Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

waktu yang telah ditentukan. Responden akan mendapat nilai 7 apabila dapat menyelesaikan puzzle dengan tingkat kesulitan level 2. Responden akan mendapat nilai 8 apabila dapat menyelesaikan menyelesaikan puzzle dengan tingkat kesulitan level 3. Responden akan mendapat nilai 9 apabila dapat menyelesaikan menyelesaikan puzzle dengan tingkat kesulitan level 4. Responden akan mendapat nilai 10 apabila dapat menyelesaikan menyelesaikan puzzle dengan tingkat kesulitan level 5. Responden akan mendapat nilai 11 apabila dapat menyelesaikan menyelesaikan puzzle dengan tingkat kesulitan level 6. Responden akan mendapat nilai 12 apabila dapat menyelesaikan menyelesaikan puzzle dengan tingkat kesulitan level 7. Variabel independen yakni skema kompensasi. Skema kompensasi diukur dengan skala kategorikal yakni responden secara acak dikelompokkan dalam kelima skema kompensasi yang berbeda atau dalam keadaan netral tanpa treatment. Responden akan dikelompokkan sesuai dengan skema kompensasi yang ada dan posisi netral. Penentuan kelompok ini akan dilakukan dengan acak. Variabel moderating dalam penelitian ini adalah risk preference. Risk preference diukur dengan menggunakan skala kategorikal. Menurut Indriantoro 2002, 102 skala kategorikal adalah metode pengukuran sikap yang berisi beberapa alternatif kategori pendapat yang memungkinkan bagi responden untuk memberikan alternatif penilaian. Pada variabel ini instrumennya berupa Ten Paired Lottery Choice dimana responden diminta untuk memilih opsi A dan opsi B.

G. Teknik Analisis Data

Teknik pengujian kualitas data dan menganalisis data dalam penelitian ini dilakukan melalui dua tahap yakni: 1. Pengujian Kualitas Instrumen a. Uji Validitas Validitas menurut Nur Indriantoro dan Bambang 1999 adalah sejauh mana ketepatan dan kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsi ukurnya, suatu instrumen dikatakan valid apabila instrumen tersebut mengukur apa yang seharusnya diukur. Menurut Nur Indriantoro dan Bambang 1999 terdapat tiga pendekatan yang dapat digunakan untuk mengukur validitas yakni face validity, content validity, criterion validity, dan construct validity. Namun dalam penelitian ini variabel kinerja dengan Contract Frames, Risk Preference, and Performance Program hanya menggunakan dua uji validitas yakni face validity dan construct validit untuk menguji valid atau tidaknya pada tampilan dan isi program. 1 Face Validity Face validity atau validitas rupa adalah validitas yang menunjukkan apakah alat pengukur atau instrumen penelitian dari segi rupanya nampak mengukur apa yang ingin diukur, validitas ini lebih mengacu pada bentuk dan penampilan instrumen. Uji validitas rupa ini penting dalam pengukuran kemampuan individu seperti kecerdasan, bakat, dan kemampuan. Suatu instrumen dinilai memiliki face validity jika menurut penelitian subyektif diantara para profesional bahwa instrumen tersebut menunjukkan secara logis dan merefleksikan secara akurat sesuatu yang seharusnya diukur 2 Construct Validity Construct validity adalah suatu instrumen dirancang untuk mengukur construct tertentu. Construct validity merupakan konsep pengukuran validitas dengan cara menguji apakah suatu instrumen mengukur construct sesuai dengan yang diharapkan karena akan diuji bagaimana valid atau tidaknya pada tampilan dan isi program. b. Uji Reliabilitas Uji reliabilitas adalah uji yang digunakan untuk menentukan sejauh mana suatu alat dapat diandalkan dan dipercaya untuk mengukur suatu obyek yang akan diukur. Uji ini akan dapat melihat konsistensi alat dalam mengukur gelajal yang sama. Metode yang digunakan untuk menghitung reliabilitas instrumen adalah dengan metode cronbach’s alpha. Instrumen dikatakan reliabel apabila nilai cronbach’s alpha lebih besar dari 0,6 Imam Ghozali: 2006, 46. Uji reliabilitas menunjukkan sejauh mana suatu alat ukur dapat diandalkan

Dokumen yang terkait

Persepsi Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara Terhadap Dukungan Ekonomi Syariah Di Sumatera Utara

2 104 76

Mekanisme Pelayanan Di Bagian Akademik Terhadap Kepuasan Mahasiswa Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Sumatera Utara

1 57 49

Pengaruh Perencanaan Dan Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial Pada SKPD Kabupaten Langkat Dengan Pengawasan Anggaran Sebagai Variabel Moderating

1 60 118

Opini Mahasiswa Dan Tayangan Pemberitaan Kinerja KPK (Studi Deskriptif Tentang Opini Mahasiswa Fakultas Hukum USU Terhadap Tayangan Pemberitaan Kinerja KPK Terkait Kasus Korupsi Nazaruddin di TV One)

4 46 95

Pengaruh Efikasi Diri dan Pengetahuan Kewirausahaan Terhadap Minat Berwirausaha Pada Mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis USU

7 91 92

TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP KINERJA DOSEN FAKULTAS PSIKOLOGI DAN FAKULTAS EKONOMI DAN Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kinerja Dosen Fakultas Psikologi Dan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 5 15

TINGKAT KEPUASAN MAHASISWA TERHADAP KINERJA DOSEN FAKULTAS PSIKOLOGI DAN FAKULTAS EKONOMI DAN Tingkat Kepuasan Mahasiswa Terhadap Kinerja Dosen Fakultas Psikologi Dan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta.

0 3 15

PENGARUH SKEMA KOMPENSASI TERHADAP KINERJA DENGAN VARIABEL MODERATOR LOVE OF MONEY (Studi Eksperimen pada Mahasiswa S1 Akuntansi UNY).

0 2 156

Fakultas Ekonomi dan Bisnis | LPJ MAHASISWA

0 0 8

Pengaruh Perencanaan Dan Partisipasi Anggaran Terhadap Kinerja Manajerial Pada SKPD Kabupaten Langkat Dengan Pengawasan Anggaran Sebagai Variabel Moderating

0 0 14