perempuan yang menduduki jabatan ketua fraksi di DPR.
22
Dan yang berita teranyar dari PKB adalah penunjukkan Yenni Wahid menjadi pejabat teras partai
dalam Munaslub yang diadakan di Parung pada awal bulan Mei 2008, walaupun kemudian Yenny harus rela tergusur dari jabatannya karena PKB kemudian
dilanda konflik internal, yang melibatkan kubu Gus Dur termasuk Yenny di dalamnya dengan kubu Muhaimin Iskandar.
23
Berlandaskan keterangan-keterangan yang diungkapkan di atas, di mana pergerakan politik kaum perempuan di Partai Kebangkitan Bangsa menjadi satu
hal yang fenomenal –di tengah minimnya dukungan terhadap perempuan– menjadikan penulis merasa tertarik untuk membahasnya dalam sebuah penelitian
skripsi. Penyusunan skripsi ini akan menelusuri geliat politik perempuan di PKB
dengan judul “Peranan Politik Perempuan di Partai Kebangkitan Bangsa PKB”.
B. Pembatasan dan Perumusan Masalah
1. Pembatasan Masalah
Peliknya masalah yang membelit kaum perempuan pada saat ini menjadikan persoalan perempuan begitu kompleks, sehingga untuk
mensiasati permasalahan itu penulis mencoba membuat suatu batasan
22
www.gp-ansor.org.
23
Konflik internal PKB bermula ketika pada Maret 2008, rapat pleno memutuskan untuk meminta Muhaimin mengundurkan diri. Namun, Muhaimin tidak terima dengan hasil putusan
rapat pleno itu dengan mengajukan gugatan ke Pengadilan Jakarta Selatan dan dikabulkan. Gugatan yang diajukan oleh Muhaimin yang kemudian dikabulkan itu ditanggapi oleh Gus Dur
dengan mengajukan kasasi ke MA, namun di tolak. MA juga menolak legalitas Musyawarah Luar Biasa MLB yang diselenggarakan oleh kubu Gus Dur di Parung dan MLB Ancol yang
diselenggarakan kubu Muhaimin. Hasil putusan MA mengembalikan DPP PKB hasil Muktamar Semarang. Muhaimin sebagai Ketua Umum dan Lukman Edy sebagai Sekjennya. “Konflik PKB
2008,” artikel diakses tanggal 22 Agustus 2008 dari http:www. therifqibiru.com
masalah terhadap penulisan skripsi ini agar pembahasannya lebih fokus dan tidak terlalu melebar. Pembahasan masalah dalam skripsi ini akan
dibatasi hanya pada persoalan peranan perempuan dalam wilayah politik, dan secara lebih mendalam membicarakan peranannya di Partai
Kebangkitan Bangsa. 2.
Perumusan Masalah Berangkat dari persoalan-persoalan di atas, maka penulisan skripsi ini
akan dirumuskan sebagai berikut: a.
Bagaimanakah PKB mengakomodir kepentingan perempuan? b.
Bagaimanakan sepakterjang politik perempuan PKB di parlemen? c.
Bagaimanakah dampak dan pengaruhnya terhadap dinamika politik partai khususnya dan negara pada umumnya?
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
1. Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : a.
Melihat sejauh mana keseriusan PKB dalam mengakomodir kepentingan-kepentingan perempuan.
b. Mengetahui strategi politik kalangan perempuan Partai Kebangkitan
Bangsa yang terjun langsung di parlemen dalam memperjuangkan hak-hak perempuan.
c. Mempelajari seberapa besar pengaruhnya kaum perempuan dalam
dinamika politik di tingkat internal PKB dan nasional.
2. Manfaat Penelitian
Sedangkan secara keseluruhan manfaat dari penulisan skripsi
24
ini adalah:
a. Secara akademis, diharapkan dapat memperkaya khazanah
kepustakaan perpolitikan, khususnya mengenai wacana perempuan dan politik.
b. Secara praktis, diharapkan dapat memberikan masukan bagi partai
politik dan politisi perempuan dalam mengarungi arena politik di tanah air.
D. Studi Kepustakaan