METODOLOGI PENELITIAN Peranan Komunikasi Horizontal Terhadap Efektifitas Kerja Pegawai Pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

III.1. Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif yang hanya memaparkan situasi dan peristiwa. Pada umumnya penelitian deskriptif merupakan penelitian non hipotesis, sehingga dalam langkahnya tidak perlu merumuskan hipotesis Arikunto,1996:243. Penelitian deskriptif dapat diartikan sebagai pemecahan masalah yang diselidiki dengan menggambarkan keadaan subjekobjek penelitian seseorang, lembaga, masyarakat dan lain-lain pada saat sekarang berdasarkan fakta-fakta yang tampak atau sebagaimana adanya Nawawi,1993:63. Deskriptif berarti bahwa penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan secara tepat suatu keadaan dalam hal ini kebijakan yang tertuang dalam bentuk aktifitas komunikasi horizontal di kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara yang membentuk efektivitas kerja. III.2. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini bertempat di Kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara. Proses penelitian dilaksanakan pada bulan April tahun 2011 sampai jadi dan diharapkan dapat selesai dalam waktu yang ditetapkan. Universitas Sumatera Utara III.3. Populasi dan Teknik Pengambilan Sampel III.3.1 Populasi Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri dari objek atau subjek yang menjadi kuantitas dan karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi sasaran dalam penelitian ini adalah pegawai dari kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara, berjumlah 188 pegawai. III.3.2 Sampel Pengambilan sampel menurut Arikunto sebagaimana dikutip dalam Ridwan 2004:24 mengemukakan bahwa : apabila subjek kurang dari 100, maka lebih baik diambil semua, sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Selanjutnya jika subjeknya besar, dapat diambil diantara 10-15 atau lebih. Dengan jumlah pegawai sebanyak 188 orang, dalam hal ini peneliti menetapkan sampel sebesar 20 dari jumlah populasi, sehingga diperoleh sampel sebanyak 36 orang. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan metode Proporsional sampling dengan alasan bahwa populasi dapat dipecah atas beberapa kelompokbagian karena sebaiknya setiap bagian di dinas perikanan dan kelautan sumatera utara terwakili secara proporsional. Pada kenyataannya pembagian secara proporsional harus mengurangi sebanyak 1 responden karena kantor Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara terdiri dari lima 5 bidang, sehingga untuk membagi secara proporsional maka jumlahnya menjadi 35 responden. Pembagian responden secara proporsional dapat dilihat pada tabel-tabel berikut ini : Universitas Sumatera Utara Tabel 1 Unit Pelaksana Organisasi No Bidang-bidang Frekuensi Persentase 1 2 3 4 5 Sekretariat Bidang Perikanan Tangkap Bidang Perikanan Budidaya Bidang Pengolahan Wil. Pesisir dan pulau-pulau kecil Bidang pengawasan dan pengendalian sumber daya Kelautan dan Perikanan 7 7 7 7 7 20,0 20,0 20,0 20,0 20,0 JUMLAH 35 100,0 Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa responden dibagi dalam lima bagian sesuai dengan bidang-bidang yang ada pada Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara. Hal ini didasarkan pada pertimbangan bahwa untuk melihat komunikasi horizontal yang terjadi pada bagian-bagian yang selevel harus dilihat dengan analisis terhadap pegawai yang seimbang jumlahnya sesuai dengan konsep pengambilan sampel berdasarkan proporsional sampling. III.4. Instrumen Alat Pengumpul Data Alat ukur penelitian ini berbentuk angket, dengan tingkat pengukuran ordinal, kategori jawaban terdiri atas 5 tingkatan. Untuk analisis secara kuantitatif, maka alternatif jawaban tersebut diberi skor dari nilai 1 sampai 5. Universitas Sumatera Utara III.5. Teknik Pengumpulan Data Data yang diperlukan dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Data primer yaitu data yang langsung diperoleh dari lapangan, yang diperoleh melalui: a. Kuesioner, dimaksudkan untuk mendapatkan informasi dan data yang relevan dari responden melalui daftar pertanyaaan tertutup dan terbuka yang diajukan, dengan menyajikan beberapa alternatif jawaban yang sudah ditentukan. b. Observasi, yaitu melakukan pengamatan langsung terhadap objek penelitian. Sedangkan data sekunder, dilakukan dengan teknik dokumentasi, yaitu data yang diperoleh telah diolah baik dalam bentuk angka maupun berupa uraian sesuatu hal yang berhubungan dengan penelitian ini dan dapat dijadikan bahan informasi yang diperoleh dari instansi yang terkait dalam komunikasi horizontal dan efektivitas kerja organisasi Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Sumatera Utara . III.6. Teknik Analisa Data Data yang diperoleh dari lapangan akan diolah dengan cara dikumpulkan semua data yang ada, kemudian data yang sesuai dengan masalah yang akan ditulis akan disajikan secara deskriptif, yaitu menggambarkan keadaan-keadan yang berlaku pada objek penelitian, kemudian data tersebut akan dianalisis dengan menggunakan metode pendekatan kualititatif. Metode kualitatif ini merupakan tata cara penelitian yang menghasilkan data deskriptif, yakni apa yang dinyatakan oleh narasumber secara tertulis atau lisan dan perilaku nyata data primer yang diproleh melalui wawancara akan diperiksa kembali kejelasan dan keseragaman datanya, jadi dalam tahap awal data mentah perlu diolah terlebih dahulu sehingga kesalahan-kesalahan dapat diperbaiki dan tidak ada keragu-raguan. Data sekunder akan dipilih dan dikumpulkan Universitas Sumatera Utara serta diadakan pengorganisasian dan selanjutnya disusun secara sistematis untuk memudahkan analisis dalam pembahasan. Untuk menganalisa data-data yang diperoleh dilapangan, dari penyebaran angket atau kuesioner akan digunakan analisa tabel tunggal atau yang disebut dengan analisa tabel frekuensi. Analisa tabel tunggal frekuensi ini dimaksud untuk memperinci data-data sekaligus menyajikan presentase dari masing-masing jawaban responden, sehingga akan diketahui data yang paling dominan, atau yang paling besar presentasenya. Kemudian data tersebut di analisis dan diinterpretasikan. Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN