RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-1
BAB IV ANALISIS ISU-ISU STRATEGIS
Analisis isu-isu strategis dijabarkan dari permasalahan internal dan eksternal yang masih dihadapi. Selain permasalahan yang dihadapi,
penjabaran isu-isu strategis juga terkait dengan pemanfaatan potensi yang ada di daerah serta permasalahan berkaitan dengan keberlanjutan
pembangunan sustainability.
Penentuan isu-isu
strategis dilakukan
mendasarkan pada kondisi umum daerah terkait urusan pemerintahan yang relevan pada berbagai aspek, meliputi 1 aspek geografi dan demografi 2
aspek kesejahteraan masyarakat, 3 aspek pelayanan umum, dan 4 aspek daya saing daerah. Selanjutnya, melalui diskusi dengan para pemangku
kepentingan, dicari hubungan sebab akibat antara satu permasalahan dengan permasalahan lain.
4.1. Identifikasi Permasalahan
Berdasarkan hasil diskusi dan curah pendapat dengan para pemangku kepentingan di Kabupaten Cilacap berbagai permasalahan yang
harus diangkat dalam pembangunan lima tahun ke depan adalah sebagai berikut:
4.1. 1 Fokus Urusan Wajib 1. Urusan Pendidikan
a Masih rendahnya tingkat partisipasi sekolah b Masih rendahnya rata-rata lama sekolah
c Tidak meratanya pelayanan pendidikan d Masih Rendahnya jumlah guru yang memenuhi kualifikasi lulusan
S1D4 dan sertifikasi tenaga pendidik. e Masih belum efektifnya keberhasilan wajib belajar 9 tahun
f Masih rendahnya angka melanjutkan sekolah SMP ke SMASMK g Masih rendahnya cakupan pendidikan vokasi tingkat SMA
h Masih rendahnya cakupan pendidikan anak usia dini PAUD
2. Urusan Kesehatan
a Masih rendahnya derajat kesehatan masyarakat
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-2
b Semakin meningkatnya prevalensi HIVAIDS c Masih rendahnya rasio pelayanan kesehatan
d Masih rendahnya pencapaian indikator kinerja standar pelayanan minimum SPM bidang kesehatan.
e Masih belum tercukupinya ketersediaan tenaga medis f Masih rendahnya cakupan pelayanan kesehatan
3. Urusan Pekerjaan Umum
Masih buruknya kuantitas dan kualitas sebagian infrastruktur jalan, jembatan dan jaringan irigasi.
4. Urusan Perumahan
a. Masih rendahnya persentase rumah tangga pengguna air bersih. b. Masih adanya rumah tangga yang belum bisa mengakses listrik.
c. Masih adanya rumah tangga yang belum bisa mengakses fasilitas sanitasi.
d. Masih adanya rumah tangga yang kurang layak huni
5. Urusan Penataan Ruang
a. Masih rendahnya ketersediaan dokumen rencana detail tata ruang kawasan perkotaan sesuai dengan ketentuan dalam RTRW.
b. Masih kurangnya luasan ruang terbuka hijau publik di kawasan perkotaan.
c. Meningkatnya permohonan
perubahan penggunaan
lahan pertanian .
6. Perencanaan Pembangunan
a. Masih lemahnya sinergi antarbidang dan antar organisasi dalam
perencanaan. b.
Masih lemahnya ketersediaan dan akurasi data untuk keperluan perencanaan.
c. Masih kurangnya kapabilitas dan kompetensi SDM perencanaan.
7. Urusan Perhubungan
a. Belum efektifnya pelaksanaan ujian kendaraan bermotor.
b. Semakin tingginya tingkat kecelakaan lalu lintas.
c. Masih tingginya tingkat pelanggaran izin angkutan umumtrayek
oleh kendaraan angkutan penumpang umum. d.
Rambu-rambu pelayaran yang kurang memadai.
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-3
e. Belum tersedianya sarana
kapal angkutan penyeberangan khususnya untuk angkutan kendaraan roda empat, barang, dan
wisatawan untuk melayani masyarakat Kutawaru, Kampung Laut dan sekitarnya.
f. Masih kurangnya rambu dan marka parkir.
