PIUTANG SEWA PEMBIAYAAN Laba per Saham
- 25 -
30 Juni 2015 31 Desember 2014
1 Januari 2014 31 Desember 2013
Rp000 Rp000
Rp000 Alat Berat
299.784.629 364.053.138
472.056.311 Kendaraan bermotor
384.640.918 263.491.727
248.489.311 Kapal
581.760.620 597.142.038
294.560.871 Mesin
255.656.646 287.734.290
263.478.326 1.521.842.813
1.512.421.193 1.278.584.819
Jumlah angsuran sewa pembiayaan sebelum dikurangi cadangan kerugian penurunan nilai sesuai dengan jatuh temponya pada tanggal 30 Juni 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 31 Desember 2013
adalah sebagai berikut:
30 Juni 2015 31 Des ember 2014
1 Januari 2014 31 Des ember 2013
30 Juni 2015 31 Desember 2014
1 Januari 2014 31 Desember 2013
Rp000 Rp000
Rp000 Rp000
Rp000 Rp000
Angsuran sewa pembiayaan
Pihak berelasi Sampai dengan satu tahun
499.608 499.608
- 418.854
387.418 -
Lebih dari satu tahun s ampai lima tahun
291.438 541.242
- 276.494
493.919 -
Subjumlah 791.046
1.040.850 -
695.348 881.337
- Pihak ketiga
Sampai dengan satu tahun 674.952.704
668.234.070 669.715.910
573.845.964 570.140.266
548.052.283 Lebih dari satu tahun s ampai
lima tahun 846.099.063
843.146.273 608.868.909
672.473.269 646.625.789
518.041.623 Subjumlah
1.521.051.767 1.511.380.343
1.278.584.819 1.246.319.233
1.216.766.055 1.066.093.906
Total angsuran sewa pembiayaan 1.521.842.813
1.512.421.193 1.278.584.819
1.247.014.581 1.217.647.392
1.066.093.906
Pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui
Pihak berelasi Sampai dengan satu tahun
80.754 112.190
- -
- -
Lebih dari satu tahun s ampai lima tahun
14.944 47.323
- -
- -
Subjumlah 95.698
159.513 -
- -
- Pihak ketiga
Sampai dengan satu tahun 101.106.740
98.093.804 121.663.627
- -
- Lebih dari satu tahun s ampai
lima tahun 173.625.794
196.520.484 90.827.286
- -
- Subjumlah
274.732.534 294.614.288
212.490.913 -
- -
Total pendapatan s ewa pembiayaan yang belum diakui
274.828.232 294.773.801
212.490.913 -
- -
Jumlah 1.247.014.581
1.217.647.392 1.066.093.906
1.247.014.581 1.217.647.392
1.066.093.906
Pembayaran minimum sewa pembiayaan Nilai kini dari Pembayaran minimum
sewa pembiayaan
Kisaran jangka waktu pembiayaan adalah 3 – 5 tahun dengan mayoritas pembiayaan di tenor 3 tahun. Perusahaan menggunakan piutang sewa pembiayaan yang dimilliki sebagai jaminan utang bank dan surat
berharga utang yang diterbitkan Catatan 16 dan 21. Jumlah piutang sewa pembiayaan setelah dikurangi dengan pendapatan sewa pembiayaan yang belum diakui yang dijaminkan pada tanggal 30 Juni 2015,
31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 31 Desember 2013, masing-masing adalah sebagai berikut:
- 26 -
30 Juni 2015 31 Desember 2014
1 Januari 2014 31 Desember 2013
Rp000 Rp000
Rp000
Jaminan Utang Bank Pihak berelasi
Bank Pan Indonesia 64.737.349
109.543.102 229.337.391
Pihak ketiga Bank Central Asia
125.964.359 129.438.506
115.492.151 Bank ICBC Indonesia
74.069.124 44.687.088
2.054.695 Bank Pembangunan Daerah
Jawa Barat dan Banten bjb 38.806.832
1.439.976 3.454.456
Bank Negara Indonesia 15.411.997
9.842.088 1.251.751
Bank KEB Hana Indonesia dh Bank Hana 11.708.599
- -
Bank Victoria International 6.975.783
39.915.652 49.562.676
Bank Danamon Indonesia 4.994.868
16.386.081 4.181.728
Bank International Indonesia -
- 872.752
Bank Capital -
27.463 -
Bank Mandiri -
- 8.321.350
Jaminan Surat Berharga yang diterbitkan
Medium Term Notes I Clipan Finance Indonesia Tahun 2012
- -
193.991.346 Medium Term Notes II Clipan Finance
Indonesia Tahun 2015 171.722.140
195.991.192 -
Obligasi Clipan Finance Indonesia III Tahun 2011
- -
37.049.335 Jumlah
514.391.051 547.271.148
649.415.167
Jumlah piutang sewa pembiayaan yang direstrukturisasi masing-masing sebesar Rp 33.256.883 ribu, Rp 286.553.778 ribu dan Rp 45.587.252 ribu pada tanggal 30 Juni 2015, 31 Desember 2014 dan
1 Januari 2014 31 Desember 2013. Piutang sewa pembiayaan yang belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai masing-masing sebesar Rp 32.143.025 ribu, Rp 285.468.240 ribu dan Rp 45.587.252 ribu
pada tanggal 30 Juni 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 31 Desember 2013. Biaya-biaya yang timbul sehubungan dengan perolehan aset sewa pembiayaan, dibebankan kepada
konsumen.
