36
5 Metode Smallest of Maximum SOM
Pada metode ini, solusi crisp diperoleh dengan cara mengambil nilai terkecil dari domain yang memiliki nilai keanggotaan maksimum.
37
BAB III METODE PENELITIAN
A. Deskripsi Data
Penelitian ini membahas mengenai aplikasi model fuzzy dalam prediksi produksi telur ayam petelur di Kabupaten Sleman dengan menggunakan data yang
ada, yaitu data produksi telur ayam petelur periode tahun 2007 sampai 2012. Penelitian ini mengasumsikan faktor-faktor yang mempengaruhi produksi telur
tidak digunakan sebagai variabel input. Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder, yaitu data yang telah dicatat dan diolah oleh
Dinas Pertanian, Perikanan dan Kehutanan Kabupaten Sleman.
B. Teknik Analisis Data
Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan sistem fuzzy metode Mamdani. Software yang digunakan adalah Minitab 15 dan MATLAB 7.1.
C. Desain Penelitian
Desain penelitian adalah rancangan penelitian yang digunakan sebagai pedoman dalam melakukan proses penelitian. Gambar 3.1 menunjukkan prosedur
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini, tahapan pertama dimulai dari merumuskan masalah kemudian studi pustaka hingga akhirnya menemui
kesimpulan.
38
Gambar 3.1 . Alur Desain Penelitian
Masalah
Studi Pustaka
Pengumpulan Data
Perancangan Model
Menentukan Himpunan Universal
Pemilihan Variabel Input dan Output
Membuat Himpunan Fuzzy dan Fungsi Keanggotaan
Menentukan Aturan Fuzzy
Pemrograman dengan Matlab
Pengujian Program
Prediksi Kesimpulan
39
BAB IV PEMBAHASAN
Produksi telur di wilayah Kabupaten Sleman mengalami kenaikan dan penurunan yang disebabkan banyak hal. Salah satu produksi telur yang
mengalami hal tersebut yaitu produksi telur ayam petelur. Dinas Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Kabupaten Sleman memiliki banyak data mengenai
produksi telur, di antaranya yaitu produksi telur ayam buras, telur ayam petelur, telur itik, dan telur burung puyuh. Data yang tersedia ada 2 macam, yaitu data per
bulan dan data per triwulan. Data produksi telur ayam petelur yang dibahas dalam penelitian ini yaitu data bulanan dari bulan Januari 2007 sampai dengan Desember
2012. Data tersebut berisi 72 data dalam kurun waktu 5 tahun, di mana setiap data mewakili produksi telur setiap bulannya di Kabupaten Sleman. Data produksi
telur ayam petelur bisa dilihat pada Lampiran 1. Data Produksi Telur Ayam Petelur tersebut masih mentah, dalam artian
data tersebut masih murni data yang direkap dari lapangan belum diproses lebih lanjut kemudian data tersebut diurutkan menjadi seperti Tabel 4.1.
Tabel 4.1 Data Produksi Telur Ayam Petelur di Kabupaten Sleman
Data ke-
Produksi Telur ton
Data ke-
Produksi Telur ton
Data ke-
Produksi Telur ton
Data ke-
Produksi Telur ton
1 1,150.48
19 1,370.96
37 1,280.86
55 1,009.27
2 1,149.67
20 1,372.63
38 1,280.97
56 1,021.86
3 1,148.47
21 1,366.94
39 1,281.08
57 1,034.45
4 1,164.21
22 1,370.56
40 1,281.18
58 1,047.04
5 1,179.87
23 1,372.57
41 1,281.29
59 1,059.63
6 1,190.31
24 1,514.24
42 1,281.40
60 1,072.22
40 7
1,201.37 25
1,211.76 43
1,281.50 61
1,072.29 8
1,209.68 26
1,246.56 44
1,281.61 62
1,072.36 9
1,217.25 27
1,229.16 45
1,281.72 63
1,072.42 10
1,224.72 28
1,251.16 46
1,275.29 64
1,072.50 11
1,232.35 29
1,278.65 47
928.73 65
1,072.58 12
1,237.56 30
1,258.47 48
921.15 66
1,072.65 13
1,241.59 31
1,261.95 49
933.74 67
1,072.71 14
1,261.65 32
1,268.91 50
946.33 68
1,072.80 15
1,281.73 33
1,265.39 51
958.92 69
1,072.86 16
1,306.31 34
1,536.10 52
971.51 70
1,072.94 17
1,334.82 35
1,683.09 53
984.10 71
1,073.00 18
1,350.88 36
1,600.95 54
996.69 72
1,073.07
A.
Menentukan Variabel Input dan Output
Cara memperoleh variabel input dan output menggunakan bantuan software Minitab. Dimulai dengan memasukkan data produksi telur pada kolom
yang disediakan kemudian pilih menu Stat, lalu sub menu Time Series dan memilih Autocorrelation, muncul hasilnya seperti Gambar 4.1.
Gambar 4.1 Penentuan variabel input dengan software Minitab