Pemeriksaan Kekerasan Tablet Evaluasi Tablet 1. Pemeriksaan Bentuk dan Rupa

38 Syarat: Waktu hancur tablet Isoniazid tidak boleh lebih dari 15 menit Ditjen POM, 1979.

3.7.3. Pemeriksaan Kekerasan Tablet

Alat : Strong Cobb Hardness Tester. Sebuah tablet diletakkan di antara anvil dengan punch, lalu tablet tersebut dijepit dengan cara mengatur skrup pemutar sampai tanda stop menyala. Knop ditekan sampai tablet pecah. Pada saat tersebut, angka yang ditunjukkan jarum skala menunjukkan kekerasan tablet. Pemeriksaan kekerasan tablet dilakukan sebanyak 5 tablet dan dihitung rata-ratanya. Syarat : Kekerasan tablet 4 – 8 kg Parrot, 1971. 3.7.4. Pemeriksaan Friabilitas Alat : Roche Friabilator Sebanyak 20 tablet ditimbang, misalkan beratnya ‘a’ g. Dimasukkan ke dalam alat friabilator, lalu tekan tombolnya sehingga alat berputar selama 4 menit 100 kali putaran. Tablet dikeluarkan, dibersihkan dari debu dan ditimbang beratnya, misalnya ‘b’ g. Maka friabilitas tablet adalah : a b a − Syarat : Kehilangan bobot ≤ 0,8 Voigt, 1994. Universitas Sumatera Utara 29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

Metode yang digunakan adalah metode eksperimental meliputi pengumpulan dan pengolahan sampel, pemeriksaan karakteristik dari pati kentang Solanum tuberosum L serta pengujian spesifikasi eksipien tablet.

3.1 Alat-alat

Alat-alat yang dinakan dalam penelitian ini adalah alat-alat gelas laboratorium, pipet tetes, kertas saring, kaca objek, cawan porselen, Blender, eksikator, mikroskop Olympus, oven listrik Stork, neraca analitik Vibra AJ, dan penangas air Yenaco, Viskosimeter Oswold, Alat Uji Distribusi Partikel Shakker .

3.2 Bahan-bahan

Bahan-bahan yang digunakan pada penelitian ini adalah kentang merah, kentang kuning dan kentang putih, pati dari jenis kentang, Cornstarch, aquadest, Larutan Iodine. 3.3. Metode Penelitian

3.3.1. Prosedur Isolasi Pati Kentang :

Cara kerjanya ; Pati kentang dapat diperoleh dengan cara menimbang umbi kentang sebanyak 1 kg kemudian dikupas dan dicuci. Kentang dihaluskan dengan menggunakan blender sampai diperoleh masa seperti bubur. Masa seperti bubur tersebut direndam selama 24 jam dan dilanjutkan dengan memeras menggunakan kain blacu warna putih dan bersih. Fitrat diendapkan lebih kurang selama 24 jam, lalu Universitas Sumatera Utara