33
2.2.4. Return Saham
Saham suatu perusahaan bisa dinilai dari pengembalian return yang diterima oleh pemegang saham dari perusahaan yang bersangkutan.
Return bagi pemegang saham bisa berupa dividen tunai atau adanya perubahan harga saham pada suatu periode, Ross 2002. Return suatu
saham merupakan hasil yang diperoleh dari investasi dengan cara menghitung selisih harga saham periode berjalan dengan periode
sebelumnya dengan mengabaikan dividen. Menurut Brigham et al. 1999 : 192, pengertian dari return
adalah “measure the financial performance of an investment”. Pada penelitian ini, return digunakan pada suatu investasi untuk mengukur
hasil keuangan suatu perusahaan. Home dan Wachoviz 1998 : 26 mendifinisikan return sebagai : ”return as benefit which related with
owner that includes chas dividend last year which is paid, together with market cost appreciation or capital gain which is realization in the end
of the year ”.
Berdasarkan uraian diatas, maka dapat diambil kesimpulan bahwa return saham adalah keuntungan yang diperoleh dari kepemilikan
saham investor atas investasi yang dilakukannya, yang terdiri dari dividend an capital gainloss.
Menurut Jogiyanti 2003:109, jenis return ada 2 macam, yaitu : 1.
Return realisasi, merupakan return yang telah terjadi
34 2.
Return ekspektasi, merupakan return yang diharapkan akan diperoleh oleh investor dimasa yang akan datang.
Berdasarkan pengertian return, bahwa return suatu saham adalah hasil yang diperoleh dari investasi dengan cara menghitung selisih harga
saham periode berjalan dengan periode sebelumnya dengan mengabaikan dividen, maka dapat ditulis rumus Ross et al, 2003:238 :
1 1
1
t t
P P
P Ri
Keterangan :
Ri = Return saham P
t
= Harga saham pada periode t P
t-1
= Harga saham pada periode t-1 Selain return saham terdapat juga return pasar Rm yang dapat
dihitung dengan rumus Jogianto, 2003:232 :
1 1
t t
t
IHSG IHSG
IHSG Rm
Keterangan : Rm = Return pasar
IHSG
t
= Indeks harga saham gabungan pada periode t IHSG
t-1
= Indeks harga saham gabungan pada periode t-1
35
2.2.5. Laporan Keuangan 2.2.5.1 Pengertian Laporan Keuangan