19
objek dalam suatu bidang visual.Emphasis merupakan sebuah hierarki dalam desain. Untuk memberikan penekanan pada sebuah
desain dapat dilakukan dengan; • Membedakan ukuran suatu objek dengan backgroundnya
• Memberi warna yang mencolok dan berbeda dengan
lingkungan sekitar • Menaruhnya di tempat yang strategis bagi pembaca.
c. Balance
Balance digunakan untuk memberikan berat yang merata pada suatu bidang. Penggunaan balance sendiri digunakan agar tidak
terjadi perbedaan yang terelalu mencolok pada sebuah bidang desain, seperti pemberian ruang kosong yang terlalu banyak pada
satu sisi, perbedaan yang tidak rata tersebut membuat pembaca menjadi tidak nyaman dengan ruang kosong yang terlalu besar.
d. Unity
Unity digunakan untuk memberikan rasa yang sama pada suatu desain. Unity digunakan agar ide pokok dari desain tidak terkesan
menyebar karena konsep desain yang berbeda.Dalam komik unity dalam sebuah karakter sangat dibutuhkan agar pembaca tidak
bingung dengan pengulangan karakter yang muncul. Tidak adanya kesamaan dalam gaya gambar akan membuat pembaca semakin
bingung dengan karakter yang muncul.
2.1.8 Elemen Dalam Komik • Panel
Dalam setiap halaman dalam komik biasanya terdiri 6-9 frame kotak yang biasa disebut Panel.Dalam panel biasanya menunjukkan satu aksi, atau sebuah
frozen moment. Jika dibandingkan dengan fotografi , panel dalam komik lebih bervariasi karenadalam panel mengandung sebuah dialog yang membuat panel itu
memiliki durasi waktu yang lebih lama dari sebuah foto Saraceni, 2003:7.
20
Gambar 2.6 contoh panel dalam komik
Sumber: Dokumentasi Pribadi
Penempatan sebuah panel dalam komik sangat memiliki pengaruh yang sangat besar bagi pembaca untuk mengerti alur dari komik yang dibaca dengan
benar.Menurut McCloud 2006:32 alur tersebut bertujuan sebagai pemandu mata pembaca untuk dapat mengikuti komik dari awal hingga akhir.Alur panel pada
umumnya dibaca dari kiri kekanan, dan dari atas kebawah. Walaupun dalam beberapa kultur juga memiliki perbedaan dalam pengaplikasiannya. Dan dalam
komik Islami ini nantinya akan menggunakan komik dengan alur kiri kekanan dan atas kebawah, disesuaikan dengan cara membaca buku bagi orang Indonesia.
Dalam pembuatan panelpun cukup bervariasi dengan menggunakan berbagai jenis gaya garis dalam pemakaiannya. Penggunaan garis tipis merupakan
sebuah standar dalam panel.Garis tebal digunakan untuk menonjolkan suatu adegan.Untuk menggambarkan suatu adegan yang lebih seru, dapat menggunakan
garis yang lebih ekspresif Sintyawati, 2010:50.
• Gutter
Gutter atau parit adalah sebuah space kosong yang ada diantara panel. parit merupakan elemen penting dari komik karena dalam parit memiliki segala
hal yang ada diantara panel, dan membuat pembaca untuk mengkonstruksi ulang apa yang ada di antara panel Saraceni, 2003:9.
21
Gambar 2.7 Bentuk Parit antar panel
Sumber: dokumentasi pribadi
Bahkan menurut McCloud 2001:66 Parit adalah jantung dari sebuah komik yang mampu memberikan sihir dan Misteri didalamnya yang memainkan
imajinasi dari pembacanya untuk membuat suatu gagasan pada sebuah cerita.
• Balloon
Balon kata dalam komik merupakan elemen yang membuat orang lebih mengenal komik, karena balon kata sudah sangat identik sekali dengan komik.
Biasanya balon dibuat dengan bentuk oval, namun juga memiliki banyak variasi juga untuk menggambarkan emosi dari sang pembicara.
Gambar 2.9 Contoh balon kata
Sumber: Dokumentasi Pribadi
22
Dalam komik, selain balok kata juga menggunakan sebuah caption untuk memberikan efek suara narasi yang ada pada komik.Peletakannyapun terpisah
dengan gambar dalam komik, terkadang berada diatas komik, namun ada pula di bawah dan sisi kanan maupun kiri panel, penggunaannya bertujuan untuk
memberi efek background voice seperti pada sebuah film Saraceni, 2003:10.
2.1.9 Studi Pergerakan Panel Komik