8. Urusan Lingkungan Hidup
a. Potensi semakin tingginya emisi Gas Rumah Kaca. b. Masih sangat rendahnya cakupan sampah yang diangkut.
c. Masih minimnya fasilitas sistem pengelolaan sampah perkotaan. d. Tingginya skor kerawanan bencana Kabupaten Cilacap
e. Masih perlunya peningkatan efektifitas pengendalian lahan kritis f.
Masih perlunya peningkatan cakupan penanganan lahan kritis g. Belum optimalnya sistem informasi dan komunikasi kebencanaan
yang terpadu dan terintegrasi antar wilayah. h. Belum terpenuhinya cakupan pelayanan sesuai standar pelayanan
minimal bidang
lingkungan hidup
mencakup pelayanan
pencegahan pencemaran air, pelayanan pencegahan pencemaran udara dari sumber tidak bergerak, pelayanan penyediaan
informasi status kerusakan lahan danatau tanah untuk produksi biomass, serta pelayanan tindak lanjut pengaduan masyarakat
akibat adanya
dugaan pencemaran
danatau perusakan
lingkungan hidup.
9. Urusan Pertanahan
Masih rendahnya cakupan sertifikasi tanah.
10.Urusan Kependudukan dan Catatan Sipil
a. Masih rendahnya cakupan penduduk ber-KTP. b. Masih rendahnya cakupan bayi berakta kelahiran.
c. Masih rendahnya tingkat kepemilikan penduduk berakte kelahiran. d. Belum tercatatnya pasangan muslim berakta perkawinan di Dinas
Kependudukan dan Catatan Sipil. e. Belum adanya petugas registrar di tingkat desa dan operator
sistem informasi kependudukan di tingkat kecamatan.
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-4
11.Urusan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak
a. Masih kurangnya jaminan perlindungan bagi perempuan dan anak dari tindak kekerasan.
b. Masih kurangnya cakupan pelayanan terpadu bagi perempuan dan anak korban kekerasan sesuai dengan SPM mencakup penanganan
pengaduan korban kekerasan terhadap perempuan dan anak, pelayanan kesehatan bagi perempuan dan anak korban kekerasan,
rehabilitasi sosial bagi perempuan dan anak korban kekerasan, penegakan dan bantuan hukum serta pemulangan dan reintegrasi
sosial perempuan dan anak korban kekerasan.
12.Urusan Keluarga Berencana dan Keluarga Sejahtera
a. Masih kurangnya kesadaran masyarakat terhadap perencanaan keluarga berencana sehat dan sejahtera.
b. Masih kurangnya cakupan alat kontrasepsiakseptor keluarga berencana.
c. Masih kurangnya cakupan peserta keluarga berencana aktif. d. Masih kurangnya tingkat kesejahteraan keluarga.
e. Masih kurangnya cakupan pelayanan sesuai standar pelayanan minimal bidang keluarga berencana, meliputi; komunikasi,
informasi, dan edukasi keluarga berencana dan keluarga sejahtera KIE KB dan KS serta penyediaan obat dan alat kontrasepsi.
13.Urusan Sosial
a. Masih tingginya penyandang masalah kesejahteraan dan sosial PMKS.
b. Masih rendahnya cakupan PMKS yang mendapatkan bantuan. c. Masih rendahnya cakupan penyediaan sarana dan prasarana sosial
bagi PMKS.
14.Urusan Ketenagkerjaan
a. Tingginya potensi gejolak hubungan industrial. b. Tidak sebandingnya pertumbuhan penduduk usia kerja dengan
kesempatan kerja yang ada. c. Rendahnya tingkat pendidikan dan ketrampilan kerja para
pencari kerja yang berakibat lemahnya daya saing tenaga kerja
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-5
ketika memasuki pasar kerja baik dalam negeri maupun luar negeri.
d. Pengendalian kasus kecelakaan kerja yang masih harus terus ditingkatkan.
e. Masih rendahnya cakupan pelayanan sesuai standar pelayanan minimal SPM bidang ketenagakerjaan yang mencakup
pelayanan pelatihan kerja, pelayanan penempatan tenaga kerja, pelayanan penyelesaian perselisihan hubungan indsutrial,
pelayanan keikutsertaan jamsostek dan pelayanan pengawasan ketenagakerjaan.
