165
Pendapatan Nasional
e. e.
e. e.
e. Bagi perekonomian nasional
Bagi perekonomian nasional Bagi perekonomian nasional
Bagi perekonomian nasional Bagi perekonomian nasional
1. Investasi berkurang.
2. Mendorong tingkat bunga.
3. Mendorong penanam modal yang bersifat spekulatif.
4. Menimbulkan kegagalan pelaksanaan pembangunan.
5. Menimbulkan ketidakpastian keadaan ekonomi pada masa yang
akan datang. 6.
Menyebabkan daya saing produk nasional berkurang. 7.
Menimbulkan defisit neraca pembayaran. 8.
Merosotnya tingkat kehidupan dan kesejahteraan masyarakat.
7. Peran Bank Sentral
Bank sentral memainkan peranan penting dalam mengendalikan inflasi. Bank sentral suatu negara pada umumnya berusaha mengendalikan tingkat
inflasi pada tingkat yang wajar. Beberapa bank sentral bahkan memiliki kewenangan yang independen dalam artian bahwa kebijakannya tidak boleh
diintervensi oleh pihak di luar bank sentral, termasuk pemerintah. Hal ini disebabkan sejumlah studi menunjukkan bahwa bank sentral yang kurang
independen—salah satunya disebabkan intervensi pemerintah yang bertujuan menggunakan kebijakan moneter untuk mendorong
perekonomian—akan mendorong tingkat inflasi yang lebih tinggi.
Bank sentral umumnya mengandalkan jumlah uang beredar danatau tingkat suku bunga sebagai instrumen dalam mengendalikan harga. Selain
itu, bank sentral juga berkewajiban mengendalikan tingkat nilai tukar mata uang domestik. Hal ini disebabkan nilai sebuah mata uang dapat bersifat
internal dicerminkan oleh tingkat inflasi ataupun eksternal kurs. Saat ini pola
inflation targeting banyak diterapkan oleh bank sentral di seluruh dunia, tidak kecuali Bank Indonesia.
Di unduh dari : Bukupaket.com
166
Ekonomi SMA Kelas X
8. Laporan Inflasi
Laporan Inflasi Laporan Inflasi
Laporan Inflasi Laporan Inflasi
Laporan Inflasi Berdasarkan Perhitungan Inflasi Tahunan
Sumber: www.bi.go.id
Bulan dan Tahun Tingkat Inflasi
September 2006 14.55
Agustus 2006 14.90
Juli 2006 15.15
Juni 2006 15.53
Mei 2006 15.60
April 2006 15.40
Maret 2006 15.74
Februari 2006 17.92
Januari 2006 17.03
Desember 2005 17.11
November 2005 18.38
Oktober 2005 17.89
September 2005 9.06
Agustus 2005 8.33
Juli 2005 7.84
Juni 2005 7.42
Mei 2005 7.40
April 2005 8.12
Maret 2005 8.81
Februari 2005 7.15
Di unduh dari : Bukupaket.com
167
Pendapatan Nasional
9. Cara-cara Mengatasi Inflasi
a. a.
a. a.
a. Kebijakan Moneter
Kebijakan Moneter Kebijakan Moneter
Kebijakan Moneter Kebijakan Moneter
Seperti yang telah disebutkan di atas, peran bank sentral dalam mengatasi inflasi adalah dengan mengatur jumlah uang yang beredar.
Kebijakan yang diambil oleh bank sentral tersebut dinamakan kebijakan moneter, yaitu dengan menggunakan cara-cara sebagai berikut.
1. Politik Diskonto
discount policy adalah politik bank sentral untuk memengaruhi peredaran uang dengan jalan menaikkan dan
menurunkan tingkat bunga. Dengan menaikkan tingkat bunga diharapkan jumlah uang yang beredar di masyarakat akan
berkurang karena orang akan lebih banyak menyimpan uangnya di bank daripada menjalankan investasi.
2. Politik Pasar Terbuka
open market policy dijalankan dengan membeli dan menjual surat-surat berharga. Dengan menjual surat-
surat berharga diharapkan uang akan tersedot dari masyarakat. 3.
Politik Persediaan Kas cash ratio policy adalah politik Bank Sentral
untuk memengaruhi peredaran uang dengan jalan menaikkan dan menurunkan persentase persediaan kas dari bank. Dengan
dinaikkannya persentase persediaan kas, diharapkan jumlah kredit akan berkurang.
4. Pengawasan kredit secara selektif.
b. b.
b. b.
b. Kebijakan Fiskal
Kebijakan Fiskal Kebijakan Fiskal
Kebijakan Fiskal Kebijakan Fiskal
Selain kebijakan moneter, pemerintah dapat juga memberlakukan kebijakan fiskal yaitu kebijakan yang berhubungan dengan pengaturan
penerimaan dan pengeluaran Negara. Jadi yang diatur dalam kebijakan fiskal adalah
1. pengaturan pengeluaran pemerintah APBN dan
2. peningkatan tarifpajak.
c. c.
c. c.
c. Kebijakan Nonmoneter
Kebijakan Nonmoneter Kebijakan Nonmoneter
Kebijakan Nonmoneter Kebijakan Nonmoneter
Selain dua kebijakan di atas ada juga yang disebut kebijakan nonmoneter yang mengatur hal-hal berikut.
1. Peningkatan produksi.
2. Kebijakan upah.
3. Pengawasan harga.
Di unduh dari : Bukupaket.com
168
Ekonomi SMA Kelas X
10. Indeks Harga