Kesiapan guru sejarah dalam implementasi Kurikulum 2013 :

TRANSKRIP WAWANCARA GURU SEJARAH NAMA GURU : EKO HERU PRASETYO, S.Pd

A. Kesiapan guru sejarah dalam implementasi Kurikulum 2013 :

1. Kesiapan apa saja yang bapakibu persiapkan dalam implementasi kurikulum 2013 ini? “Ada surat resmi dari pusat untuk pilot project dan disertai dengan pelatihan-pelatihan di Yogya, Semarang, dan Solo. Pertama di Yogja yaitu tiga mapel bahasa Indonesia, matematika, dan sejarah, kemudian di Solo semua mapel. Pelatihan yang lain-lain juga masih jalan. Belum lama ini ada pelatihan di LPMP semarang. Kalau yang belum diterapkan itu pasti yang pertama dipersiapkan adalah perangkatnya, dalam arti misalnya untuk silabus. Silabusnya kan sudah disiapkan dari pusat. Yang kedua adalah RPP dan itu nanti tugasnya guru untuk menyusun. Untuk penyusunan RPP ini guru diberikan pelatihan beberapa kali yaitu pertama kali ke Jogja, dan berikutnya ada yang ke Solo, dan ada yang ke Semarang. Kemudian yang kemarin itu terakhir ke Solo untuk sesi yang ke empat …Kalau dari luar jelas ada nanti secara bergilir mapel-mapel mana yang sudah siap terlebih dahulu petugasnya nanti mendapatkan undangan dan itu dilakukan bergantian. Itu ada yang ke Solo, ke Jogja, dan ada yang ke Semarang. Untuk pelatihan yang diluar sekolah ini saya mengikuti tiga kali untuk 2 mapel. Jadi sosiologi saya ikut untuk yang tingkat kabupaten, sedangkan untuk mapel sejarah di Simo. Jadi selama 1 minggu itu saya mengikuti pelatihan 2 kali, yaitu hari selasa untuk sosiologi, sedangkan hari kamis untuk mapel sejarah. Selain di Simo saya juga diikutkan pelatihan di Solo yang penyelenggaranya adalah LPPKS. Saya mengikuti pelatihan disana selama empat hari ” 2. Apakah pihak sekolah sudah memberikan pelatihan kepada guru secara intern? “Kalau dari intern sekolah itu jelas ada, yang pertama sosialisasi kepada warga sekolah, kemudian juga diberikan penjelasan di aula. Kemudian untuk orang tua siswa juga diberikan penjelasan dengan segala konsekuensinya. Jadi setelah itu nanti kan guru itu sebagai pelaksana di lapangan ya mau tidak mau harus mengikuti kebijakan dari pusat itu. Kita mengikuti dan menyiapkan apa saja yang dibutuhkan dalam Kurikulum 2013 ini. Kalau pelatihan dari luar jelas ada yaitu secara bergilir mapel-mapel mana saja yang petugasnya sudah siap dan itu dilakukan secara bergantian yaitu di bagi ada yang di Yogya, Solo, dan Semarang. Kemudian untuk Penjelasan dari pihak sekolah yang diperkuat oleh pengawas dari dikpora, memperlihatkan Kurikulum 2013 dari berbagai latar belakang ” 3. Apa saja perangkat pembelajaran yang perlu dipersiapkan oleh guru dalam melaksanakan Kurikulum 2013? LAMPIRAN 16 “Untuk perangkat pembelajaran tidak ada masalah karena biasanya sepulang dari pelatihan nanti pulang membawa file yang isinya perangkat file pembelajaran selama satu semester atau semester. Untuk perangkat pembelajaran yang perlu dipersiapkan guru adalah silabus, rpp, media pembelajaran, gambar-gambar yang sesuai dengan tuntutan materi itu yang sesuai dengan 5 m itu, karena dengan gambar-gambar tersebut guru biasa memberikan motivasi ke siswa. silabus dan rpp dikembangkan berdasarkan kondisi dan kebutuhan sekolah masing- masing. Untuk silabus sudah disiapkan dari pemerintah pusat, sedangkan rpp dibuat sendiri, sedangkan untuk prota dan promes dibuat sesuai dengan kaldik dan sesuai dengan sekolahnya masing- masing. Guru tinggal mengembangkannya sesuai dengan kondisi sekolahnya masing- masing…Kemudian saya sendiri mencoba karena ranahnya sudah IT, saya mencoba memanfaatkan sosmed untuk mencari bahan pelajaran, kebetulan ini banyak sekali manfaatnya ”

B. Persepsi guru sejarah tentang implementasi kurikulum 2013 :