55
memberikan suasana yang berbeda. Peralihan antar panel pada beberapa adegan dapat menggunakan peralihan ‘aspek-ke-aspek’ dan ‘waktu-ke-waktu’ untuk
mendramatisir adegan seperti yang ada pada manga-manga jepang.
Gambar 4.2 Contoh panel dengan penggunaan peralihan aspek-ke-aspek
Sumber: dokumentasi pribadi
Dalam satu halaman sendiri dapat memakai 4 sampai 6 panel disetiap halamannya dengan alur baca dari kiri ke kanan, karena disesuaikan dengan arah
membaca di Indonesia sehingga tidak menimbulkan kebingungan bagi pembaca.
4.8.5 Format komik
Komik ini akan dibuat seperti cerita pendek berseri yang akan dibagi dalam 20 chapter yang masing-masing chapternya akan berisi antara 5-6
halaman, dan pada halaman akhir cerita akan dibuat pembeda pada penggunaan warna. Pemakaian komik dengan cerita pendek dipilih agar dapat memuat cerita
lebih detail dari komik strip karena memiliki halaman yang lebih banyak. Komik ini akan dibuat dalam bentuk cetak dan teknik gambarnya dibuat
campuran antara digital dan manual. Proses manual dalam komik ini ada pada proses sketsa thumbnail dan proses digital digunakan untuk merapikan garis-garis
pada komik dan memberikan coloring pada halaman terakhir.
56
4.8.6 Sinopsis
Disuatu daerah di Indonesia hiduplah seorang pemuda yang bernama lukman. Lukman bersama Ustadz Yusuf nantinya akan sering menemui kejadian-
kejadian yang unik yang mereka lihat di kehidupan sehari-hari. Mereka akan bertemu dengan orang-orang yang melakukan hal-hal yang aneh dan Ustadz
Yusuf akan berusaha memperbaikinya.
4.8.7 Deskripsi karakter
Dalam komik ini akan muncul beberapa karakter seperti : Karakter Utama:
• Lukman Sifat Lukman: Baik, polos.
Lukman merupakan tokoh utama dalam komik ini, nama Lukman sendiri diambil dari nama seorang tokoh dalam Islam yaitu Lukman al Hakim.
Pemilihan lukman sebagai salah satu karakter utama di komik ini digunakan sebagai representasi pemuda dengan sikap yang baik dan
menemui permasalahan yang sering ditemui di masyarakat. Karakter Lukman adalah anak usia SMP dengan pakaian’polo shirt’, dan
memakai celana pendek, dan memakai sandal flip-flop. Penggunaan pakaian seperti ini seperti yang digunakan oleh anak-anak waktu bermain
dirumah. • Ustadz Yusuf
Sifat Ust. Yusuf: Baik, adil, bijaksana Ustadz Yusuf merupakan guru dari Lukman.Ust. Yusuf nantinya akan
menjadi tokoh yang akan menyelesaikan masalah yang akan ditemui Lukman. Dan Ust. Yusuf merupakan orang yang akan menyampaikan
Hadits. karakter Ust. Yusuf digunakan sebagai penengah berbagai masyarakat dengan sifatnya yang adil dan bijaksana, Pemilihan Ust.Yusuf
sebagai penyampai pesan Hadits dikarenakan tokoh yang berkompeten dalam menyampaikan Hadits dikarenakan latar belakangnya sebagai Ustad
dan diharapkan dapat diterima oleh masyarakat.
57
Karakter Ustad Yusuf adalah laki-laki paruh baya dengan badan yang sedikit membungkuk.Ustad Yusuf selalu memakai peci putih, dan
memakai baju koko berlengan panjang.Ustad Yusuf juga menggunakan sarung dan bakiyak sebagai alas kaki.
Karakter Pendukung: Oyong, Upik, Yudhi, Endra, Fandi, Febri, Ilur, Ari, Anto, Toing
4.8.8 Environment
