Faktor-faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Persepsi

serta kebutuhan perusahaan untuk memanfaatkan arus kas tersebut. Dalam penyusunan laporan perubahan posisi keuangan, dana dapat didefinisikan dalam berbagai cara, seperti seluruh sumber daya keuangan, modal kerja, aktiva likuid atau kas. Menurut kerangka konseptual versi FASB dalam Suwardjono 2008, tujuan laporan keuangan dinyatakan dalam Statement of Financial Accounting Concept SFAC No.1 Objectives Of Financial Reporting By Business Enterprises, yaitu tujuan laporan keuangan untuk lembaga mencari laba. Pernyataan ini tidak hanya dibatasi pada isi laporan keuangan saja. Menurut SFAC No. 1 dalam Belkaoui 2004 dinyatakan: “Pelaporan keuangan tidak hanya memuat laporan keuangan,namun juga cara-cara lain dalam mengkomunikasikan informasi yang berhubungan, baik secara langsung maupun tidak langsung dengan informasi yang diberikan oleh sistem akuntansi yaitu, informasi mengenai sumber daya, kewajiban, penghasilan perusahaan, dan lain- lain”.

d. Indikator Persepsi Pemilik atas Tujuan Laporan Keuangan

Persepsi Pemilik atas Tujuan atas Tujuan Laporan Keuangan adalah pandangan, gambaran atau anggapan pemilik usaha terhadap tujuan laporan keuangan. Untuk mengukur variabel ini, peneliti menggunakan empat indikator Ardhian Krisnaditya, 2013, yaitu : 1. Persepsi pemilik atas tujuan laporan keuangan untuk menyediakan informasi posisi keuangan perusahaan 2. Persepsi pemilik atas tujuan laporan keuangan untuk menyediakan informasi kinerja perusahaan 3. Persepsi pemilik atas tujuan laporan keuangan untuk menyediakan informasi perubahan posisi keuangan perusahaan 4. Persepsi pemilik atas tujuan laporan keuangan untuk pertanggungjawaban manajemen atas sumber daya yang dipercayakan kepadanya.

3. Pengetahuan Akuntansi Pelaku Usaha a. Pengertian Pengetahuan Akuntansi

Secara etimologis, menurut Hoetomo 2005 bahwa Pengetahuan akuntansi adalah ilmu. Menurut Notoatmodjo 2003 dalam Darmawan 2013, Pengetahuan merupakan hasil “tahu” dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu obyek tertentu. Penginderaan terjadi melalui panca indera manusia yaitu indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa dan raba. Sebagian besar Pengetahuan manusia diperoleh melalui mata dan telinga. Pengetahuan adalah segala pemikiran, ide, gagasan, konsep, dan pemahaman manusia Keraf, 2001. Pada hakikatnya setiap orang ingin menghasilkan pekerjaan yang mutunya tinggi. Mutu pekerjaan yang tinggi pada akhirnya akan melahirkan penghargaan dan kemajuan terlebih dalam arti yang lebih luas adalah menjamin eksistensi serta perkembangan usaha dari pencapaian tujuan-tujuan yang ingin dicapai. Dalam hal ini sangat dimungkinkan peningkatan pengetahuan dan keterampilan yang harus dimiliki oleh setiap orang, baik karena tuntutan yang semakin meningkat maupun akibat

Dokumen yang terkait

Prinsip Permberdayaan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Dalam Ketentuan Pembatasan Kepemilikan Waralaba Restoran Ditinjau Dari Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2008 Tentang Usaha Mikro Kecil dan Menengah

0 77 85

Strategi Pemasaran Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) Dalam Mengembangkan Usaha (Studi Kasus Pada Usaha Kerajinan Rotan Swaka Karya)

19 171 94

Strategi Pengembangan Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (Studi Kasus Kerajinan Sapu Moro Bondo di Desa Limau Manis, Kecamatan Tanjung Morawa, Kabupaten Deli Serdang)

2 62 130

Bank Perkreditan Rakyat Sebagai Sumber Pembiayaan Usaha Menengah Kecil Di PT BPR Tridana Percut Medan

0 32 88

Pengaruh Pemberdayaan Usaha Kecil Dan Menengah Terhadap Pembangunan Ekonomi Masyarakat Kabupaten Karo (Studi pada Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Karo)

39 304 119

ANALISIS FAKTOR – FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERSEPSI PELAKU USAHA MIKRO KECIL MENENGAH TENTANG PENTINGNYA PELAPORAN KEUANGAN BERDASARKAN SAK ETAP (Studi Empiris pada UMKM di Kabupaten Jember)

7 40 110

FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KUALITAS LAPORAN KEUANGAN UMKM DAN JUMLAH KREDIT YANG DITERIMA UMKM DARI PERBANKAN PADA USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH DI KOTA MEDAN.

7 17 28

Pengaruh Tingkat Pendidikan Manajer dan Tingkat Kebutuhan Manajemen Atas Laporan Keuangan Terhadap Praktek Akuntansi Keuangan Pada Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) (Bidang Usaha Restoran/Cafe/Rumah Makan di Kota Padang).

0 5 6

Analisis Persepsi Pengusaha Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) Terhadap Regulasi Perpajakan pada Tahun 2013 (Studi Empiris pada UMKM di Kota Bandung).

0 2 16

PENGARUH PERSEPSI PEMILIK TERHADAP LAPORAN KEUANGAN DAN PEMAHAMAN AKUNTANSI PELAKU USAHA TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN PADA UMKMFASHION DI KABUPATEN SLEMAN.

0 9 203