Keaslian Penulisan Tinjauan Kepustakaan

diharapkan bahwa kelak tulisan ini mampu menambah khasanah pemikiran terhadap masalah pendirian Yayasan oleh orang asing 2. Secara praktis : Pembahasan ini diharapkan dapat menjadi masukan bagi para pembaca baik kalangan akademisi, para korps diplomatik asing maupun para pelaku usaha di bidang ekonomi khususnya orang asing yang ingin mendirikan yayasan. Sehingga pendirian Yayasan oleh orang asing tidak hanya dianggap sebagai upaya untuk memperkaya Pendiri, Pengurus dan Pengawasnya. Hal ini dimaksudkan agar Yayasan yang didirikan oleh orang asing dengan pola penerapan administrasi hukum yang baik dapat mencegah praktek perbuatan hukum yang dilakukan Yayasan yang dapat merugikan Yayasan asing itu sendiri dan merugikan masyarakat bangsa dan Negara Indonesia secara keseluruhan

D. Keaslian Penulisan

Berdasarkan pemeriksaan judul skripsi pada Perpustakaan Pusat USU dan Perpustakaan Fakultas Hukum USU dan tidak ditemukan adanya judul penelitian yang sama. Tulisan ini dikarenakan adannya menaruh minat yang besar terhadap masalah pendirian Yayasan oleh orang asing khususnya dalam hal proses pendirian, aktivitas serta permodalan Yayasan yang didirikan oleh orang asing maupun badan hukum asing. Selanjutnya lahirlah ide dan gagasan dan untuk melakukan penelitian yang berkaitan dengan hal tersebut dan menyangkut tulisan seperti apa yang tertuang dalam skripsi ini. Kalaupun ditemukan pendapat ataupun kutipan dalam penulisan ini hanya sebagai faktor pendukung dan pelengkap saja yang memang sangat dibutuhkan demi tercapainya kesempurnaan karya ilmiah ini Universitas Sumatera Utara

E. Tinjauan Kepustakaan

Yayasan adalah badan hukum yang terdiri atas kekayaan yang dipisahkan dan diperuntukkan untuk mencapai tujuan tertentu di bidang sosial, keagamaan, dan kemanusiaan yang tidak mempunyai anggota 16 . Yayasan memperoleh status badan hukum setelah mendapat pengesahan akta pendirian Yayasan dari Kepala Kantor Wilayah Departemen Kehakiman dan HAM atas nama Menteri yang wilayah kerjanya meliputi tempat kedudukan Yayasan. 17 Yayasan sebagai badan hukum membawa dampak bagi setiap orang yang ingin mendirikannya dimana Yayasan tidak dapat lagi didirikan dengan sembarangan dan harus merujuk kepada Hukum Yayasan yang telah ada dan bagi Yayasan yang telah ada sebelum Undang-Undang Yayasan muncul maka Yayasan tersebut diwajibkan untuk didaftarkan di Pengadilan Negeri dan dimumkan dalam Tambahan Berita Negara Republik Indonesia atau didaftarkan di Pengadilan Negeri dan mempunyai izin dari instansi terkait Paling lama 6 Oktober 2008 telah menyesuaikan Anggaran Dasar, dan paling lama 1 tahun sejak penyesuaian Anggaran Dasar wajib diberitahukan kepada Menteri Hukum dan HAM. Yayasan yang diakui sebagai badan hukum tidak menyesuaikan Anggaran Dasarnya dalam masa 3 tahun paling lambat 6 Oktober 2008 dapat dibubarkan berdasarkan keputusan Pengadilan. 18 Yayasan diurus oleh organ-organ Yayasan yang telah diatur dalam Undang- Undang Yayasan seperti Pembina, Pengurus dan Pengawas. Ketiga organ tersebut saling 16 Pasal 1 Undang-Undang No 16 Tahun 2001 jo Undang-Undang No 28 Tahun 2004 Tentang Yayasan 17 Pasal 11 Undang-Undang No 16 Tahun 2001 jo Undang-Undang No 28 Tahun 2004 Tentang Yayasan 18 http:www.apb.or.id, “Hukum Yayasan Indonesia” terakhir kali diakses tanggal 29 Januari 2010 Universitas Sumatera Utara berkerja sama mengurus Yayasan sesuai dengan tugasnya masing-masing sehingga Yayasan mampu melaksanakan hak dan kewajibannya. Pembina sebagai organ tertinggi yang memiliki kewenangan sebagai berikut: 19 1. Mengambil keputusan mengenai perubahan anggaran dasar 2. Melakukan pengangkatan dan pemberhentian anggota Pengurus dan anggota Pengawas 3. Melakukan penetapan kebijakan umum Yayasan berdasarkan anggaran dasar Yayasan 4. Mengambil keputusan mengenai penggabungan atau pembubaran Yayasan Pengurus menjalankan pengurusan baik di dalam dan di luar Yayasan. Pengurus menjalankan roda Yayasan untuk mencapai maksud dan tujuannya. Organ ketiga adalah Pengawas yang bertugas untuk mengawasi pekerjaan Pengurus Yayasan. Dalam Pasal 40 ayat 1 Undang-Undang No 16 Tahun 2001 disebutkan bahwa selain tugas tersebut Pengawas juga mempunyai tugas memberi nasehat kepada Pengurus dalam menjalankan kegiatan Yayasan. 20 Selain Yayasan yang didirikan oleh Warga Negara Indonesia, hukum Yayasan juga mengatur mengenai Pendirian Yayasan Asing. Yayasan asing adalah Yayasan yang didirikan oleh orang asing atau badan hukum asing yang bertujuan untuk kegiatan sosial. Undang-Undang No 16 Tahun 2001 jo Undang-Undang No 28 Tahun 2004 Tentang Yayasan mengatur mengenai pendirian Yayasan asing ini. Pasal 9 ayat 5 menyebutkan 19 Pasal 28 ayat 2 Undang-Undang No 16 Tahun 2001 jo Undang-Undang No 28 Tahun 2004 Tentang Yayasan 20 Pasal 40 ayat 1 UU No 16 Tahun 2001 jo UU No 28 Tahun 2004 Tentang Yayasan Universitas Sumatera Utara “Dalam hal Yayasan didirikan oleh orang asing atau bersama-sama orang asing, mengenai syarat dan tata cara pendirian Yayasan tersebut diatur dalam Peraturan Pemerintah” 21 . Pasal 69 ayat 1 dan 2 menyebutkan “Yayasan asing yang tidak berbadan hukum Indonesia dapat melakukan kegiatannya di wilayah Negara Republik Indonesia jika kegiatan Yayasan tersebut tidak merugikan masyarakat, bangsa dan Negara Indonesia. Ketentuan mengenai syarat dan tata cara Yayasan asing melakukan kegiatannya tersebut diatur dengan Peraturan Pemerintah” 22 1. Jenis dan Sifat Penelitian Beberapa tahun kemudian munculah Peraturan Pemerintah No 63 Tahun 2008 sebagai peraturan pelaksana Undang- Undang Yayasan dan didalamnya diatur pula mengenai pendirian Yayasan oleh orang asing, syarat serta tata cara Yayasan asing tersebut melakukan kegiatannya.

F. Metode Penulisan