Sebagian dari piutang sewa pembiayaan dijamin dengan kendaraan bermotor yang dibiayai Perusahaan dan Bukti Pemilikan Kendaraan Bermotor BPKB dari kendaraan yang bersangkutan. Piutang sewa pembiayaan
untuk tongkang dan tug boat diikat dengan grosse akta dari barang-barang yang dibiayakan sedangkan piutang sewa pembiayaan untuk alat-alat berat, mesin-mesin produksi dan peralatan dijamin dengan barang-
barang yang dibiayai. Seluruh transaksi sewa pembiayaan dilakukan dengan pihak ketiga, kecuali untuk sewa pembiayaan atas kendaraan bermotor kepada pihak berelasi sebesar Rp 791.046 ribu, Rp 1.040.850 ribu dan
nihil pada tanggal 30 Juni 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 31 Desember 2013.
Mutasi cadangan kerugian penurunan nilai untuk periode yang berakhir 30 Juni 2015, 31 Desember 2014 dan 1 Januari 2014 31 Desember 2013 adalah sebagai berikut:
30 Juni 2015 31 Desember 2014
1 Januari 2014 31 Desember 2013
Rp000 Rp000
Rp000 Saldo awal tahun
16.617.117 11.435.901
5.863.829 Penyisihan pemulihan periode berjalan
Individual 2.668.176
11.476.746 9.337.268
Kolektif 701.498
1.780.681 1.376.013
Akrual bunga pada piutang yang mengalami penurunan nilai
Catatan 25 1.153.983
2.459.328 1.335.572
Penghapusan 7.696.014
2.055.521 3.805.637
Saldo akhir periode 11.136.794
16.617.117 11.435.901
- 27 - Umur piutang sewa pembiayaan yang secara individual mengalami penurunan nilai, adalah sebagai berikut:
30 Juni 2015 31 Desember 2014
1 Januari 2014 31 Desember 2013
Rp000 Rp000
Rp000 1 - 90 hari
6.201.329 4.366.856
2.203.060 91 - 120 hari
661.634 1.019.703
1.042.028 Lebih dari 120 hari
26.176.716 31.312.150
16.753.595 Jumlah
33.039.679 36.698.709
19.998.683
Manajemen berpendapat bahwa cadangan kerugian penurunan nilai dan agunan yang diterima dari konsumen telah memadai untuk menutup kemungkinan kerugian atas tidak tertagihnya piutang sewa
pembiayaan.
Simpanan Jaminan
Pada saat perjanjian sewa pembiayaan dimulai, penyewa pembiayaan lessee memberikan simpanan jaminan yang akan digunakan sebagai pembayaran atas pembelian dari aset sewa pembiayaan pada akhir
masa sewa, bila hak opsi dilaksanakan penyewa pembiayaan. Apabila hak opsi tidak dilaksanakan, simpanan jaminan tersebut akan dikembalikan kepada penyewa pembiayaan lessee pada akhir masa sewa
pembiayaan.