2.4 Hipotesis
Hipotesis merupakan jawaban sementara terhadap perumusan masalah penelitian. Hipotesis dapat dirumuskan sebagai berikut:
“Persepsi konsumen kualitas produk, emosional dan kesesuaian harga mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap keputusan
pembelian produk Hand Body Lotion Vaseline For Men Di Kelurahan Gaharu”.
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian adalah penelitian menurut tingkat eksplanasi penjelasan, penelitian ini dapat dikaji menurut tingkatnya yang didasarkan kepada tujuan dan
objeknya. Pada tingkat eksplanasi penelitian termasuk kedalam penelitian asosiatif, yakni penelitian yang menghubungkan dua variabel atau lebih untuk
melihat pengaruh, yaitu Kualitas X
1
, Nilai Emosional X
2
, Kesesuaian harga X
3
berpengaruh terhadap Keputusan Pembelian Y. 3.2
Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kelurahan Gaharu. Waktu penelitian ini dilakukan bulan April – Mei 2011.
3.3 Batasan Operasional
Batasan operasional dilakukan untuk menghindari kesimpangsiuran dalam membahas dan menganalisis permasalahan yang dikemukakan oleh peneliti.
Penelitian ini dilakukan terbatas pada pengaruh persepsi konsumen terhadap keputusan pembelian produk hand body lotion merek Vaseline for men di
Kelurahan Gaharu. Adapun variabel yang akan diteliti adalah a.
Variabel independen X adalah variabel yang dapat mempengaruhi perubahan dalam variabel dependen dan mempunyai hubungan yang
positif ataupun negatif bagi variabel dependen nantinya. b.
Variable dependen Y adalah variabel yang menjadi perhatian utama dalam sebuah pengamatan. Tujuan penelitian adalah memahami dan
membuat variabel terikat, menjelaskan variabilitasnya atau memprediksinya situmorang, dkk, 2008:97.
3.4. Defenisi Operasional Variabel
Defenisi variabel yang diteliti adalah:
a.
Varabel bebas Independen variable merupakan suatu proses memilih, mengorganisasikan dan mengartikan masukan informasi untuk
menciptakan suatu gambaran terhadap suatu obyek. Pada penelitian ini, persepsi konsumen terdiri dari 3 tiga sub variabel yaitu persepsi kualitas
produk X1, persepsi nilai emosional produk X2, dan persepsi kesesuaian harga produk X3.
b.
Variabel terikat Dependent variable adalah pengambilan keputusan Pembelian konsumen terhadap produk. Pengambilan keputusan Pembelian
konsumen merupakan suatu tindakan pemilihan dua atau lebih alternatif yang ada. Variabel terikat diukur berdasarkan proses keputusan pembelian
konsumen yang dinyatakan dalam likert.
Tabel 3.1 Operasionalisasi Variabel
No Variabel Defenisi
Sub Variabel
Defenisi Indikator
Skala 1.
Persepsi Variabel X
Suatu proses yang dilalui
oleh suatu stimulus yang
diterima panca indera
yang kemudian
diorganisasik an dan di
interprestasik an sehingga
individu menyadari
yang di inderanya.
Kualitas Produk X1
Kemampuan sebuah produk dalam
memperagakan fungsinya, termasuk
keseluruhan ketahanan,
reliabilitas, ketepatan,
kemudahan pengoperasian dan
reparasi produk juga atribut produk
lainnya. 1.Mutu
2. Kinerja produk
3. Ketahanan 4. Keandalan
5. Kesesuaian dengan
spesifikasi Likert
Nilai Emosional
X2 Perasaan ketika
pelanggan memiliki pengalaman positif
terhadap produk, organisasi, atau jasa.
1.Afeksi perasaan
2. Emosi 3. Rasa Bangga
3. prestige Gengsi
Liker
Kesesuaian Harga X3
Nilai suatu barang atau jasa yang
diukur dengan sejumlah uang yang
dikeluarkan oleh pembeli untuk
mendapatkan sejumlah kombinasi
dari barang atau jasa berikut
pelayanannya. 1.Persepsi harga
2. Biaya Likert
2.
Keputusan Pembelian
Variabel Y
Karakteristik pembeli dan
proses pengambilan
keputusannya akan
menimbulkan keputusan
pembelian
1.Faktor budaya 2.Faktor sosial
3.Faktor Pribadi 4.Faktor Psikologis
Likert
Sumber : Tjiptono 2004, Durianto,dkk 2004 Kotler2000 diolah
.
3.5 Skala Pengukuran Variabel