Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian

xxi

B. Perumusan Masalah

Adanya perumusan masalah yang jelas diperlukan agar dapat memberikan kemudahan di dalam pemecahan masalah. Berdasarkan pada latar belakang masalah di atas, maka peneliti dapat merumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana prosedur pemberian kredit PNPM Mandiri Perdesaan dalam meningkatkan pendapatan pedagang golongan ekonomi lemah di Kecamatan Plupuh Kabupaten Sragen tahun 2008? 2. Bagaimana pendapatan pedagang golongan ekonomi lemah setelah mendapat bantuan kredit PNPM Mandiri Perdesaan? 3. Apakah hambatan atau kendala yang dihadapi dalam proses pemberian pengajuan kredit PNPM Mandiri Perdesaan? 4. Bagaimana upaya yang dilakukan untuk mengatasi kendala di atas?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan perumusan masalah di atas maka dapat dijelaskan bahwa penelitian yang dilakukan bertujuan: 1. Untuk mengetahui prosedur pemberian kredit PNPM Mandiri Perdesaan dalam meningkatkan pendapatan pedagang golongan ekonomi lemah di Kecamatan Plupuh Kabupaten Sragen tahun 2008. 2. Untuk mengetahui bagaimana pendapatan pedagang golongan ekonomi lemah setelah mendapat bantuan kredit PNPM Mandiri Perdesaan. 3. Untuk mengetahui hambatan atau kendala yang dihadapi dalam proses pemberian pengajuan kredit PNPM Mandiri Perdesaan. 4. Untuk mengetahui upaya apa yang dilakukan dalam mengatasi hambatan atau kendala di atas.

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai sarana untuk memperdalam mata kuliah yang diterima dibangku kuliah. b. Menambah wawasan dan pengetahuan mengenai permasalahan yang diteliti. xxii 2. Manfaat Praktis a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi informasi kredit bagi para pedagang golongan ekonomi lemah mengenai kredit PNPM Mandiri Perdesaan. b. Memberi informasi kepada pengurus PNPM Mandiri Perdesaan mengenai pendapatan pedagang golongan ekonomi lemah setelah mendapat kredit. c. Dapat memberikan masukan bagi para pedagang golongan ekonomi lemah akan pentingnya memanfaatkan kredit PNPM Mandiri Perdesaan dalam rangka meningkatkan pendapatan yang akan berdampak pada kondisi kesejahteraan mereka. xxiii

BAB II LANDASAN TEORI

Dokumen yang terkait

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kampung Bilah Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhan Batu

0 57 124

Penerapan Program Sinergi Pemberdayaan Ekonomi Komunitas (PROSPEK) Lembaga Pos Keadilan Peduli Umat (PKPU) dalam Kehidupan Sosial Ekonomi Kelompok Amanah Kecamatan Medan Amplas

1 38 106

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri Pedesaan terhadap Pembangunan Desa di desa Suka Damai.

12 108 132

Sosialisasi Pemanfaatan Fasilitas Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perdesaan (Study Deskriptif di Desa Purbadolok, Kecamatan Doloksanggul, Kabupaten Humbanghasundutan)

4 63 111

Partisipasi Masyarakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Nasional (PNPM) Mandiri Perdesaan (Studi Deskriftif di Kelurahan Aek Simotung, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara)

0 62 148

Partisipasi Masyarakat Dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM-MP)Di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara

4 84 264

Partisipasi Masyarakat Dalam Perencanaan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) (Studi Kasus di Desa Sitio II Kecamatan Lintong Nihuta Kabupaten Humbang Hasundutan)

0 46 125

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Desa Dolok Hataran Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun

0 55 76

Implementasi Pemberian Kredit Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (Pnpm) Mandiri Perdesaan Dalam Meningkatkan Pendapatan Pedagang Kecil Di Kecamatan Kaliwungu Kabupaten Semarang Tahun 2009

1 13 89

IMPLEMENTASI PEMBERIAN KREDIT PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM MP) DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN PEDAGANG GOLONGAN EKONOMI LEMAH DI KECAMATAN BRINGIN KABUPATEN NGAWI TAHUN 2009

2 9 99