4. Terjadinya pergeseran dalam industri yang menggunakan bahan baku minyak
bumi ke bahan yang lebih bersahabat dengan lingkungan yaitu oleokimia yang berbahan baku CPO seperti Amerika Serikat, Jepang, dan Eropa Barat.
Yan Fauzi, 2002
2.6 Pengolahan Minyak Kelapa Sawit
2.6.1 Penebahan Threser
Penebahan adalah untuk melepaskan buah dan kelopak dari tandan yang sudah direbus.Penebahan adalah suatu alat berbentuk teromol mendatar yang sedikit miring
dengan kisi-kisi yang bercelah sedikit lebih besar daripada ukuran berondolan. Teromol berputar dengan putaran sedemikian sehingga tandan akan mengalami gaya
sentrifugal yang cukup untuk mengangkatnya sampai titik tertinggi pada dinding teromol, biasanya kecepatan 22 rpm. Tandan setelah terjatuh kembali terbanting
akan melepaskan buahnya, demikian terjadi berkali-kali sampai tandan kosong akhirnya terlempar dari ujung teromol.
Teromol biasaya dilengkapi dengan talang pengumpan auto feeder yang mengumpankan buah secara teratur ke dalam teromol. Keranjang rebusan yang berisi
tandan rebus diangkat dengan keran pengangkat dan dituangkan isinya ke atas talang pengumpan. Yang penting penebah menerimanya dalam jumlah yang konstan dan
teratur sesuai dengan kapasitas olah. Jika diumpankan terlalu banyak sehingga buah bertumpuk-tumpuk berlebih muatan, maka efek bantingan dalam teromol akan
berkurang, sehingga penebahan menjadi tidak sempurna.
Universitas Sumatera Utara
Sudut elevasi teromol dibuat sedemikian rupa sehingga tandan yang ditebah terdahulu tidak bersinggungan dengan tandan yang ditebah berikutnya. Dengan
adanya kisi-kisi tersebut di atas, berondolan dan kelopak yang sudah dilepas akan segera dipisahkan dari lingkungan tandan yang sedang ditebah, dengan maksud agar
kehilangn minyak sebagai minyak yang terisap dalam tangki tandan kosong seminimalnya. Dalam hubungan ini juga tidak boleh tandan rebus yang dituang dari
lori rebusan ke atas talang pengumpan dilakukan sekaligus lebih dari satu keranjang.
Pada penebahan yang sempurna tidak ada buah yang masih melekat pada tandan kosong kecuali kalau akibat tandan sakit atau kurang rebus. Penebah
sekaligus bertindak sebagai pengumpan kebejana peremas. Muatan bejana peremas harus dijaga konstan dan tetap penuh. Oleh karena itu kapasitas dan jam kerja
penebahan diatur seimbang dengan kapasitas pengempaan.
Kehilangan minyak karena penebahan dapat terjadi dengan penyerapan minyak oleh tangkai tandan kosong, akibat pengumpanan yang tidak teratur sehingga
buah bersinggungan dengan TBK. Juga akibat penumpukan tandan yang terlalu banyak di atas talang pengumpan, sehingga tandan yang tertindi paling bawah akan
terperas minyaknya dan terserap olah tangkai tandan.
Kehilangan lain adalah minyak dalam buah dalam TBK, akibat penebahan yang tidak sempurna karena pengumpanan yang tidak teratur, selain tandan kurang
rebus dan tandan sakit atau abnormal. Perebusan yang sempurna ditandai dengan buah yang mudah lepas jika tandan dijatuhkan ke lantai. Dengan cara yang sama dapat
ditandai penebahan yang tak sempurna. Soepadiyo Mangoensoekarjo, 2003
Universitas Sumatera Utara
2.6.2 Pengadukan Digestion