15.Urusan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah
a. Masih rendahnya daya saing produk UMKM Kabupaten Cilacap. b. Masih belum efektifnya promosi produk UMKM Kabupaten
Cilacap. c. Lemahnya permodalan UMKM.
d. Terbatasnya akses UMKM terhadap sumber-sumber permodalan. e. Masih kurangnya kerjasama kemitraan ekonomi dan bisnis yang
melibatkan UMKM Kabupaten Cilacap.
16.Urusan Penanaman Modal
a. Belum tersusunnya Rencana Umum Penanaman Modal RUPM Kabupaten Cilacap.
b. Masih terkonsentrasinya penanaman modal di kecamatan tertentu.
c. Perlu ditingkatkannya promosi penanaman modal yang inklusif dengan mempertimbangkan pendekatan spasial, keterkaitan
sektoral dan penyerapan tenega kerja. d. Kurangnya
daya saing domestik Kabupaten Cilacap yang mendukung iklim usaha yang kondusif.
e. Belum terpenuhinya cakupan pelayanan bidang penanaman modal sesuai standar pelayanan minimal yang mencakup
tersedianya informasi peluang usaha sektorbidang usaha unggulan; terselenggaranya fasilitasi pemerintah daerah dalam
rangka kerjasama kemitraan yang melibatkan UMKM dan
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-6
koperasi; dan terselenggaranya promosi peluang penanaman modal Kabupaten Cilacap.
17.Urusan Kebudayaan
Masih sangat rendahnya cakupan pelayanan bidang kesenian dan kebudayaan sesuai standar pelayanan minimal yang meliputi
perlindungan, pengembangan dan pemanfaatan kesenian serta pelayanan sarana dan prasarana untuk mengembangkan kesenian
dan kebudayaan.
18.Urusan Kepemudaan dan Olahraga
a. Prestasi Olah raga yang masih harus ditingkatkan b. Ketersediaan dan ketercukupan sarana dan prasarana olah raga
yang semakin berkurang
19.Urusan Kesatuan Bangsa dan Politik dalam Negeri
a. Masih rendahnya kesadaran politik masyarakat b. Risiko ancaman gangguan terhadap ketentraman, ketertiban dan
keindahan yang semakin tinggi c. Kecenderungan semakin rendahnya partisipasi politik masyarakat
dalam pemilihan umum
20.Urusan Otonomi Daerah dan Pemerintahan Umum, Administrasi Keuangan Daerah, Perangkat Daerah, Kepegawaian
dan Persandian
a. Kurangnya kualitas dan ketersediaan tenaga fungsional auditor dan P2UD untuk mendukung kualitas hasil pengawasan.
b. Belum optimalnya pendapatan daerah guna mendukung kemandirian daerah.
c. Belum optimalnya pengelolaan perusahaan daerahBUMD
sehingga kontribusi terhadap PAD juga belum optimal.
21.Urusan Ketahanan Pangan
a. Masih perlu ditingkatkannya ketersediaan energi dan protein per
kapita, penguatan cadangan pangan, informasi pasokan, harga dan akses pangan ke daerah.
b. Masih perlu ditingkatkannya upaya untuk menjaga stabilitas
harga dan pasokan pangan, skor pola pangan harapan PPH,
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-7
pengawasan dan pembinaan keamanan pangan, serta penanganan daerah rawan pangan.
c. Masih rendahnya cakupan pelayanan sesuai standar pelayanan
minimal bidang ketahanan pangan yang meliputi pelayanan ketersediaan dan cadangan pangan, pelayanan distribusi dan
akses pangan, keanekaragaman dan keamanan pangan serta penanganan kerawanan pangan
d. Masih adanya konversi lahan pertanian
e. Belum optimalnya pemenuhan kebutuhan pangan yang cukup,
baik jumlah maupun mutu, aman, merata dan terjangkau.
22.Urusan Pemberdayaan Masyarakat dan Desa
a. Masih lemahnya kapasitas kelembagaan di tingkat desa dalam
rangka pemberdayaan masyarakat; b.
