Ethical Clearance Pengolahan dan Analisis Data Analisis Statistik

dalam penelitian yang sebenar. Hasilnya dinilai dengan menggunakan Pearson’s Correlation. Jika r hitung melebihi r tabel, maka pertanyaan tersebut valid. Jika pertanyaan tersebut tidak valid, maka pertanyaan harus dikeluarkan dari kuesioner. Pada penelitian ini, uji validitas telah dilakukan pada masyarakat Kelurahan Padang Bulan, Kecamatan Medan Baru. Kuesioner yang diberikan terdiri dari 15 soalan. Setelah dilakukan uji validitas, didapati 15 soalan yang valid. Uji reliabilitas dilakukan untuk menunjukkan sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten bila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat ukur yang sama. Uji reliabilitas telah dilakukan sebelum pengumpulan data terhadap 15 orang responden. Uji reliabilitas dihitung dengan menggunakan Cronbach’s Alpha. Jika nilai alpha lebih besar dari nilai r tabel, maka kuesioner bisa dikatakan sebagai reliabel. Pada penelitian ini, didapati semua pertanyaan yang valid mempunyai hubungan yang cukup erat dengan nilai alpha melebihi 0,6.

4.5. Ethical Clearance

Penelitian ini sudah mendapatkan persetujuan etika dari Komiti Etik Kesehatan dan Kedokteran FK USU.

4.6. Pengolahan dan Analisis Data

Pengolahan data dilakukan dengan scoring method, dimana responden akan mendapat skor 1 untuk setiap jawaban yang benar dan skor 0 untuk setiap jawaban yang salah. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Statistical Package for Social Sciences SPSS. Universitas Sumatera Utara BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1. Hasil Penelitian

Proses pengumpulan data untuk penelitian ini dilakukan dengan pembagian kuesioner yang telah diisi oleh responden di tempat tanpa dibawa pulang. Hasil kuesioner yang telah dikumpulkan kemudian dianalisis, sehingga dapat disimpulkan hasil penelitian dalam paparan di bawah ini.

5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian

Penelitian tingkat pengetahuan masyarakat Kelurahan Badak Bejuang terhadap penyakit tuberkulosis TB ekstraparu dilaksanakan di sepanjang Jalan Sudirman, Kelurahan Badak Bejuang, Kecamatan Tebing Tinggi Kota, Kotamadya Tebing Tinggi, Sumatera Utara.

5.1.2. Deskripsi Karakteristik Responden

Dalam penelitian ini, karakteristik yang diamati pada responden meliputi umur dan jenis kelamin pada responden. Jumlah responden adalah sebanyak 100 orang. Tabel 5.1 Distribusi Frekuensi Jenis Kelamin Responden yang Mengikuti Penelitian Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki Perem puan 52 48 52 48 Total 100 100 Dari seluruh responden yang diteliti, 52 orang 52 merupakan laki- laki dan 48 orang 48 merupakan perempuan. Universitas Sumatera Utara Tabel 5.2 Distribusi Frekuensi Umur Responden yang Mengikuti Penelitian Umur Jumlah 21 21-30 31-40 41-50 51-60 61-70 70 24 55 5 3 10 2 1 24 55 5 3 10 2 1 Total 100 100 Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa responden terbanyak adalah responden yang berumur antara 21-30 tahun yaitu sebanyak 55 orang 55, diikuti yang berumur kurang dari 21 tahun yaitu sebanyak 24 orang 24 dan yang berumur antara 51-60 tahun sebanyak 10 orang 10. Universitas Sumatera Utara

