Lokasi dan Waktu Penelitian Teknik Pemilihan Responden Metode Pengumpulan Data

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat tepatnya di Jl. Sholeh Iskandar di depan pusat perbelanjaan Hypermart, pertigaan rel kereta api di Kebon Pedes, di pertigaan lampu merah Jl. Baru dan perempatan lampu merah Hotel Pangrango 2. Lokasi-lokasi ini didapatkan dari informan yang bekerja di Rumah Singgah Yayasan Titian Mandiri. Pemilihan lokasi ini didasarkan pada pertimbangan kemudahan akses penelitian, keterbatasan tenaga, biaya, serta waktu dari peneliti. Pengumpulan data dilakukan selama satu bulan, yaitu pada bulan Juni 2008 sampai dengan bulan Juli 2008. Pengolahan data dan hasil penulisan laporan selanjutnya dilakukan selama satu bulan, yaitu pada bulan Juli 2008 sampai dengan bulan Agustus 2008.

3.2 Teknik Pemilihan Responden

Populasi dari penelitian ini adalah anak jalanan Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat tepatnya di Jl. Sholeh Iskandar di depan pusat perbelanjaan Hypermart, pertigaan rel kereta api di Kebon Pedes, di pertigaan lampu merah Jl. Baru dan perempatan lampu merah Hotel Pangrango 2. Jumlah responden yang diambil adalah minimal 30 orang. Angka 30 diambil dari standar minimal penelitian survei Singarimbun dan Effendi, 1989. Responden sejumlah 30 orang diambil dengan menggunakan teknik accidential sampling dengan pertimbangan bahwa pada waktu penelitian, anak jalanan yang dijadikan responden adalah mereka yang datang ke wilayah-wilayah yang dijadikan lokasi penelitian Ruslan, 2006. Untuk mendapatkan data lain dipilih pekerja sosial dari rumah singgah dan pihak-pihak dari Dinas Sosial Kota Bogor sebagai informan.

3.3 Metode Pengumpulan Data

Penelitian ini menggunakan metode penelitian survai dengan bentuk penelitian eksploratif. Penelitian eksploratif adalah penelitian penjajakan yang sering dilakukan sebagai langkah pertama untuk penelitian yang lebih mendalam, baik itu penelitian penjelasan maupun penelitian deskriptif. Melalui penelitian eksploratif ini masalah penelitian dapat dirumuskan dengan jelas dan lebih terperinci dan hipotesa dapat dikembangkan dalam penelitian selanjutnya Singarimbun dan Effendi, 1989. Hal ini dikarenakan belum banyak penelitian mengenai topik seperti ini sebelumnya. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kuantitatif yang didukung oleh data kualitatif, hal ini dilakukan untuk mendapatkan hasil yang akurat. Data kuantitatif diperoleh melalui hasil kuesioner sebagai instrumen utama yang terdiri dari pertanyaan terbuka dan tertutup. Data kualitatif diperoleh dengan melakukan wawancara mendalam dan pengamatan di lapangan. Wawancara mendalam dilakukan untuk menggali informasi yang lebih mendalam dari para responden. Responden tersebut didapatkan dari para responden yang hasil kuesionernya mendekati tujuan penelitian.

3.4 Teknik Pengolahan dan Analisis Data