Dana Cadangan adalah dana yang disisihkan untuk Aset diakui pada saat potensi manfaat ekonomi masa depan 20 Aset diakui pada saat diterima atau kepemilikannya danatau Pengukuran aset adalah sebagai berikut: Investasi jangka panjang dicatat sebesar biaya p

PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN II.02 PSAP 01 - 13

57. Aset tetap adalah aset berwujud yang mempunyai masa

1 manfaat lebih dari dua belas bulan untuk digunakan dalam kegiatan 2 pemerintah atau dimanfaatkan oleh masyarakat umum. 3

58. Aset tetap terdiri dari: 4

a Tanah; 5 b Peralatan dan mesin; 6 c Gedung dan bangunan; 7 d Jalan, irigasi, dan jaringan; 8 e Aset tetap lainnya; dan 9 f Konstruksi dalam pengerjaan. 10

59. Dana Cadangan adalah dana yang disisihkan untuk

11 menampung kebutuhan yang memerlukan dana relatif besar yang tidak 12 dapat dipenuhi dalam satu tahun anggaran . Dana cadangan dirinci menurut 13 tujuan pembentukannya. 14 60. Aset nonlancar lainnya diklasifikasikan sebagai aset lainnya. 15 Termasuk dalam aset lainnya adalah aset tak berwujud, tagihan penjualan 16 angsuran yang jatuh tempo lebih dari 12 dua belas bulan, dan aset 17 kerjasama dengan fihak ketiga kemitraan. 18 Pengakuan Aset 19

61. Aset diakui pada saat potensi manfaat ekonomi masa depan 20

diperoleh oleh pemerintah dan mempunyai nilai atau biaya yang dapat 21 diukur dengan andal. 22

62. Aset diakui pada saat diterima atau kepemilikannya danatau

23 kepenguasaannya berpindah. 24 Pengukuran Aset 25

63. Pengukuran aset adalah sebagai berikut:

26 a Kas dicatat sebesar nilai nominal; 27 b Investasi jangka pendek dicatat sebesar nilai perolehan; 28 c Piutang dicatat sebesar nilai nominal; 29 d Persediaan dicatat sebesar: 30 1 Biaya Perolehan apabila diperoleh dengan pembelian; 31 2 Biaya Standar apabila diperoleh dengan memproduksi sendiri; 32 3 Nilai wajar apabila diperoleh dengan cara lainnya seperti 33 donasirampasan. 34

64. Investasi jangka panjang dicatat sebesar biaya perolehan

35 termasuk biaya tambahan lainnya yang terjadi untuk memperoleh 36 kepemilikan yang sah atas investasi tersebut; 37 PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA LAMPIRAN II.02 PSAP 01 - 14

65. Aset tetap dicatat sebesar biaya perolehan. Apabila penilaian

1 aset tetap dengan menggunakan biaya perolehan tidak memungkinkan 2 maka nilai aset tetap didasarkan pada nilai wajar pada saat perolehan. 3

66. Selain tanah dan konstruksi dalam pengerjaan, seluruh aset 4

tetap dapat disusutkan sesuai dengan sifat dan karakteristik aset tersebut. 5 67. Biaya perolehan aset tetap yang dibangun dengan cara swakelola 6 meliputi biaya langsung untuk tenaga kerja, bahan baku, dan biaya tidak 7 langsung termasuk biaya perencanaan dan pengawasan, perlengkapan, tenaga 8 listrik, sewa peralatan, dan semua biaya lainnya yang terjadi berkenaan dengan 9 pembangunan aset tetap tersebut. 10

68. Aset moneter dalam mata uang asing dijabarkan dan