2.6. Proses Produksi
2.6.1 Bahan
Bahan-bahan yang digunakan dalam memproduksi Rubber SMoke Sheet dikelompokkan dalam tiga bagian yaitu : bahan baku, bahan tambahan dan bahan
penolong. Bahan yang digunakan antara lain : 1. Bahan Baku
Bahan baku adalah bahan utama yang digunakan dalam pembuatan produk dan memiliki persentase yang relatif besar dalam produk dibandingkan dengan
bahan-bahan lain. Bahan baku pada produk sheet yang digunakan adalah latex murni.
2. Bahan Tambahan Bahan tambahan adalah suatu bahan pelengkap yang ditambahkan ke
dalam proses pembuatan produk untuk meningkatkan citra atau mutu produk yang dihasilkan dan merupakan bagian dari produk akhir. Bahan tambahan yang
digunakan adalah asam formitsemut dengan konsentrasi 3-5, cuka 7.5 kgton, amoniak 6.5 kgton. Sedangkan untuk menghasilkan Crumb Rubber tidak ada
bahan yang di tambahkan. 3. Bahan Penolong
Bahan penolong adalah bahan yang diperlukan dalam proses produksi untuk menambah mutu produk. Bahan penolong yang dipakai adalah plastik, dan
pallet.
Universitas Sumatera Utara
2.6.2. Jumlah dan Spesifikasi Produk
Adapun spesifikasi produk jadi PT. Nusantara III Gunung Para adalah sebagai berikut :
1. RSS-I
Tiap sheet harus dibungkus supaya bebas dari jamur. Sheet yang berbintik atau bergaris-garis karena oksidasi, lembek karena mengalami pemanasan
tinggi, kurang matang, terlampau lama di asap, buram dan hangus tidak diperkenankan. Karet harus kering, bersih, tidak mengandung cacat, bebas
dari bahan-bahan yang berkarat kecuali gelembung udara sebesar kepala jarum dapat diterima.
2. RSS-II
Bila terdapat sedikit bahan-bahan yang bersifat seperti karat dan sedikit jamur pada pembalut akan ditolak. Karet harus kering, bersih, tidak
mengandung cacat, bebas dari bahan-bahan yang berkarat kecuali ada gelembung-gelembung udara kecil dan noda-noda kecil berasal dari kulit
kayu. 3.
RSS-III Bila pada waktu penyerahan terdapat sedikit bahan-bahan yang bersifat
sepeti karat dan sedikit jamur pada pembalut di permukaan sheet tidak ditolak. Adanya sedikit cacat warna, gelembung-gelembung udara kecil
berasal dari kulit kayu dalam jumlah masih sedikit juga diperkenankan. Karet harus kering, kuat dan tidak mengandung cacat lepuh.
Universitas Sumatera Utara
4. Cutting
Cutting adalah bekas-bekas potongan kecil dari lembaran-lembaran sheet sewaktu pensortiran, ukuran cutting maksimal 15 cm persegi. Bila
ditemukan sedikit bahan seperti karat dan jamur pada pembalutan permukaan sheet penyerahan tidak ditolak. Sheet yang mengandung
gelembung-gelembung udara dan karet yang lembek mengalami pemanasan tinggi serta cacat warna sheet karena terlalu lama diasap, sheet
yang sedikit lengket serta sedikit kurang matang diperkenankan. Kapasitas olah pabrik = 16.800 kg kering hari
Kebutuhan air = 20-25 m
3
ton kadar sheet Kebutuhan kayu asap = 3.5 m
3
ton kadar sheet.
2.6.3. Uraian Proses Produksi