Masih belum optimalnya pemberdayaan potensi modal sosial lokal di tingkat desa oleh pemerintah daerah.
23.Urusan Statistik
a. Kurang terintegrasinya data dasar yang diperlukan untuk perencanaan pembangunan dan evaluasi
b. Belum sinkronnya data dasar antar instansi c. Kurang optimalnya koordinasi antara BPS dan instansi pemerintah
dalam penyediaan data yang masih harus dioptimalkan
24.Urusan Kearsipan
Belum adanya standar sistem informasi untuk arsip daerah
25.Urusan Komunikasi dan Informatika
Masih perlu ditingkatkannya cakupan pelayanan sesuai dengan standar pelayanan minimal bidang komunikasi dan informatka yang
meliputi pelaksanaan diseminasi informasi nasional melalui berbagai media informasi; dan pengembangan dan pemberdayaan kelompok
informasi masyarakat.
26.Urusan Perpustakaan
a. Terbatasnya fasilitas bacaan yang bisa diakses oleh masyarakat b. Belum optimalnya pemanfaatan perpusatakaan daerahdesa yang
sudah ada.
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-8
4.1. 2 Fokus Urusan Pilihan 27.Urusan Pertanian
a. Terbatasnya kemampuan SDM dalam penanganan pasca panen dan pemasaran hasil produksi.
b. Kurangnya penyediaan dan belum optimalnya pemanfaatan jaringan irigasi tingkat usaha tani dan tingkat pedesaan.
c. Lemahnya modal dan terbatasnya akses permodalan rumah tangga petani dan peternak.
d. Masih kurangnya pelayanan kesehatan hewan dan masyarakat veteriner.
e. Masih rendahnya tingkat pendapatan kesejahteraan petani. f.
Belum optimalnya produksi dan produktivitas sektor pertanian, peternakan dan perkebunan.
g. Masih terbatasnya pengetahuan, kemampuan dan kompetensi para penyuluh.
h. Kurangnya balai penyuluhan.
28.Urusan Kehutanan
Masih perlunya peningkatan efektifitas pengendalian persentase luas kerusakan kawasan hutan.
29.Urusan Energi dan Sumber Daya Mineral
a. Belum terakomodasinya secara menyeluruh para pelaku usaha pertambangan yang berizin.
b. Kurang tertibnya pengusaha pertambangan terhadap kewajiban- kewajibannya sehingga diperlukan pembinaan dan pengawasan
pertambangan secara terpadu.
30.Urusan Pariwisata
a. Kurangnya jenis dan rendahnya kualitas obyek wisata.
b. Belum optimalnya promosi potensi pariwisata.
c. Masih terbatasnya paket-paket wisata dan atraksi wisata yang
dapat dijual kepada wisatawan. d.
Rendahnya sarana dan prasarana pendukung dan SDM bidang pariwisata.
e. Terbatasnya otoritas pemerintah daerah terhadap pengelolaan
obyek wisata.
RPJMD KABUPATEN CILACAP 2012-2017
IV-9
31.Urusan Kelautan dan Perikanan
a. Masih rendahnya tingkat kesejahteraan masyarakat nelayan b. Belum optomalnya produktivitas perikanan budidaya.
c. Maraknya penangkapan ikan ilegal. d. Tingkat kerusakan sumber daya perikanan dan kelautan yang
belum terkendali di kawasan Segara Anakan. e. Terbatasnya kapasitas sumber daya sektor perikanan dan kelautan.
32.Urusan Perdagangan
a. Masih lemahnya perlindungan terhadap konsumen. b. Masih rendahnya nilai dan volume produk-produk ekspor
Kabupaten Cilacap c. Belum optimalnya pengelolaan pasar-pasar tradisional.
33.Urusan Perindustrian
a. Belum optimalnya keterkaitan industri hulu dan hilir. b. Masih rendahnya kontribusi industri kecil dan menengah terhadap
PDRB. c. Belum tertatanya sentra-sentra industri kecil dan menengah di
Kabupaten Cilacap
34.Urusan Ketransmigrasian
Rendahnya pemberangkatan calon transmigran dibandingkan dengan jumlah pendaftar transmigran.
4.2 ISU-ISU STRATEGIS