Pengujian Hipotesis Pertama Pengujian Hipotesis

59 Persamaan garis di atas dapat diketahui bahwa nilai koefisien prediktor X 1 sebesar 0,826 artinya apabila persepsi siswa tentang penggunaan media pembelajaran X 1 meningkat 1 poin maka akan menyebabkan naiknya prestasi belajar siswa Y sebesar 0,826 poin. b. Mencari Koefisien Korelasi Antara X 1 terhadap Y Koefisien korelasi dicari untuk menguji hipotesis pertama dengan melihat adanya hubungan atau kontribusi antara persepsi siswa tentang penggunaan media pembelajaran X 1 dengan prestasi belajar siswa Y. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan didapatkan hasil koefisien korelasi antara X 1 terhadap Y sebesar 0,430. Nilai koefisien korelasi tersebut jika dilihat dalam interpretasi koefisien korelasi tergolong dalam kategori sedang 0,400 – 0,599 dan dengan nilai positif. c. Menguji signifikansi koefisien korelasi Pengujian signifikansi koefisien korelasi prediktor X 1 terhadap Y, dapat dilihat dari nilai α. Jika nilai α 0,05 maka hubungan tersebut signifikan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, didapatkan nilai α yaitu 0,000 lihat dalam lampiran. Karena α 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, dari hasil tersebut dapat diketahui bahwa terdapat kontribusi yang signifikan antara persepsi siswa tentang penggunaan media pembelajaran X 1 terhadap prestasi belajar Y Kelas XI Program Studi Teknik Otomotifdi SMK PIRI I Yogyakarta Tahun Ajaran 20132014. d. Mencari koefisien determinan Koefisien determinasi menunjukkan besarnya kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat, artinya berapa persen variabel terikat 60 yang dapat dipengaruhi oleh variabel bebasnya. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa r 2 sebesar 0,185. Nilai tersebut berarti variabel persepsi siswa tentang penggunaan media pembelajaran berkontribusi sebesar 18,5 terhadap variabel terikat Y yaitu prestasi belajar, sedangkan 81,5 ditentukan oleh variabel yang lain.

2. Pengujian Hipotesis Kedua

Pembuktian dalam hipotesis ini dilakukan untuk mengetahui kontribusi antar variabel dalam penelitian yaitu variabel disiplin belajar siswa dengan prestasi belajar siswa. Untuk menguji signifikansi adalah dengan melihat besarnya nilai α. Jika nilai α 0,05 maka hubungan tersebut signifikan. Pengujian hipotesis tersebut dilakukan dengan analisis regresi sederhana. Ho : Tidak terdapat kontribusi yang signifikan antara disiplin belajar terhadap Prestasi Siswa Kelas XI Program Studi Teknik Otomotifdi SMK PIRI I Yogyakarta Tahun Ajaran 20132014 Ha : Terdapat kontribusi yang signifikan antara disiplin belajar terhadap Prestasi Siswa Kelas XI Program Studi Teknik Otomotifdi SMK PIRI I Yogyakarta Tahun Ajaran 20132014 Pengujian hipotesis dilakukan jika α 0,05 yang berarti Ho ditolak dan Ha diterima. Tetapi jika α 0,05, maka Ho diterima dan Ha ditolak. Tabel 13. Rangkuman Hasil Pengujian Hipotesis Kedua 61 Berdasarkan hasil analisis data pada tabel 13 di atas, selanjutnya dapat dilakukan pengujian untuk hipotesis kedua. Berikut langkah dalam melakukan pengujian hipotesis kedua: a. Membuat Persamaan Garis Regresi Nilai variabel X 2 dan Y konstanta pada persamaan regresi diperoleh dengan mengolah dengan menggunakan bantuan program SPPS versi 16.0. Perhitungan yang telah dilakukan mendapatkan hasil dengan besarnya konstanta a = 2,911 dan nilai koefisien regresi b = 0,805 sehingga persamaan regresi linier sederhana sebagai berikut: = + = 2,911 + 0,805 Persamaan garis di atas dapat diketahui bahwa nilai koefisien prediktor X 2 sebesar 0,805 artinya apabila disiplin belajar siswa X 2 meningkat 1 poin maka akan menyebabkan naiknya prestasi belajar Y sebesar 0,805 poin. b. Mencari Koefisien Korelasi Antara X 2 terhadap Y Koefisien korelasi dicari untuk menguji hipotesis kedua dengan melihat adanya hubungan atau kontribusi antara disiplin belajar X 2 Variabel Koefisien X 2 0,805 Konstanta 2,911 r 0,427 r 2 0,183 T hitung 4,410 T tabel 1,662 62 dengan prestasi belajar siswa Y. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan didapatkan hasil koefisien korelasi antara X 2 terhadap Y sebesar 0,427. Nilai koefisien korelasi tersebut jika dilihat dalam interpretasi koefisien korelasi tergolong dalam katagori sedang0,40 – 0,599 dan dengan nilai positif. c. Menguji signifikansi koefisien korelasi Pengujian signifikansi koefisien korelasi prediktor X 1 terhadap Y, dapat dilihat dari nilai α. Jika nilai α 0,05 maka hubungan tersebut signifikan. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan, didapatkan nilai α yaitu 0,000 lihat dalam lampiran. Karena α 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima. Jadi, dari hasil tersebut dapat diketahui bahwaterdapat kontribusi yang signifikan antara disiplin belajar X 2 terhadap prestasi belajar siswa Y Kelas XI Program Studi Teknik Otomotifdi SMK PIRI I Yogyakarta Tahun Ajaran 20132014. d. Mencari koefisien determinan Koefisien determinasi menunjukkan besarnya kontribusi variabel bebas terhadap variabel terikat, artinya berapa persen variabel terikat yang dapat dipengaruhi oleh variabel bebasnya. Berdasarkan analisis yang telah dilakukan dapat diketahui bahwa r 2 sebesar 0,183. Nilai tersebut berarti variabel disiplin belajar berkontribusi sebesar 18,3 terhadap variabel terikat Y yaitu prestasi belajar, sedangkan 88,7 ditentukan oleh variabel yang lain.

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

PEMAKNAAN MAHASISWA TENTANG DAKWAH USTADZ FELIX SIAUW MELALUI TWITTER ( Studi Resepsi Pada Mahasiswa Jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang Angkatan 2011)

59 326 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENGARUH PENGGUNAAN BLACKBERRY MESSENGER TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAHASISWA DALAM INTERAKSI SOSIAL (Studi Pada Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi Angkatan 2008 Universitas Muhammadiyah Malang)

127 505 26

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25