5.1.3. Hasil Analisis Data

Data lengkap distribusi jawaban responden pada semua 15 soal kuesioner dapat dilihat pada tabel 5.3. Tabel 5.3 Distribusi Tingkat Pengetahuan Responden Menurut Pertanyaan Pertanyaan Jaw aban Benar Salah Jumlah Jumlah 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. 14. 15. Definisi penyakit TB secara um um Et iologi penyakit TB ekst raparu Cara penularan infeksi TB ekst raparu Tem pat predileksi penyakit TB ekst raparu Fakt or risiko TB ekst raparu Gejala klinis TB kelenjar get ah bening Gejala klinis TB m eningeal Gejala klinis TB t ulang Cara penularan TB usus Tem pat predileksi TB m ilier Pem eriksaan pada penyakit TB ekst raparu Lam a pengobat an penyakit TB ekst raparu Efek sam ping pengobat an penyakit TB ekst raparu Pencegahan penyakit TB ekst raparu secara um um Pencegahan penyakit TB ekst raparu vaksinasi 91 37 75 39 33 53 55 50 48 64 58 75 46 86 88 91 37 75 39 33 53 55 50 48 64 58 75 46 86 88 9 63 25 61 67 47 45 50 52 36 42 25 54 14 12 9 63 25 61 67 47 45 50 52 36 42 25 54 14 12 Universitas Sumatera Utara Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa pertanyaan yang paling banyak dijawab dengan benar oleh responden adalah pertanyaan nomor 1 yaitu dengan persentase sebesar 91 91 orang. Pertanyaan yang paling sedikit dijawab dengan benar oleh responden adalah pertanyaan nomor 5 yaitu dengan persentase sebesar 33 33 orang. Kesimpulan dapat dibuat bahwa tingkat pengetahuan responden terhadap definisi penyakit TB secara umum adalah baik. Tingkat pengetahuan responden terhadap faktor risiko penyakit TB ekstraparu adalah kurang. Tabel 5.4 Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Responden terhadap Penyakit TB Ekstraparu Secara Umum Tingkat Pengetahuan Jumlah Baik 11 Sedang 6-11 Kurang 6 8 85 7 8 85 7 Total 100 100 Dari tabel 5.4, dapat dilihat bahwa 8 responden 8 berada dalam kategori tingkat pengetahuan yang baik terhadap penyakit TB ekstraparu, 85 responden 85 berada dalam kategori tingkat pengetahuan sedang dan sebanyak 7 responden 7 berada dalam kategori tingkat pengetahuan kurang terhadap penyakit TB ekstraparu. Tabel 5.5 Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Responden Berdasarkan Jenis Kelamin Responden Jenis Kelamin Tingkat Pengetahuan Total Baik 11 Sedang 6-11 Kurang 6 Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah Laki-laki Perem puan 2 6 2 6 46 39 46 39 4 3 4 3 52 48 52 48 Total 8 8 85 85 7 7 100 100 Universitas Sumatera Utara Dari tabel 5.5 di atas dapat dilihat bahwa paling banyak responden dalam golongan tingkat pengetahuan baik adalah perempuan sebanyak 6 orang 6. Responden terbanyak dalam kategori tingkat pengetahuan sedang adalah laki-laki sebanyak 46 orang 46. Jumlah responden dalam tingkat pengetahuan kurang terbanyak adalah laki-laki sebanyak 4 orang 4. Tabel 5.6 Distribusi Frekuensi Tingkat Pengetahuan Responden Berdasarkan Umur Responden Umur Tingkat Pengetahuan Total Baik 11 Sedang 6-11 Kurang 6 Jumlah Jumlah Jumlah Jumlah 21 21-30 31-40 41-50 51-60 61-70 70 1 6 1 1 6 1 23 47 4 2 7 2 23 47 4 2 7 2 2 1 3 1 2 1 3 1 24 55 5 3 10 2 1 24 55 5 3 10 2 1 Total 8 8 85 85 7 7 100 100 Dari tabel 5.6 diatas, dapat disimpulkan bahwa jumlah responden berdasarkan kelompok umur dengan pengetahuan baik terbanyak dijumpai pada responden umur antara 21-30 tahun sebanyak 6 orang 6. Kelompok umur dengan tingkat pengetahuan sedang yang terbanyak dijumpai pada responden umur antara 21-30 tahun sebanyak 47 orang 47. Tingkat pengetahuan kurang yang terbanyak dijumpai pada responden umur antara 51-60 tahun sebanyak 3 orang 3. Universitas Sumatera Utara

