47 menggunakan alat tangkap utama handline sebanyak 18 responden, pada saat
operasi penangkapan dikombinasikan dengan alat tangkap gillnet, speargun, dan trap
masing-masing sebanyak 8, 2 dan 8 responden. Nelayan yang menggunakan alat tangkap utama gillnet sebanyak 8 responden, pada saat operasi penangkapan
dikombinasikan dengan satu jenis alat tangkap yaitu alat tangkap handline. Nelayan yang menggunakan alat tangkap utama speargun sebanyak 3 responden,
pada saat operasi penangkapan dikombinasikan dengan alat tangkap handline. Alat tangkap sampingan gillnet dioperasikan pada Bulan Juni hingga Desember,
alat tangkap sampingan handline dioperasikan pada Bulan Maret hingga Desember, alat tangkap sampingan speargun dioperasikan pada Bulan April
hingga Desember dan alat tangkap sampingan trap dioperasikan pada Bulan Februari hingga Maret, seperti terlihat pada Tabel 9.
Tabel 9 Kombinasi alat tangkap utama dan sampingan yang digunakan setiap bulan
Kombinasi alat
tangkap Utama
Waktu pengoperasian alat tangkap Bulan A
B C
D Total
1 2
3 4
5 6
7 8
9 10
11 12
Sampingan A
- 8
8 x
x x
x x
x x
B 8
- 3
11 x
x x
x x
x x
x x
C 2
- 2
x x
x x
x x
x x
x D
8 -
8 x
x x
Total 8
18 3
29 Keterangan:
Kombinasi alat tangkap A: Gillnet; B: Handline; C: Speargun; D: Trap
4.4 Strategi Adaptasi Nelayan
Proporsi pendapat nelayan responden terhadap strategi adaptasi yang akan mereka lakukan terhadap skenario penurunan hasil tangkap 20 dan 50
memiliki pola yang sama. Strategi yang akan dilakukan oleh nelayan responden jika terjadi skenario penurunan hasil tangkap 20 adalah tetap akan mencari ikan
seperti biasa 77 atau 113 responden, melakukan adaptasi 18 atau 27 responden dan ganti pekerjan 4 atau 6 responden, sedangkan strategi yang
akan dilakukan oleh nelayan responden jika terjadi skenario penurunan hasil tangkap 50 adalah tetap mencari tetap akan mencari ikan seperti biasa 67
48 atau 98 responden, melakukan adaptasi 22 atau 33 responden dan ganti
pekerjan 11 atau 16 responden disajikan pada Gambar 21.
Gambar 21
Respon nelayan responden terkait skenario penurunan hasil tangkapan.
Strategi adaptasi yang akan dilakukan oleh nelayan responden jika terjadi
skenario penurunan hasil tangkap 20 adalah mengurangi frekuensi melaut
10, pindah lokasi penangkapan 4, ganti alat tangkap 4, dan lebih sering melaut 1. Strategi adaptasi yang akan dilakukan oleh nelayan responden jika
terjadi skenario penurunan hasil tangkapan 50 adalah mengurangi frekuensi
melaut 12, pindah lokasi penangkapan 5, dan ganti alat tangkap 5 disajikan pada Gambar 22.
20 40
60 80
100
20 50
Skenario penurunan hasil tangkapan Ju
mlah resp on
den Ganti pekerjaan
Adaptasi Tetap mencari ikan
49
Gambar 22 Strategi adaptasi nelayan terkait skenario penurunan hasil tangkapan. Selain melakukan adaptasi, nelayan responden juga akan memilih ganti
pekerjaan jika terjadi penurunan hasil tangkapan. Pilihan pekerjaan yang akan dilakukan oleh nelayan responden jika terjadi skenario penurunan hasil tangkapan
20 adalah kerja bangunan sebagai tukang dan kuli bangunan 75 dan kerja
disektor pariwisata sebagai pemandu wisata 25 sedangkan jika terjadi skenario penurunan hasil tangkapan 50 pilihan pekerjaan lebih bervariasi yaitu budidaya
rumput laut dan ikan kerapu 50, kerja bangunan 42, dan sektor peternakan 8 seperti ternak ayam, disajikan pada Gambar 23.
Gambar 23 Pilihan jenis pekerjaan terkait skenario penurunan hasil tangkapan.
2 4
6 8
10 12
14 16
18 20
Lebih sering melaut
Mengurangi frekuensi
melaut Pindah lokasi
penangkapan Ganti alat
tangkap Ju
m la
h r es
pon de
n Penurunan hasil tangkapan 20
Penurunan hasil tangkapan 50
20 40
60 80
100
Budidaya Bangunan
Wisata Peternakan
Ju m
lah respo n
den Penurunan hasil tangkapan 20
Penurunan hasil tangkapan 50
5 PEMBAHASAN
5.1 Dinamika Sumberdaya Ikan Karang