BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA
Pada bab tinjauan pustaka ini peneliti menggambarkan tentang landasan teori yang berkaitan dengan judul penelitian. Adapun konsep kajian pustaka yang dibahas
dalam penelitian ini meliputi tinjauan penelitian terdahulu, teori evaluasi program, teori pemberdayaan masyarakat, program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri
pedesaan PNPM-MP dan petunjuk teknis operasional kegiatan PNPM bidang simpan pinjam kelompok perempuan.
2.1 Tinjauan Penelitian Terdahulu
Berdasarkan studi pustaka yang telah dilakukan peneliti, diperoleh referensi dari penelitian terdahulu yang pernah dilakukan oleh Dewi Fajar Dening Aprilliya
pada tahun 2011 dengan judul penelitian, “Evaluasi Pelaksanaan Program
Pemberdayaan Usaha Mikro Rumah Tangga Miskin di LKMM Amanah Desa Biting Kecamatan Arjasa Kabupaten Jember Tahun 2011”. hasil penelitian ini, pelaksanaan
Program Pemberdayaan Usaha Mikro Rumah Tangga Miskin PUM-RTM di Lembaga Keuangan Mikro Masyarakat LKMM Amanah Desa Biting Kecamatan
Arjasa ada beberapa aturan yang dijalankan dalam simpan pinjam tidak sesuai dengan buku pedoman Petunjuk Pelaksanaan JUKLAK yang diberikan oleh Dinas Koperasi
UMKM Kabupaten Jember. Penelitian sejenis lainnya juga dilakukan oleh Dian Novitasari pada tahun 2011
dengan j udul penelitian, “Analisis Program PNPM Mandiri Terhadap Peningkatan
Pendapatan Masyarakat Miskin di Kecamatan Andong Kabupaten Boyolali Tahun 2009
”. Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah rata-rata pendapatan rumah tangga miskin setelah menjadi pemanfaat dari bantuan dana bergulir simpan pinjam
kelompok perempuan PNPM Mandiri mengalami peningkatan dibandingkan sebelum menjadi pemanfaat.
Penelitian mengenai evaluasi pelaksanaan program pemberdayaan masyarakat juga dilakukan oleh Regi Regiawandi pada tahun 2011 dengan judul penelitian,
“Evaluasi Program Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan PUAP di Desa Wonosari Kecamatan Gondangrejo Kabupaten Karanganyar
”. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program PUAP di Desa Wonosari Kecamatan
Gondangrejo Kabupaten Karanganyar belum berjalan baik karena belum bisa meningkatkan kinerja GAPOKTAN sebagai lembaga ekonomi petani melainkan
sebatas penyalur kredit dan dana PUAP yang dipinjam oleh petani anggota GAPOKTAN belum mampu mewujudkan kegiatan wirausaha petani.
Adapun persamaan penelitian terdahulu dengan penelitian yang sekarang adalah sama-sama membahas program pemberdayaan masyarakat dan evaluasi pelaksanaan
program pemberdayaan masyarakat sebagai fokus penelitian. Dalam penelitian ini nantinya akan ditemukan proses implementasi Program Nasional Pemberdayaan
Masyarakat Mandiri Pedesaan PNPM-MP bidang simpan pinjam bagi kelompok perempuan di Desa Tanjungrejo Kecamatan Wuluhan, sudah sesuai dengan ketentuan
program dan tepat sasaran ataukah belum dan dapat ditemukan hasil ketercapaian pelaksanaan Program tersebut.
2.2 Pemberdayaan Masyarakat