5.2. Analisis Statistik

Distribusi proporsi jenis kelamin dan umur responden berdasarkan tingkat pengetahuan dapat dilihat pada tabel di bawah ini Tabel 5.7 Distribusi Proporsi Jenis Kelamin Responden Berdasarkan Tingkat Pengetahuan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Total Laki-laki Perempuan Jumlah Jumlah Jumlah Kurang-Sedang Baik 50 2 50 2 42 6 42 6 92 8 92 8 df=1 p=0,110 Berdasarkan tabel 5.7, dapat dilihat bahwa proporsi tingkat pengetahuan kurang-sedang responden tertinggi pada laki-laki 50. Proporsi tingkat pengetahuan baik responden tertinggi pada perempuan 6. Berdasarkan hasil analisis statistik Fisher’s exact test, diperoleh nilai p0.05, berarti dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan proporsi jenis kelamin responden berdasarkan tingkat pengetahuan. Tabel 5.8 Distribusi Proporsi Umur Responden Berdasarkan Tingkat Pengetahuan Tingkat Pengetahuan Umur Total 21-40 40 Jumlah Jumlah Jumlah Kurang-Sedang Baik 77 7 77 7 15 1 15 1 92 8 92 8 df=1 p=0,624 Berdasarkan tabel 5.8, dapat dilihat bahwa proporsi tingkat pengetahuan kurang-sedang responden tertinggi pada umur 21-40 tahun 77. Proporsi tingkat pengetahuan baik responden tertinggi pada umur 21-40 tahun 7. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan hasil analisis statistik Fisher’s exact test, diperoleh nilai p0.05, berarti dapat disimpulkan bahwa tidak ada perbedaan proporsi umur responden berdasarkan tingkat pengetahuan.

5.3. Pembahasan

Dokumen yang terkait

Tingkat Pengetahuan Tentang Penyakit Tuberkulosis Pada Masyarakat Kelurahan Tanjung Rejo-Medan Tahun 2010

0 29 58

Hubungan Tingkat Pengetahuan Ibu tentang Tuberkulosis dengan Pemberian Imunisasi BCG pada Anak di Puskesmas Ciputat Timur Tahun 2012

1 22 68

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP PASIEN TUBERKULOSIS (TB) DENGAN KEPTUHAN PENATALAKSANAAN TUBERKULOSIS (TB) DI KECAMATAN UMBULHARJO YOGYAKARTA

0 2 108

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP UPAYA PENCEGAHAN Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Terhadap Upaya Pencegahan Penyakit Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kelurahan Dayu.

0 1 18

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP UPAYA PENCEGAHAN Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Terhadap Upaya Pencegahan Penyakit Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kelurahan Dayu.

0 2 16

PENDAHULUAN Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Terhadap Upaya Pencegahan Penyakit Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kelurahan Dayu.

0 2 7

PEMBENTUKAN IDENTITAS ETNIS TIONGHOA ERA REFORMASI DI KELURAHAN BADAK BEJUANG KECAMATAN TEBING TINGGI KOTA, KOTA TEBING TINGGI.

0 2 25

Tingkat Pengetahuan Mengenai Tuberkulosis Pada Masyarakat Sekitar Muara Angke.

0 0 15

Tingkat Pengetahuan Mengenai Tuberkulosis Pada Masyarakat Sekitar Muara Angke.

0 0 26

KORELASI ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TERHADAP UPAYA PENCEGAHAN PENYAKIT TUBERKULOSIS (TB) DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS CAKRANEGARA - Repository UNRAM

0 0 12