Uji Hipotesis a. Uji Heterokedastisitas

67

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

Usaha mikro kecil dan menengah UMKM di berbagai negara termasuk di Indonesia merupakan salah satu penggerak perekonomian rakyat yang tangguh. Hal ini karena kebanyakan para pengusaha kecil dan menengah berangkat dari industri keluargarumahan. Dengan demikian, konsumennya pun berasal dari kalangan menengah ke bawah. Selain itu, peranan UMKM terutama sejak krisis moneter tahun 1998 dapat dipandang sebagai katup penyelamat dalam proses pemulihan ekonomi nasional, baik dalam mendorong laju pertumbuhan ekonomi maupun penyerapan tenaga kerja. Menurut data yang penulis dapat dari Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah jumlah UMKM pada tahun 2012 mencapai 56,5 juta unit, sedangkan jumlah tenaga kerja yang bekerja di sektor ini tercatat 107,6 juta pekerja. Kontribusi UMKM terhadap penciptaan Investasi Nasional tahun 2012 menurut harga berlaku sebesar 1.250,8 triliun, jumlah ini mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya sebesar 26,06 www.depkop.go.id. Kontribusi UMKM terhadap Produk Domestik Bruto nasional tahun 2012 tercatat sebesar Rp 4.321,8 triliun 58,05. Pada tahun 2012, kontribusi UMKM terhadap penciptaan devisa nasional melalui ekspor non migas sebesar 166.626,5 miliar 14,06 www.depkop.go.id. Perkembangan sektor UMKM yang demikian pesat memperlihatkan bahwa terdapat potensi yang besar jika hal ini dapat dikelola dan dikembangkan dengan baik yang tentunya akan dapat mewujudkan usaha mikro, kecil, dan menengah yang tangguh.

B. Data Umum Responden

Data pada penelitian ini dikumpulkan dengan menyebarkan kuisioner pada bulan September–Desember 2016 kepada 50 UMKM dari berbagai jenis usaha di Kabupaten Banjarnegara sebanyak 50 kuisioner sesuai dengan populasi yang ditetapkan dalam penelitian. Jumlah subyek penelitian ini adalah 50 UMKM dari berbagai jenis usaha di Kabupaten Banjarnegara Pemilihan sampel didasarkan pada UMKM yang diperkirakan sudah memiliki atau membuat laporan keuangan. Dari 50 kuesioner, yang kembali 37 kuisioner dan seluruh kuisioner yang kembali jawabannya lengkap dan dianggap layak untuk dijadikan sebagai data penelitian. Analisis karakteristik responden digunakan untuk memberikan gambaran responden, apakah dengan karakteristik yang berbeda-beda mempunyai penilaian yang sama atau tidak. Deskripsi responden yang menjadi penelitian diklasifikasikan berdasarkan jenis kelamin, pendidikan terakhir dan pekerjaan. Berikut rincian gambaran umum responden:

1. Deskripsi responden berdasarkan jenis kelamin

Deskripsi data 37 responden berdasarkan jenis kelamin dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 5. Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah Persentase Laki-Laki 23 62 Perempuan 14 38 Total 37 100 Sumber: Data Primer yang diolah

Dokumen yang terkait

Prinsip Permberdayaan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Dalam Ketentuan Pembatasan Kepemilikan Waralaba Restoran Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah

0 77 85

Strategi Pemasaran Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) Dalam Mengembangkan Usaha (Studi Kasus Pada Usaha Kerajinan Rotan Swaka Karya)

19 171 94

Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Kasus Kerajinan Sapu Moro Bondo di Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang)

2 62 130

Bank Perkreditan Rakyat Sebagai Sumber Pembiayaan Usaha Menengah Kecil Di PT BPR Tridana Percut Medan

0 32 88

Pengaruh Pemberdayaan Usaha Kecil Dan Menengah Terhadap Pembangunan Ekonomi Masyarakat Kabupaten Karo (Studi pada Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo)

39 304 119

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PELAKU USAHA MIKRO KECIL MENENGAH TENTANG PENTINGNYA PELAPORAN KEUANGAN BERDASARKAN SAK ETAP (Studi Empiris pada UMKM di Kabupaten Jember)

7 40 110

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS LAPORAN KEUANGAN UMKM DAN JUMLAH KREDIT YANG DITERIMA UMKM DARI PERBANKAN PADA USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH DI KOTA MEDAN.

7 17 28

Pengaruh Tingkat Pendidikan Manajer dan Tingkat Kebutuhan Manajemen Atas Laporan Keuangan Terhadap Praktek Akuntansi Keuangan Pada Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) (Bidang Usaha Restoran/Cafe/Rumah Makan di Kota Padang).

0 5 6

Analisis Persepsi Pengusaha Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Terhadap Regulasi Perpajakan pada Tahun 2013 (Studi Empiris pada UMKM di Kota Bandung).

0 2 16

PENGARUH PERSEPSI PEMILIK TERHADAP LAPORAN KEUANGAN DAN PEMAHAMAN AKUNTANSI PELAKU USAHA TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PADA UMKMFASHION DI KABUPATEN SLEMAN.

0 9 203