleh PKL di Stren Kali Jagir yang dianggap Pedagang Kaki Lima yang liar. Dengan begitu pemerintah kota memerintahkan Satuan Polisi Pamong Praja untuk menertibkan bangunan liar maupun Pedagang Kaki Lima yang liar yang ada di Stern Kali Jagir. B. Eny Try Nurcahyati, 2008 Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim yang berjudul “Implementasi Kebijakan Pemerintah Kabupaten Lamongan Dalam Penertiban Pedagang Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 9 Kaki Lima di Pasar Baru Lamongan”; penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan satu variable yaitu Implementasi Kebijakan Pemerintah Kabupaten Lamongan Dalam Penertiban Pedagang Kaki Lima di Pasar Baru Lamongan. Fokus penelitiannya meliputi : 1. Relokasi tempat, 2. Pembinaan dan Penertiban. Hasil penelitian menyatakan : 1. Relokasi tempat, pavingisasi dan pemberian tenda yang dilakukan oleh Dinas Perdagangan dan Dinas Satpol PP belum merata; 2. Pembinaan yang dilakukan Dinas Perdagangan belum diikuti oleh seluruh Pedagang Kaki Lima; 3. Penertiban yang dilakukan oleh Satpol PP baik secara patroli maupun terprogram perlu ditingkatkan lagi dengan sanksi yang tegas. C. Astutik, 2004 Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jatim yang berjudul “Penataan Pedagang Kaki Lima di Sekitar Pasar Waru Kecamatan Waru Kabupaten Sidoarjo”; penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif, yang menjadi fokus penelitian adalah kebijakan pemerintah Kabupaten Sidoarjo dalam penataan PKL di sekitar Pasar Waru dan Peran Satuan Polisi Pamong Praja dalam pelaksanaan penataan PKL. Informan penelitian yaitu PKL di sekitar Pasar Waru, petugas Dinas Pasar Waru dan masyarakat atau konsumen Pasar Waru. Analisis data yang digunakan adalah analisis interaktif. Dari hasil analisa tersebut disimpulkan bahwa Pemerintah Kabupaten Sidoarjo telah membuat berbagai kebijakan untuk menata pedagang kaki lima di sekitar Pasar Waru. Kebijakan tersebut adalah memberikan penyuluhan agar pedagang di sekitar Pasar Waru bersedia menempati kios di area Pasar Waru yang telah disediakan oleh Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber. 10 pemerintah setempat sehingga para pedagang kaki lima PKL tidak mengganggu aktivitas pengguna jalan raya. Persamaan penelitian terdahulu dengan penelitian ini terletak pada obyek yang diteliti yaitu pedagang kaki lima PKL, sedangkan perbedaannya terletak pada fokus dan lokasi penelitian. Dalam penelitian ini lebih difokuskan pada penataan pedagang kaki lima.

2.2. Landasan Teori