207
Uang, Bank, dan Kebijakan Moneter
b. Menciptakan daya beli
Keistimewaan yang kedua dari bank umum bersumber dari kemampuannya untuk menciptakan daya beli baru untuk
menghapuskan daya beli yang ada di dalam perekonomian. Kegiatan mencipta atau menghapuskan uang ini dilakukan
oleh bank umum apabila ia memberikan atau membatalkan pinjaman kepada para nasabahnya.
c. Memberi pinjaman jangka pendek
Keistimewaan yang ketiga dari bank umum bersumber dari corak kegiatannya, yaitu meminjamkan uang yang
dilakukannya. Bank umum terutama memberikan pinjaman jangka pendek. Ini berarti bank umum merupakan suatu
badan yang berperan penting bagi perusahaan-perusahaan untuk menyesuaikan keadaan keuangan dengan gerak naik-
turunnya kegiatan ekonomi.
Usaha-usaha yang dapat dilakukan oleh bank umum di antaranya adalah:
1. memberi dan menerima pinjaman dari perusahaan lain atau
masyarakat; 2.
menerima titipan barang-barang berharga; 3.
melakukan kegiatan valuta asing; 4.
melayani jasa pengiriman uang transfer antar bank; 5.
melakukan giro dan inkaso antarbank; 6.
tidak boleh melakukan usaha asuransi tetapi boleh mendirikan anak perusahaan yang melakukan usaha asuransi.
Contoh dari bank umum seperti Bank Mandiri, BNI 1946, BCA,
dan Bank Mega.
3. Bank Perkreditan Rakyat BPR
Perbedaan utama antara bank umum dengan BPR terletak pada pemberian jasa lalu lintas pembayaran. Bank Umum dapat
memberikan jasa lalu lintas pembayaran karena bank umum diperbolehkan menerima simpanan masyarakat dalam bentuk
rekening giro, yang penarikannya dapat dilakukan dengan menggunakan cek atau alat pembayaran lalu lintas giral lainnya
dan ikut serta dalam kegiatan kliring. Terkait dengan hal ini, bank umum dapat menciptakan uang giral sehingga bank umum juga
disebut Bank Pencipta Uang Giral BPUG. Sementara itu, BPR
Di unduh dari : Bukupaket.com
208
Ekonomi SMA Kelas X
tidak diperkenankan menerima simpanan masyarakat dalam bentuk rekening giro dan juga tidak dapat ikut serta kegiatan kliring
sehingga disebut bank yang tidak memberikan jasa lalu lintas pembayaran.
Usaha yang dapat dilakukan oleh Bank Perkreditan Rakyat BPR adalah sebagai berikut.
1. Menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk tabungan
dan deposito. 2.
Memberikan pinjaman kepada masyarakat. 3.
Menyediakan fasilitas pertukaran valuta asing. BPR dilarang untuk melakukan usaha:
a. menerima simpanan dalam bentuk giro;
b. melakukan lalu lintas moneter, seperti transfer, kliring, atau
wesel; c.
melakukan pembayaran ke luar negeri; d.
melakukan usaha asuransi.
4. Bank Syariah
Bank syariah atau bank yang beroperasi berdasarkan prinsip bagi hasil, sebenarnya bukanlah bank baru di Indonesia. Bank
syariah sudah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1992, yaitu dengan beroperasinya bank Muamalat Indonesia. Namun, bank
syariah diatur secara formal sejak di amendemennya UU No. 7 Tahun 1992 dengan UU No. 10 Tahun 1998 dan UU No. 23 Tahun
1999 tentang Bank Indonesia. Sejak itu mulai berkembanglah bank dengan prinsip bagi hasil di Indonesia.
Berbeda dengan bank yang beroperasi secara konvensional yang mempergunakan suku bunga, bank syariah beroperasi
berdasarkan prinsip bagi hasil. Seorang penabung di bank syariah tidak menerima pendapatan bunga dari uang yang ditabung, tetapi
menerima pendapatan bagi hasil dari dana yang ditanamkan di bank. Demikian juga dengan pembiayaan berdasarkan bagi hasil
kalau bank umum disebut sebagai kredit, bank tidak mendapatkan pendapatan bunga kredit, tetapi memperoleh
pendapatan bagi hasil.
Karena terdapat perbedaan dalam cara operasinya, pengaturan dan pengawasan terhadap bank syariah juga berbeda.
Peranan Bank Indonesia dalam pengembangan bank syariah adalah dalam mewujudkan iklim yang kondusif bagi perkembangan bank
Di unduh dari : Bukupaket.com
209
Uang, Bank, dan Kebijakan Moneter
syariah yang sehat dan konsisten istiqomah terhadap prinsip- prinsip syariah. Atau lebih konkretnya mewujudkan perbankan
syariah yang mampu menggerakkan sektor riil melalui kegiatan pembiayaan yang berbasis ekuitas dalam kerangka tolong-
menolong dan menuju kebaikan guna mencapai kemaslahatan umat.
Prinsip-prinsip bank syariah adalah sebagai berikut.
1. Prinsip Mudharabah